MEMANAS! Psikolog Lita Gading Lawan Balik Saipul Jamil Usai Dilaporkan ke Polisi, Saya Tidak Takut

TRIBUNSUMSEL.COM -- Perseteruan Saipul Jamil dan psikolog Lita Gading kian Memanas

Diketahui Saipul Jamil melaporkan psikolog Lita Gading beberapa waktu lalu

Bak memberikan perlawanan, Lita Gading tak tinggal diam dengan laporan Saipul terkait dugaan pencemaran nama baik

Semua bermula lantaran Saipul Jamil tak terima dirinya disebut sebagai seorang pedofil.

Sementara itu, Lita Gading mengaku tidak takut dengan laporan yang dilayangkan Saipul Jamil padanya.

Ia merasa bahwa sikapnya benar dan tidak menyalahi kode etik yang ada.

"Saya tidak takut, karena saya benar," kata Lita Gading, dilansir Tribun Style dari YouTube Populer Seleb pada Jumat, 3 Desember 2021.

Menurut Lita Gading, apa yang dikatakan olehnya terkait Saipul Jamil sudah tepat.

"Kalau menurut saya, itu sudah sesuai dengan kode etik. Karena saya psikolog dan ini sudah ter-publish dan ini adalah kasus nasional," bebernya.

Fakta bahwa Saipul Jamil memang telah tervonis sebagai mantan narapidana kasus kejahatan seksual pun benar adanya.

"Kalau misalnya dia belum tervonis, dan saya mengatakan dia pedofil, itu baru (salah)," Lita Gading.

Lebih lanjut lagi, Lita Gading mencoba menjelaskan maksud dari postingan yang dipermasalahkan oleh Saipul Jamil saat ini.

"Nah ini kan semua orang sudah tahu bahwa dia mantan napi kejahatan seksual, dan saya diminta oleh wartawan untuk memberikan klarifikasi apa itu (pedofil).

Ya saya jelaskan dong sesuai dengan keilmuan saya," imbuhnya.

Meski kini harus menghadapi kasus hukum, Lita Gading mengaku tidak takut.

Ia tak mau menyerah membela diri demi memperjuangkan profesinya sebagai seorang psikolog.

"Saya juga harus memperjuangkan profesi saya, karena saya juga tidak mau profesi saya direndahkan oleh orang yang tidak paham dengan psikologi," tutup Lita Gading.

Saipul Jamil merasa pekerjaannya terganggu

Memang belakangan ini Saipul Jamil harus menerima cap sebagai pedofil atau predator seks yang disematkan untuknya.

Akibat julukan tersebut, ia pun tak terima dan akhirnya angkat bicara

Bagi Saipul Jamil, julukan tersebut adalah bentuk fitnah yang merugikannya.

"Ini semua fitnah buat saya dan ini merugikan diri saya terhadap pekerjaan saya.

Dan saya tidak menerima dituduh seperti itu," ucap Saipul Jamil, dilansir Tribun Style dari YouTube ESGE Entertainment pada Minggu, 31 Oktober 2021.

"Karena memang itu tidak pernah terjadi. Tidak pernah pernah di putusan pengadilan juga.

Saya itu bukan predator, bukan pedofil," terangnya.

Mantan suami Dewi Perssik itu merasa dirugikan lantaran banyak tawaran pekerjaan yang harus dibatalkan imbas dari pemberitaan itu.

"Saya merasa terganggu, saya merasa dirugikan. Kecuali kalau memang saya berbuat pedofil dan predator silakan," katanya.

Jika menilik ke belakang, Saipul Jamil mengatakan jika korbannya dulu adalah anak yang sudah dibilang cukup dewasa.

Maka dari itu, julukan pedofil yang disematkan padanya saat ini tidaklah tepat.

"Akhirnya yang membuat beberapa kontrak saya dibatalkan, jadi seolah-olah saya itu melukai anak kecil yang masih diasuh sama orangtuanya,

dibiayain orangtuanya, yang masih ingusan, seperti itu.

Itu fitnah yang sangat kejam sekali," ujarnya.

"Sekali lagi bahwa korbannya itu umurnya 18 tahun kurang 1 bulan.

Tidak bisa dikategorikan anak di bawah umur," tegas Saipul Jamil.

(TribunStyle.com/Putri Asti)

Berita Ini Sudah Tayang di Tribunstyle.com