Emil Audero Mulyadi Akhirnya Angkat Bicara Usai Comeback untuk Sampdoria, PSSI Terus Bersiap

TRIBUNSUMSEL.COM - PSSI terus berupaya memperkuat Timnas Indonesia.

Salah satu cara yang dilakukan ialah dengan program naturalisasi.

Sejumlah pemain keturunan yang ada di eropa dipanggil untuk memperkuat Timnas Indonesia.

Salah satunya ialah Kiper Sampdoria, Emil Audero Mulyadi.

Emil Audero Mulyadi kembali bermain saat timnya mengalahkan Venezia 2-0 dalam laga pekan ke-30 Liga Italia, Minggu (20/3/2022).

Emil Audero Mulyadi akhirnya kembali bermain untuk Sampdoria pada pekan ke-30 Liga Italia, Minggu malam WIB.

Bertandang ke Venezia, Sampdoria menang 2-0 pada laga tersebut.

Emil Audero mencatatkan cleansheet usai 8 pertandingan absen.

Perlu diketahui, ini adalah penampilan perdana Emil untuk Sampdoria usai dirinya mengalami cedera otot perut sejak Januari 2022.

Pasca-laga, kiper kelahiran Nusa Tenggara Barat itu buka suara di instagram.

Pertama kalinya comeback usai 8 pertandingan absen, Emil mengungkapkan rasa senangnya.

"Hari Minggu yang sempurna! Kembali ke lapangan dengan kemenangan dan clean sheet, tetapi yang terpenting adalah penampilan tim yang sesungguhnya. Ini harus menjadi semangat semua bersama," tulisnya.

Walau demikian, kiper berusia 25 tahun itu tak memberi kabar mengenai keputusannya apakah bersedia atau tidak membela timnas Indonesia.

Baca juga: Timnas Indonesia U-19 yang Dipersiapkan untuk Piala Dunia U-20 Dibantai Tim Kampus Korsel

Baca juga: Skenario PSSI Jika Emil Audero dan Jordi Wehrmann Bersedia ke Timnas Indonesia, Meski Mengaku Lelah

Hingga kini, belum diketahui keputusan Emil Audero setelah ditawari PSSI untuk jadi WNI.

PSSI yang bekerjasama dengan agen ternama di Eropa sudah berkomunikasi dengan Emil Audero Mulyadi lewat manajernya.

PSSI saat ini masih digantung oleh Emil Audero, namun sudah bersiap bila ia bersedia maupun menolak jadi warga negara Indonesia (WNI).

PSSI mengaku masih memprioritaskan Jordy Wehrmann lalu Emil Audero.

"Kami nanti akan menggelar rapat."

"Tapi untuk sekarang ini prioritas kami Jordi Wehrmann, lalu tiba-tiba Emil Audero Mulyadi mau, kami baru akan menggelar pembicaraan di internal, mau kami apakan nanti," ucap Hasani Abdulgani.

Lalu bila jawaban Emil adalah menolak jadi WNI, maka PSSI juga tak akan mencari pemain keturunan lain.

"Ya kalau memanng menolak ya sudah kami cukup dengan tiga pemain keturunan ini saja."

"Belum ada lagi pemain keturunan yang baru untuk ditambah," kata Hasani Abdulgani.

Sebelumnya PSSI sudah mendapatkan kelengkapan dokumen dari tiga pemain keturunan yang ingin membela skuad Garuda yakni Sandy Walsh, Jordi Amat, dan Shayne Pattynama.

Pelatih Timnas Indonesia, Shin Tae-yong saat ngopi bareng Exco PSSI, Hasani Abdulgani membahas pemain naturalisasi

Kini proses naturalisasi 3 pemain keturunan itu sudah masuk ke Kemenkumham.

Bila begitu, mereka sudah tak lama lagi bisa menjadi WNI dan membela timnas Indonesia.

Artikel ini telah tayang di Bolasport.com