Jelang Pilpres 2024
Anies Baswedan Disebut Paling Potensial di Pilpres 2024 Karena Dinilai Paling Mampu Tangani Covid-19
Kunto Adi Wibowo menilai, sosok Anies Baswedan punya potensi besar untuk maju sebagai Capres pada 2024 mendatang.
Laporan Wartawan TribunJakarta.com, Dionisius Arya Bima Suci
TRIBUNSUMSEL.COM, GAMBIR - Ajang pemilihan presiden (Pilpres) bakal digelar pada tahun 2024 mendatang.
Namun, sejumlah tokoh disebut bakal maju pada ajang Pilpres tersebut.
Salah satu nama yang terus disebut ialah Anies Baswedan.
Direktur Eksekutif KedaiKOPI, Kunto Adi Wibowo menilai, sosok Anies Baswedan punya potensi besar untuk maju sebagai Capres pada 2024 mendatang.
Menurutnya, kerja Anies di DKI selama empat tahun terakhir ini menjadi modal penting baginya.
Hal ini terlihat dari hasil survei KedaiKOPI terhadap 1.200 responden yang menempatkan Anies sebagai gubernur terbaik di Pulau Jawa dari segi penanganan Covid-19.
"Nilai tambah pak Anies itu dia mampu menciptakan inovasi-inovasi di Jakarta. Lalu dari hasil survei kami juga kelihatan bahwa dia dipersepsi paling mampu tangani covid di antara gubernur lain di Pulau Jawa," ucapnya saat dihubungi TribunJakarta.com, Senin (20/12/2021).
Dari segi pembangunan, para responden pun menilai kebijakan yang diambil Anies lebih bisa dirasakan masyarakat luas ketimbang gubernur lainnya.
Di bidang transportasi, Anies dipilih 47,8 persen responden. Sedangkan Gubernur Jawa Tengah Ganjar Pranowo dapat 20,2 persen suara.
Kemudian, Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil (RK) 17,5 persen suara, Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa 11,9 persen suara, dan Gubernur Banten Wahidin Halim 2,6 persen.
Dari segi pembangunan infrastruktur, Anies mendapat 44,8 persen suara, Ganjar 22,1 persen, RK 20,7 persen, Khofifah 10,6 persen, serta Wahidin 1,8 persen.
Untuk tata kota, Anies dapat 37,2 persen, Ganjar 23,1 persen, RK 24,4 persen, Khofifah 13,1 persen, dan Wahidin 2,3 persen.
Sektor kesehatan, Anies dapat 30,8 persen, Ganjar 25,9 persen, RK 21,5 persen, Khofifah 27,9 persen, dan Wahidin 3,9 persen.
Untuk kesempatan kerja, Anies mendapat 30,7 persen, Ganjar 27 persen, RK 22,4 persen, Khofifah 15 persen, dan Wahidin 4,9 persen.
Sektor pendidikan, kebijakan yang dibuat Anies dirasakan oleh 29,4 persen responden, Ganjar 31 persen, RK 20,8 persen, Khofifah 16,3 persen, dan Wahidin 2,5 persen.
Kemudian sektor ekonomi keluarga, Anies dapat 28,5 persen, Ganjar 28,1 persen, RK 24,5 persen, Khofifah 15,2 persen, dan Wahidin 3,8 persen.
Baca juga: Kini, Erick Thohir Didorong Oleh Internal PPP Untuk Maju Sebagai Capres di Pilpres 2024
Baca juga: Ganjar-Puan Disebut Jadi Lawan Terkuat Prabowo-Anies di Pilpres 2024, Jadi Pertarungan Sengit
Sedangkan untuk keberpihakan pada orang miskin, Anies dapat 26,5 persen, Ganjar 38 persen, RK 18,1 persen, Khofifah 14,1 persen, dan Wahidin 3,3 persen.
Capaian ini diaebut Kunto, bisa menjadi modal berharap bagi Anies untuk maju dalam bursa Capres 2021 mendatang.
"Dia mampu mengatasi masalah transportasi, pendidikan, dan kesehatan di DKI Jakarta. Itu kemudian dikebali responden sehingga dia punya potensi yang bagus untuk 2024," ujarnya.
Walau demikian, masa jabatan sebagai Gubernur DKI Jakarta yang akan berakhir Oktober 2022 mendatang bisa menjadi kerugian tersendiri bagi Anies.
Elektabilitasnya pun diprediksi terus merosot jelang Pilpres 2024.
"Menurut saya dia akan kehilangan panggung yang signifikan sebagai Gubernur DKI. Dia tak bisa lagi jualan keunggulan dia saat ini sebagai guvernur yang mampu menangai covid, transportasi, dan lainnya," tuturnya.
"Makanya pak Anies harus punya isu lain unyuk digarap selesap dia selesai jadi gubernur DKI," sambungnya.
Artikel ini telah tayang di TribunJakarta.com dengan judul Anies Potensial Nyapres 2024: Dinilai Paling Mampu Tangani Covid-19, Kalahkan Ganjar & Ridwan Kamil.