Baju Polantas di Palembang Ditarik Sopir Truk Pengangkut Ayam saat Menilang, Kini Buat Laporan

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Aksi kekerasan terhadap Polantas (Polisi lalu lintas) terjadi di Palembang yang sedang bertugas. Keributan itu terjadi di simpang Hotel Amaris Pakjo sekitar pukul 06:20 WIB, Selasa (17/5/2022).

Briptu Nauval Yudhistira (28) mengalami tindak kekerasan dan mendapat umpatan kata-kata kasar dari seorang pengemudi truk pengangkut ayam bernama Redoh Iskandar.

Tidak senang dengan perbuatan yang dialaminya, ia melaporkan pengemudi mobil itu ke Polrestabes Palembang.

Saat menceritakan kronologi kejadian tersebut, Nauval mengatakan jika ia sedang hendak menuju pos laka Pakjo.

Lalu di lokasi ada sebuah mobil yang mengangkut ayam dari arah simpang Polda hendak menuju ke Pakjo.

"Mobil itu melanggar rambu-rambu larangan berbelok ke arah Pakjo, yang jelas tidak boleh masuknya lewat sana. Saya putar balik untuk menghampiri mobil truk itu, " ujarnya.

Baca juga: Petani Sawit di Muratara Sengaja Tak Panen karena Harga Anjlok, Buah Dibiarkan Busuk di Batang

Mobil dengan plat BG 8487 NJ itu melanggar rambu-rambu lalu lintas kemudian disetop. Naufal pun menanyakan kelengkapan surat-surat dan menilang pengemudi.

"Namun saat saya tilang pengemudi truk itu tidak terima, dia menarik pakaian dan mengeluarkan kata-kata kasar kepada saya, " katanya.

Kini laporan itu telah diterima SPKT Polrestabes Palembang untuk ditindaklanjuti.

Kasat Reskrim Polrestabes Palembang Kompol Tri Wahyudi membenarkan adanya laporan tersebut.

"Benar, laporan salah satu anggota Polantas sudah kami terima. Jadi dia itu lagi bertugas dan melihat ada mobil yang melanggar rambu-rambu, " kata Tri saat dijumpai.

Saat sedang membuat surat tilang terlapor, ia justru mendapat perlakuan kasar.

"Pelapor ditarik bajunya dan dikata-katain sama terlapor. Sekarang kami lidik dulu," katanya.