Berita Palembang
Operasi Ketupat Musi 2022 di Palembang, 647 Personel Siap Jaga Kelancaran Keamanan Arus Mudik
Operasi Ketupat Musi 2022 di Palembang sebanyak 647 personel diterjunkan guna menjaga kelancaran serta keamanan arus mudik di Kota Palembang.
Penulis: Shinta Dwi Anggraini | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Dalam Operasi Ketupat Musi 2022 di Palembang sebanyak 647 personel gabungan Polri, TNI, Dishub, Satpol PP, Damkar, Dinkes dan dinas terkait lainnya bakal diterjunkan guna menjaga kelancaran serta keamanan arus mudik di Kota Palembang.
Kapolrestabes Palembang, Kombes Pol Mokhamad Ngajib mengatakan selain menyiapkan jumlah personel juga akan didirikan sejumlah pos meliputi pelayanan, terpadu dan pengamanan di berbagai titik yang akan siap membantu masyarakat di musim mudik nanti.
"Personel akan diterjunkan di setiap titik yang sudah dibuat," ujarnya, Sabtu (16/4/2022).
Lebih rinci Ngajib menyebut, pos pelayanan nantinya akan berada di tiga titik yakni Bandara SMB II, Stasiun Kereta Api Kertapati dan Terminal Alang-alang Lebar.
Sedangkan untuk pos terpadu berada di dua titik yaitu di Monpera serta Simpang Lima DPRD Sumsel yang berada di Jalan Radial Palembang.
Selain kedua pos tersebut, juga akan ada pos pengamanan yang tersebar di 22 titik wilayah Kota Palembang.
"Tentunya bersama - sama membantu saudara kita yang melaksanakan mudik dalam menjaga keamanan dan ketertiban di wilayahnya masing-masing," ujar dia.
Masih dalam situasi pandemi covid-19, masyarakat juga diimbau untuk mematuhi protokol kesehatan.
Diantaranya patuh menggunakan masker serta selalu berupaya agar tidak terlibat dalam kerumunan.
"Dan sebelum mudik, yakinkan kita telah melaksanakan vaksin. Bagi masyarakat Palembang yang belum divaksin, kami dari Polrestabes Palembang baik vaksin satu, dua atau tiga, kami siap melayani 24 jam dan nantinya kami bentuk di gerai-gerai seluruh pos pelayanan, terpadu maupun pengamanan," ujarnya.
Tak hanya menyorot soal mudik, Polisi juga akan meningkatkan pengamanan di tengah masyarakat selama momen Idul Fitri yang kini tinggal menghitung hari.
Baca juga: KMA 2022, 135 Tim Daftar Pemecahan Rekor MURI Miniatur Ampera dari Rangkaian Bolu Kojo Terbanyak
Ngajib mengungkapkan, strategi telah disiapkan dalam pelaksanaan keamanan Operasi Ketupat Musi 2022 yakni mengedepankan pre-emtif dan preventif yang didukung dengan tindak penegakkan hukum.
"Kita melaksanakan pre-emtif dan preventif dengan memberikan imbauan-imbauan dan juga melaksanakan patroli baik secara besar maupun biasa. Disini kami melibatkan pemuda lintas agama yang ada di Palembang. Tujuannya untuk meningkatkan toleransi dengan saling menghormati dan menghargai antar umat beragama," ujarnya.
Meski demikian, masyarakat tetap diimbau untuk waspada akan adanya potensi kejahatan yang bisa saja cenderung naik di momen hari raya.
"Kita sebenarnya sudah mulai operasi seperti premanisme, kemudian tentunya kita melakukan penegakkan hukum yang tegas terhadap para pelaku kejahatan. Untuk antisipasi ini kita yang pertama melakukan imbauan kepada masyarakat untuk hati-hati dalam melaksanakan kegiatan. Termasuk saat ke pasar, mall dan juga yang lain-lainnya tentunya untuk selalu berhati-hati," ungkapnya.
Baca berita lainnya langsung dari google news.