Berita Muratara
Fakta ODGJ Bunuh Anak MTs di Muratara, Ngamuk Tiap Lihat Orang Asing
Fakta Dedi Irwansyah (38) ODGJ bunuh anak MTs di Muratara ngamuk tiap lihat orang asing yang melintas.
Penulis: Rahmat Aizullah | Editor: Vanda Rosetiati
Pino Saputra (14), pelajar yang dibunuh ODGJ bernama Dedi Irwansyah (38) di Desa Biaro, Kecamatan Karang Dapo, Muratara, dikenal sebagai anak baik.
"Dia baik orangnya, pendiam, pendiam nian," ujar Adzkiya, rekan satu kelas korban di MTs Biaro Baru pada TribunSumsel.com, Jumat (17/6/2022).
Adzkiya mengaku tak berani tidur sendirian di kamarnya tadi malam pasca kejadian Pino tewas di tangan ODGJ.
Ia meminta didampingi oleh kedua orangtuanya untuk bisa memejamkan mata.
"Masih terbayang-bayang, jadi takut tidur sendirian, minta temani orangtua, baru bisa tidur," katanya.
Kades Dinginkan Suasana
Kepala Desa Biaro, Yusuf Alfrian mengatakan pihaknya saat ini tengah mendinginkan suasana antara kedua belah keluarga.
Yusuf terus memberi nasihat kepada keluarga korban untuk bersabar menerima cobaan.
Ia juga meminta dari pihak keluarga tersangka untuk menyampaikan permohonan maaf atas kejadian ini.
"Nanti kami akan berembuk bagaimana penyelesaian yang terbaiknya," kata dia.
Dilimpahkan ke Polres
Kapolsek Karang Dapo, AKP Forliamzons mengatakan penanganan kasus ODGJ membunuh anak MTs ini dilimpahkan mereka ke Polres Muratara.
"Kita limpahkan ke Polres, ditangani Satreskrim," katanya.
Forliamzons menyebut, tersangka ODGJ itu sudah dibawa ke Mapolres Muratara di Desa Karang Anyar sejak tadi malam.
Tersangka, kata Kapolsek, sering berbicara sendiri dan tidak nyambung saat diajak berbicara atau dimintai keterangan.
"Ngomongnya kadang nyambung kadang tidak, ya namanya juga orang begitu, rambutnya panjang sudah kita potong, semalam kita bawa ke Polres," ujarnya.
Baca berita lainnya langsung dari google news.