Diduga Takut Terjaring Polisi Razia, Tiga Pemuda Tabrak Trotoar Hingga Sebabkan 1 Orang Tewas

Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Edison Bastari

TRIBUNSUMSEL.COM, PRABUMULIH - Kecelakaan naas kembali terjadi di kota Prabumulih, pada Minggu (20/2/2022) sekitar pukul 00.30.

Kali ini sepeda motor Yamaha Jupiter MX warna hitam BG 6237 CH mengalami kecelakaan tunggal menabrak trotoar jalan.

Peristiwa kecelakaan tersebut terjadi di Jalan Jenderal Sudirman tepatnya di depan Patung Kuda Simpang Gunung Ibul Kecamatan Prabumulih Timur Kota Prabumulih.

Motor tersebut dikendarai oleh tiga pemuda masih dibawah umur yakni inisial MR, R dan F.

Akibat peristiwa itu dua pengendara yakni R dan F masih mengalami luka-luka dan dirawat si rumah sakit. Sementara korban MR dikabarkan meninggal dunia akibat peristiwa itu.

Berdasarkan informasi dihimpun Tribunsumsel.com di lapangan, kecelakaan naas tersebut terjadi ketika ketiga pemuda itu mengendarai motor Jupiter MX berbonceng tiga.

Saat itu menurut keterangan warga, sepeda motor dikemudikan oleh MR, sementara R serta F dibonceng. Ketiganya diduga dari arah pasar Prabumulih hendak menuju arah Palembang.

Saat itu korban MR memacu sepeda motor dengan kecepatan tinggi dengan kondisi jalan menanjak.

Menurut keterangan warga, tiga pemuda itu mendadak panik lantaran adanya petugas kepolisian yang standby merazia balap liar di jalan tak jauh dari lokasi kecelakaan.

Melihat itu, diduga membuat ketiganya panik dan hendak menghindari tertangkap para petugas kepolisian dari satlantas Polres Prabumulih.

Namun saat itu ketiganya memacu kendaraan dengan kecepatan tinggi sehingga motor oleng ketika ketiganya hendak menghindar untuk putar arah.

Motor kemudian menabrak trotoar tengah jalan hingga besi trotoar bengkok dan motor serta ketiga korban terpental ke jalan.

Akibat kejadian itu ketiga korban dibawa ke rumah sakit terdekat dan satu korban inisial MR dikabarkan meninggal dunia.

Pihak kepolisian yang mengetahui kejadian langsung mendatangi lokasi dan memberikan pertolongan serta olah TKP.(eds)