Ramadhan 2022
4 Amalan Penting Untuk Wanita Haid Selama Bulan Ramadhan yang Dianjurkan dan Baik Untuk Dilakukan
Siklus bulanan (menstruasi) yang dialami wanita selalu menjadi penghalang untuk dapat melaksanakan berbagai amalan dalam islam, termasuk berpuasa.
Penulis: Novaldi Hibaturrahman | Editor: Novaldi Hibaturrahman
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG- Umat muslim yang telah dewasa atau baligh wajib hukumnya menjalankan ibadah puasa di bulan ramadhan.
Kecuali wanita yang sedang dalam keadaaan haid, yang merupakan siklus bulanan kaum hawa.
Bagi wanita haid, banyak ibadah yang dilarang untuk dilaksanakan.
Bahkan, puasa yang dilaksanakan akan batal apabila darah haid tersebut tiba-tiba keluar meski si perempuan telah menahan lapar seharian hingga menjelang maghrib tiba.
Meski tidak diperbolehkan menjalankan ibadah puasa ramadhan saat sedang dalam siklus bulanannya, perempuan tetap bisa melakukan ibadah-ibadah lain.
Adapun ibadah yang bisa dilakukan perempuan haid pada bulan ramadhan adalah sebagai berikut.
1. Menyiapkan mananan untuk berbuka puasa
Perempuan yang sedang haid dan tidak bisa berpuasa bisa mencoba hidangan makanan sebelum disuguhkan kepada yang berpuasa.
Hal semacam ini biasa dilakukan di dalam keluarga maupun kegiatan masyarakat lainnya.
Ternyata, menghidangkan makanan untuk berbuka sama nilainya dengan orang yang berpuasa.
Hal ini sebagaimana diriwayatkan oleh At-Tirmidzi:
Dari Zaid bin Khalid Al Juhani Berkata: Rasulullah SAW bersabda:
"Barangsiapa yang memberi makan orang yang berbuka puasa dia mendapatkan pahala seperti orang yang berpuasa tanpa mengurangi pahala orang yang berpuasa sedikitpun." (HR. At-Tirmidzi).
2. Berdzikir
Perempuan yang sedang haid memang tidak diperbolehkan untuk sholat hingga membaca Al Quran, namun bisa menggantinya dengan dzikir.
Dzikir bisa dilakukan dengan mengucapkan berbagai kalimah thayyibah seperti tasbih, tahmid, takbir, tahlil, dan lainnya.
Baca juga: Bacaan Tadarus Al Quran Q.S Al-Baqarah 1-100 Arab dan Artinya, Amalan di Bulan Ramadhan 1443 H
Baca juga: Dua Bacaan Doa Berbuka Puasa Ramadhan Lengkap Tulisan Latin dan Terjemahan, Anjuran Rasulullah SAW
Baca juga: Arti Nuzulul Quran, Peristiwa Penting di Bulan Ramadhan Berikut Sejumlah Amalan yang Bisa Dikerjakan
3. Memperbanyak Doa
Wanita haid selalu bisa memanjatkan doa mendekatkan diri, dan memohon ampunan kepada Allah SWT.
Sayyidah Aisyah pernah bertanya kepada Rasulullah SAW, “Wahai Rasul, andaikan aku bertemu lailatul qadar, doa apa yang bagus dibaca? Rasul menjawab:
اللَّهُمَّ إِنَّكَ عَفُوٌّ تُحِبُّ الْعَفْوَ فَاعْفُ عَنِّي
Latin : Allâhumma innaka ‘afuwwun tuhibbul ‘afwa fa’fu ‘annî
Artinya: Wahai Tuhan, Engkau Maha Pengampun, Engkau menyukai orang yang minta ampunan. Karenanya ampunilah aku. (HR. Ibnu Majah).
Doa ini bisa dilakukan wanita haid selama Ramadan.
4. Menambah ilmu
Memperbanyak pengetahuan agama atau yang lainnya bisa menjadi pilihan lain bagi wanita yang tidak berpuasa.
Kegiatan ini bisa dilakukan dengan membaca buku, kitab dan mengakses pelajaran via daring, sekolah, hingga kuliah.
Mencari ilmu sejatinya tidak melihat batasan usia, waktu, maupun jenis ilmunya, tetapi hendaknya juga memperdalam ilmu agama.
"Barangsiapa menempuh suatu jalan untuk menuntut ilmu, niscaya Allah SWT menunjukkan jalan menuju surga baginya." (HR.Muslim)
Demikian amalan-amalan yang bisa dilakukan perempuan haid di bulan ramadhan.
Baca artikel dan berita lainnya langsung dari google news