Berita KKB Papua
Mengenal Praka Asben Gagola Oknum TNI yang Berkhianat Menjual Amunisi ke KKB Papua, Endingnya Nangis
Petugas gabungan TNI dan Polri menangkap seorang oknum prajurit TNI karena ketahuan jual amunisi kepada Kelompok Kriminal bersenjata (KKB) Papua.
TRIBUNSUMSEL.COM - Pemerintah telah menetapkan KKB sebagai organisasi teroris.
Hal tersebut tak lepas karena sejumlah ulah yang dilakukan oleh kelompok ini.
Kini yang terbaru, petugas gabungan TNI dan Polri menangkap seorang oknum prajurit TNI karena ketahuan jual amunisi kepada Kelompok Kriminal bersenjata (KKB) Papua.
Bukannya mendukung penumpasan gerakan itu, prajurit itu justru menjual peluru kepada teroris KKB.
Oknum tersebut diketahui bernama Praka Asben Kurniawan Gagola.
Ia ditangkap secara tidak sengaja saat petugas gabungan sedang mengejar pelaku pembacokan seorang ustaz.
Dari pengakuan Praka Asben Kurniawan Gagola, dia sudah dua kali menjual amunisi.
Pertama, amunisi yang dijual sebanyak lima butir.
Lalu, lima butir lagi dijual kepada seseorang bernama Jhon Sondegau.
Kapendam XVII/Cenderawasih, Letkol Kav Herman Taryaman mengatakan, bahwa Praka Asben Kurniawan Gagola ditangkap pada Selasa (7/6/2022) sore, di Kabupaten Intan Jaya, Papua.
Baca juga: Tampang Praka Asben Oknum TNI yang Jual Amunisi ke Teroris KKB Papua, Penghianat Bangsa
Baca juga: KKB Papua Beri Ultimatum ke Presiden Jokowi : Beri Kemerdekaan Papua atau Perang Sampai Kiamat
Menurut Herman, penangkapan terhadap oknum TNI itu berawal dari penangkapan FS.
FS adalah tersangka pembacok Ustaz Asep di Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya beberapa waktu lalu.
Setelah ditangkap, FS buka suara mengaku membeli amunisi dari Jhon Sondegau.
"Dari keterangan FS, maka anggota (kita) menjemput JS untuk dimintai keterangan,” kata Herman.
Kebetulan, saat petugas sampai di rumah Jhon Sondegau, di sana ada Praka Asben Kurniawan Gagola.
“Secara kebetulan, saat itu oknum AKG (Asben Kurniawan Gagola) berada di rumah JS, sehingga keduanya langsung dibawa untuk pemeriksaan," sambungnya.
Dari penangkapan itu, Praka Asben Kurniawan Gagola mengakui dirinya telah menjual amunisi kepada Jhon Sondegau.
Jhon Sondegau menjual amunisi yang dibelinya itu kepada FS, anggota KKB.
Dari rekaman video yang beredar, Praka Asben Kurniawan Gagola mengaku sebagai anggota Yonif 743.
Praka Asben Kurniawan gagola merupakan Satgas Apter Kodim Persiapan Intan Jaya.
Ketika diinterogasi, pengkhianat negara ini menitikan air mata.
Dia mengakui sudah menerima Rp 2 juta dari hasil penjualan amunisi tersebut.
Tiap butir amunisi, dibanderol dengan harga Rp 200 ribu.
"Siap salah," kata Praka Asben Kurniawan Gagola ketika diinterogasi.
Dia mengaku uang hasil penjualan amunisi itu dipakai untuk makan-makan.
Mendengar pengakuan itu, petugas yang menginterogasi bertanya pada Praka Asben Kurniawan Gagola, apakah dirinya sadar, bahwa amunisi yang dijualnya ke KKB itu dipakai untuk menembaki petugas TNI AD dan Polri.
Menjawab pertanyaan itu, Praka Asben Kurniawan Gagola cuma menangis.
Lelaki yang memiliki nomor registrasi pokok 31140286441094 itu cuma mengatakan dirinya bersalah
Artikel ini telah tayang di WartaKotalive.com dengan judul Oknum TNI Praka Asben Gagola Berkhianat Jual Amunisi ke KKB, Ditangkap di Rumah Pembacok Ustaz Asep.