Proses Naturalisasi Terus Dikebut, 3 Pemain ini Bakal Bela Timnas U-23 Indonesia di SEA Games 2021

TRIBUNSUMSEL.COM - Shin Tae-yong terus mempersiapkan Timnas Indonesia diberbagai ajang.

Kali ini, Shin Tae-yong bakal mempersiapkan tim untuk tampil di ajang SEA Games 2021.

Beberapa pemain senior disiapkan untuk membantu tim.

Exco PSSI, Hasani Abdulgani, memberikan jawaban terkait debut pemain naturalisasi bersama timnas Indonesia.

Proses naturasliasi untuk tiga pemain yakni Sandy Walsh, Jordi Amat, Shayne Patthnama berjalan lancar.

Saat ini berkas ketiga pemain ini sedang diproses oleh Kemenkumham.

Jika sudah dinyatakan lolos dan mendapatkan persetujuan Presiden Jokowi maka ketiga pemain ini bisa segera memperkuat timnas Indonesia.

Agenda terdekat timnas Indonesia adalah bermain pada SEA Games 2022.

Kompetisi ini akan dimulai pada 12 hingga 23 Mei 2022 di Vietnam.

Seperti diketahui Sandy dan Jordi saat ini bermain di Liga Belgia.

Sementara Shayne bermain untuk klub Vikung FK di Liga Norwegia.

Bergabungnya kedua pemain ini akan menambah kekuatan skuad Garuda.

Baca juga: PSSI Kabarkan Final Proses Naturalisasi Emil Audero Mulyadi dan Jordy Wehrmann ke Timnas Indonesia

Baca juga: Tiga Janji Sandy Walsh Untuk Timnas Indonesia, Sebut Nomor Favortinya, Saingan Jordi Amat dan Asnawi

Jika melihat dari kalender kompetisi maka Liga Belgia berakhir pada 10 April 2022 sedangkan Liga Norwegia baru akan dimulai pada tanggal 2 April 2022.

Sehingga, Sandy dan Jordi besar kemungkinan untuk melakukan debut bersama timnas Indonesia.

Terkait hal ini, Exco PSSI, Hasani Abdulgani memberikan jawaban.

Dia menegaskan jika SEA Games bukan merupakan agenda FIFA.

Namun, mereka bisa bermain jika turnamen tersebut bertepatan dengan jeda kompetisi.

"SEA Games bukan kalender FIFA, kalau libur ada kemungkinan kalau tidak libur kan dia tidak bisa main."

"Kalau tidak salah 10 April sudah selesai (Liga Belgia) kalau istirahat dan kosong dan dia sudah jadi warga negara kemungkinan (bisa bermain)," kata Hasani saat dihubungi BolaSport.com.

Hasani menambahkan jika semua pemain tidak bisa langsung dipanggil untuk membela timnas Indonesia.

Mereka juga harus patuh kepada aturan klub yang hanya bisa melepas pemain ke timnas saat FIFA Matchday.

"Pokoknya perjanjian kami bahwa kalau mereka ke timnas klubnya tidak akan mengijinkan kalau tidak ada liburan di FIFA," pungkasnya.

Artikel ini telah tayang di Bolasport.com