Berita Regional

Tangis Bayi Dibuang Ibu Buat Geger Warga Cikakak, Kondisi Kedinginan, Ditinggal di Depan Rumah Warga

bayi tersebut ditemukan sekitar pukul 04.30 dini hari di depan salah satu rumah warga, Selasa (1/2/2022).

Editor: Weni Wahyuny
Istimewa
Bayi yang ditemukan di depan rumah warga di Cikakak, Kabupaten Sukabumi. 

Laporan Kontributor Tribunjabar.id Kabupaten Sukabumi M Rizal Jalaludin

TRIBUNSUMSEL.COM, SUKABUMI - Ada bayi dibuang ibunya di Sukabumi, Jawa Barat.

Bayi yang baru saja dilahirkan itu ditemukan di Kampung Cidahu, Desa Sukamaju, Kecamatan Cikakak, Kabupaten Sukabumi.

Bayi tersebut masih dalam kondisi terikat tali pusar.

Ia menangis dan kedinginan saat ditemukan warga.

Kronologi penemuan bayi yang dibuang ibunya itu diceritakan, Kapolsek Cikakak AKP Catur Budiono.

Dikatakan dia, bayi tersebut ditemukan sekitar pukul 04.30 dini hari di depan salah satu rumah warga, Selasa (1/2/2022).

Menurutnya, bayi berjenis kelamin perempuan itu ditemukan dengan kondisi tali ari-ari belum terputus.

"Iya tadi pagi jam 04.30 WIB di depan sebuah rumah warga, yang di depannya ada Posyandu Beringin. Bayi itu terbungkus kain batik kebat warna cokelat, belum memakai baju, tali ari-ari belum putus, diperkirakan lahir sekitar jam 04.00 WIB. Bayi dalam keadaan menangis," ujarnya via aplikasi perpesanan.

Ia mengatakan, setelah dilakukan pemeriksaan medis, berat bayi tersebut 3,2 kilogram dengan panjang 50 centimeter.

"Bayi sudah dibawa ke Puskesmas Cikakak untuk dilakukan tindakan kesehatan, saat ini bayi dalam perawatan Polsek Cikakak oleh anggota Polsek Cikakak," ucapnya.

Ia mengatakan, saat ini pihaknya masih melakukan penyelidikan ibu bayi perempuan tersebut.

"Ibu bayi masih dalam penyelidikan," ucapnya.

Baca berita lainnya di Google News

Artikel ini telah tayang di TribunJabar.id dengan judul Dikandung 9 Bulan, Bayi Masih Ada Tali Ari-ari di Sukabumi Dibuang Ibunya, Menangis Kencang

Sumber: Tribun Jabar
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved