Berita Palembang
Menjajal Naik Angkutan Umum Feeder LRT Palembang, Begini Kesaksian Warga
Angkutan umum (angkot) Feeder LRT Palembang telah beroperasi. Ini kesaksian Warga Sematang Borang yang sengaja menaiki Feeder LRT Palembang.
Penulis: Widya Tri Santi | Editor: Yohanes Tri Nugroho
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Angkutan umum Feeder LRT Palembang telah beroperasi.
Tribunsumsel.com menjajal angkutan umum bagi Penumpang LRT Palembang dari kawasan Sematang Borang Palembang.
Terlihat sejumlah ekspresi sejumlah penumpang nampak bahagia bahkan sebagian mengaku sengaja pergi untuk mencoba menaiki angkutan umum berwarna merah itu.
Feeder LRT Palembang diketahui memiliki sejumlah fasilitas diantaranya AC, CCTV di sopir dan di bagian penumpang, sejumlah dilengkapi tali pengaman, hand sanitizer dan tempat sampah.
Angkutan umum ini berkapasitas 9 penumpang dan satu sopir.
Eni (36) merupakan warga Sematang Borang merasa bersyukur dengan keberadaan Feeder LRT Palembang.
"Terimakasih sekali karena Sematang Borang ini tidak ada angkutan umum untuk mengakses perjalanan ke pasar sako jadi tidak susah payah lagi naik gojek," ucapnya kepada Tribun Sumsel.
Menurutnya, angkutan umum Feeder LRT Palembang sangat nyaman, tidak terkena debu, tidak berisik, dan sopirnya ramah.
Eni mengaku mengajakteman-temannya sengaja naik dari kawasan Jembatan 2 Sematang Borang untuk mencoba angkutan ini menuju ke asrama haji.
"Senang dan nyaman, senang nya itu seperti naik pesawat. Angkutan ini saya kategorikan seperti mobil pribadi," katanya sambil senyum semeringah bersama teman-temannya.
Sementara itu, Jus merupakan warga Lemabang yang rela dari Lemabang ke Asrama Haji untuk mencoba naik angkutan umum ini.
"Ya sengaja naik angkot ini karena penasaran. Ternyata nyaman dan aman," ucap Jus saat naik angkutan ini dari Asrama Haji yang menuju rute Sematang Borang.
Jus menuturkan dari Lemabang ke sini naik Teman Bus terus sambung naik angkutan ini
"Pokoknya aman dan nyaman, fasilitasnya ac ada cctv juga, dan tidak ada debu yang masuk, dan gratis juga," ucapnya.
Jus mengharapkan ke Pemerintah Kota Palembang supaya angkutan umum ini bisa ke Lemabang juga, saat ini ada 2 rute saja.

Sopir angkutan Feeder LRT Musi Emas Thoriq, mengatakan, saat ini baru ada dua rute yaitu Asrama Haji-Sematang Borang, Asrama Haji-Talang Kelapa.
"Operasi sejak tanggal 7 Juli 2022, dari jam 05.00-18.00 WIB," ucapnya di dalam angkutan.
Thoriq menjelaskan rute dari Asrama Haji Sematang Borang via jalan baru-Indogrosir-Terminal Sako-Borang-RS Cabang Charitas-Asrama Haji.
Untuk pemberhentian saat ini berhenti di setiap halte dan titik rambu halte.
"Kalau tidak ada dua-dua itu, bisa stop dimana saja, karena tidak ada haltenya," katanya.
Saat ini lagi proses survei dulu untuk menentukan titik halte pemberhentiannya.
Angkot berjumlah 26 masing-masing ke Sematang Borang ada 16, dan sisa nya ke Talang Kelapa.