Ribuan Umat Kristiani di Palembang Mengikuti Misa Kamis Putih

Laporan Wartawan Tribunsumsel.com, Linda Trisnawati

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Umat Kristiani di Sumatera Selatan (Sumsel) khususnya di kota Palembang merayakan Tri Hari Suci Paskah dari peristiwa perjamuan terakhir (Kamis Putih, 14 April), penyaliban Yesus (Jumat Agung, 15 April) dan kebangkitan Yesus di dalam kubur (Sabtu Suci, 16 April).

Berdasarkan pantauan Tribunsumsel.com di Gereja Santo Yoseph Palembang yang ada di Jalan Jendral Sudirman ribuan umat melakukan misa Kamis Putih berjalan dengan lancar.

Terlihat juga beberapa TNI-Polri berjaga dipintu masuk Gereja mengamankan jalannya misa.

"Perayaan Kamis Putih, mengenang perjamuan terakhir Kristus di Gereja St Yoseph Palembang diikuti ribuan jamaah," kata Pengurus DPP St Yoseph Palembang Andreas Daris Awalistyos, Kamis (14/4/2022).

Menurut Daris, mengingat masih pandemi Covid-19 maka ada pembatasan umat dan tetap menerapkan protokol kesehatan (Prokes) maka misa dibagi dua sesi.

Untuk sesi pertama diikuti sekitar 1.400 umat dan sesi kedua sekitar 1000 umat.

"Disarankan umat hadir sesuai wilayah tempat tinggalnya yang sudah di atur panitia. Umat yang mengikuti ibadat sebelum memasuki gereja juga diwajibkan menunjukkan kartu warga gereja," katanya

Lalu umat yang memasuki Gereja Santo Yoseph diperiksa melalui alat detektor, di cek barang bawaan dan kartu identitas.

Selanjutnya sesuai protokol kesehatan cuci tangan dan di chek suhu tubuh, baru menuju tempat yang disiapkan.

"Dalam misa Kamis Putih ini pastor paroki melakukan pembasuhan kaki kepada 12 wakil umat sebagai tindakan teladan Yesus melayani sesama. Juga merupakan hari rekonsiliasi menyambut mereka yang bertobat berdamai dengan Allah," katanya

Baca juga: 7 Lagu Rohani Untuk Jumat Agung 2022 Terbaru Kenang Wafatnya Yesus, Lengkap dengan Liriknya

Sementara itu Romo Silvester Joko Pr. Pastor Paroki St Yoseph Palembang membasuh kaki wakil umat secara langsung.

"Saat ini manusia banyak yang melakukan tindakan cuci tangan lepas dari tanggungjawab, jadi kaki tangan demi kepentingan pribadi," katanya

Menurutnya, Yesus melakukan tindakan cuci kaki para muridnya sebagai bentuk pelayanan kepada manusia.

"Maka mari kita melayani sesama dengan sukarela, penuh kasih dan tindakan rasa solider. Tema paskah secara keseluruhan Bumi Sehat Manusia Sejahtera," katanya.