Berita Nasional

Teroris KKB Papua Kembali Membunuh Prajurit Marinir Secara Keji

Satu persatu putra bangsa gugur dibunuh oleh teroris KKB di Papua. Mulai dari prajurit TNI AD hingga marinir jadi korban kekejian KKB.

Screenshoot/Youtube
Penampakan para anggota KKB Papua tembak helikopter yang sedang melintas 

TRIBUNSUMSEL.COM - Satu persatu putra bangsa gugur dibunuh oleh teroris KKB di Papua.

Mulai dari prajurit TNI AD hingga marinir jadi korban kekejian KKB.

Seorang prajurit TNI AL, Prajurit Satu (Pratu) Mar Dwi Miftahul Achyar, tewas dalam kontak senjata dengan anggota Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua di sekitar Kalikote, Kenyam, Nduga, Papua, Sabtu (23/4/2022).

Pratu Mar Dwi Miftahul Chaer merupakan anggota Satgas Trisula yang ditugaskan di Papua. Ia juga adalah anggota Batalyon Taif 2 Pasmar 2 TNI AL.

Kronologis kejadian, pada 22 April 2022 sekira pukul 17.00 WIT, dua Tim Trisula Denpursus Satgas Kodim Mupe Yonif 3 Mar yang berjumlah 28 personel sedang melaksanakan Parimeter Siaga Senja Patroli Ambush di sekitar Kali Kote.

"Tim mendapatkan serangan oleh KSTP, selanjutnya terjadi kontak tembak yang mengakibatkan Pratu Mar Dwi Miftahul Ahyar meninggal dunia setelah mengalami luka tembak dan Mayor Mar Lilik Cahyanto (Dandenpursus Satgas Kodim Mupe Yonif 3 Mar) mengalami luka akibat peluru yang rekoset," demikian bunyi siaran pers Dinas Penerangan Angkatan Laut, Sabtu (23/4/2022).

Dijelaskan bahwa tempat kejadian perkara (TKP) merupakan daerah blind spot dan cuaca hujan mengakibatkan tidak ada jaringan komunikasi HT, telepon satelit, dan HP.

Sehingga saat pascakejadian kontak tembak tidak dapat melaporkan ke Kotis Satgas Kodim Mupe Yonif 3 Mar sehingga Tim Trisula Denpursus Satgas Kodim Mupe Yonif 3 Mar melakukan perkuatan medan sampai dengan 23 April 2022 pukul 06.00 WIT," tulis siaran pers.

Selanjutnya, pukul 06.11 WIT, Serda Mar Dino dari Tim Trisula melaporkan telah terjadi kontak tembak dengan KKB di sekitar Kali Kote dengan keterangan satu personel Tim Trisula atas nama Pratu Mar Dwi meninggal dunia karena terkena tembakan dan satu personel terluka.

Pukul 06.38 WIT, 21 personel yang dipimpin Mayor Mar Iskandar Muda Tanjung dengan menggunakan dua truk dan satu KIA berangkat dari Pos Kotis untuk melaksanakan evakuasi Tim Trisula di posisi penjemputan yang telah disepakati, dan tiba di Kotis pada pukul 08.00 WIT.

"Selanjutnya jenazah dievakuasi ke Timika menggunakan Helly Caraca milik Penerbad dan rencananya esok hari Minggu (24/4) akan diterbangkan ke kampung halamannya yang di Lamongan Jawa Timur," demikian tulis siaran pers.

Artikel ini telah tayang di Tribun-Timur

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved