Berita Nasional

Gregetnya Emak-emak Sampai Teriak Saat Aksi Mahasiswa Demo Turunkan Jokowi : Ayo Turunkan Nak, Lawan

Seperti demo yang dilakukan oleh adik-adik mahasiswa di depan kampus Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (UINAM) yang mendapat semangat emak

ist
Jokowi turun Alhamdulillah, Luhut naik Naudzubillah, tidak presiden tak apa-apa, masih ada mahasiswa. Turunkan Jokowi 

TRIBUNSUMSEL.COM - Gelombang demo besar-besaran menentang penundaan pemilu serta Jokowi presiden tiga periode sudah terjadi di penjuru Indonesia.

Para mahasiswa dari ujung barat sampai wilayah timur melawan keinginan pemerintah yang menyusahkan rakyat.

Demo di berbagai daerah Indonesia sudah berlangsung sejak satu minggu lalu.

Berbagai tuntutan bukan hanya masalah Jokowi, melainkan harga sembako yang meroket.

Seperti demo yang dilakukan oleh adik-adik mahasiswa di depan kampus Universitas Islam Negeri Alauddin Makassar (UINAM) yang mendapat semangat dari emak-emak.

Unjuk rasa penolakan penundaan pemilu oleh mahasiswa Makassar, Sulawesi Selatan mendapat dukungan warga.

Seperti yang terlihat hari ini, Sabtu (9/4/2022) sore.

Awalnya mahasiswa unjuk rasa diwarnai aksi bakar ban dan pengadangan truk sekitar dua jam.

Mahasiswa silih berganti berorasi di atas truk yang dijadikan panggung orasi.

Di sela aksi unjuk rasa, seorang emak-emak yang menumpangi mobil menyemangati mahasiswa.

Ia berterima di sela kaca kabin depan sambil mengepalkan tangan kiri.

"Ayo, turunkan minyak kelapa, jangko (jangan) berhenti nak, jangko berhenti nak, ayo...," ucapnya dengan begitu semangat.

Aksi emak-emak itu, diabadikan dalam rekaman ponsel yang digunakan penumpang di kabin tengah.

Video semangat ala emak-emak Makassar itu, pun diunggah di akun Instagram @makassar_info dan viral.

Adapun tuntutan pengunjuk rasa, meminta agar wacana penundaan pemilu tidak diamini pemerintah.

Pasalnya, menurut pengunjuk rasa, selain melanggar konstitusi, wacana tersebut juga dinilai tidak sepatutnya dimunculkan di tengah banyaknya persoalan sosial.

"Kami dengan tegas menolak penundaan pemilu karena hanya menimbulkan polemik," ucap seorang orator.

Flyer Aksi Unjuk Rasa Mahasiswa UIN Alauddin Makassar (mahasiswa)
Selain itu, juga disuarakan terkait ketidakpastian bahan pokok seperti minyak goreng dan solar.

"Kami yakin, dibalik kelangkaan minyak goreng ini ada mafia yang bermain. Ini harus diusut tuntas," ucapnya.

Di sela orasi, tidak lupa pengunjuk rasa menggelontorkan sumpah pemuda.

Begitu juga dengan yel-yel, yang meminta presiden Joko Widodo untuk mundur.

"Jokowi turun Alhamdulillah, Luhut naik Naudzubillah, tidak presiden tak apa-apa, masih ada mahasiswa. Turunkan Jokowi," teriak mahasiswa serempak

Artikel ini telah tayang di Tribunnews

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved