Berita Prabumulih
Sosok Siswi SMK Negeri 1 Prabumulih yang Tewas Kecelakaan, Dikenal Baik dan Suka Membantu
Adinda Thalita, seorang pelajar SMK Negeri 1 Prabumulih meninggal dunia akibat kecelakaan lalulintas, Selasa (9/11/2021) sekitar pukul 09.00
Penulis: Edison | Editor: Wawan Perdana
Laporan wartawan Tribunsumsel.com, Edison Bastari
TRIBUNSUMSEL.COM, PRABUMULIH-Adinda Thalita, seorang pelajar SMK Negeri 1 Prabumulih meninggal dunia akibat kecelakaan lalulintas, Selasa (9/11/2021) sekitar pukul 09.00.
Kepergian Adinda Thalia Salsabila memberikan duka mendalam bagi teman-teman satu sekolah dan pegawai Kecamatan Prabumulih Timur, tempat Adinda magang.
Menurut teman-temannya, Thalita merupakan pribadi pendiam, baik dan suka menolong sesama teman.
"Anaknya baik suka menolong," ungkap teman satu sekolah korban yang enggan menyebutkan nama.
Hal yang sama disampaikan Camat Kecamatan Prabumulih Timur Kota Prabumulih, Jhoni Panhar yang menurutkan selama magang 4 bulan di kantor kecamatan korban sangat baik.
"Korban ini selama magang kita nilai sangat baik dan memang sedikit pendiam namun baik," ungkapnya ketika diwawancarai sejumlah wartawan.
Selain itu kata Jhoni, Adinda Thalita selama magang ringan tangan dimana apa saja siap dibantu dikerjakan tanpa harus melihat apakah mampu atau tidak mengerjakan suatu pekerjaan tersebut.
"Dia (Adinda Thalita-red) orangnya ringan tangan, mudah membantu, apa saja yang bisa dibantu dan dikerjakan akan dikerjakannya," bebernya.
Adinda mengalami kecelakaan di Jalan A Yani, tak jauh dari gedung KPU kota Prabumulih, Kelurahan Prabujaya Kecamatan Prabumulih Timur Kota Prabumulih, Sumatera Selatan (Sumsel).
Korban atas nama Adinda Thalia Salsabila (17) yang merupakan warga Jalan Padat Karya Perumahan Vina Sejahtera 2 Kelurahan Gunung Ibul Kecamatan Prabumulih Timur Kota Prabumulih.
Adinda tercatat sebagai siswa SMKN 1 Prabumulih kelas XII Jurusan OTKP (Perkantoran) itu dimakamkan di pemakaman umum kelurahan Gunung Ibul.
"Kalau informasi dari warga tadi korban saat itu dari arah simpang 4 Prabujaya mengarah ke rel, lalu ada mobil di depan KPU hendak membuka pintu. Korban mengelakkan itu lalu jatuh dan ada motor kecepatan tinggi menabrak," kata salah satu warga yang enggan menyebutkan nama.
Camat Kecamatan Prabumulih Timur, Jhoni Panhar mengakui memang ada seorang pelajar mengalami kecelakaan dan tewas di Jalan A Yani tak jauh dari kantor Kecamatan.
"Adinda ini kebetulan magang di Kantor Kecamatan Prabumulih Timur, sudah empat bulan ini dan berapa hari lagi selesai magang," ungkap Jhoni ketika diwawancarai wartawan.
Jhoni menuturkan, memang korban sebelum kejadian izin ke sekolah dan fotocopi laporan karena magang akan selesai sehingga laporan akan disampaikan kepada sekolah.
"Izin mau ke sekolah mau menyerahkan laporan, terus mungkin ada yang kurang sehingga mau foto copy lalu terjadilah kejadisn kecelakaan," katanya.
Jhoni menuturkan, mereka turut membawa korban ke rumah duka di Prumahan Vina Sejahtera 2 Kelurahan Gunung Ibul dan jenazah dimakamkan sore hari.
"Informasi kita terima pelaku yang menabrak sudah ke rumah korban dan bertanggungjawab," tuturnya seraya mengatakan korban menggunakan sepeda motor beat hitam.
Hingga berita ini diturunkan belum diketahui identitas pengendara yang menabrak dan membawa kendaraan jenis apa.
Sementara itu, Kasat Lantas Polres Prabumulih, AKP Lastari ketika dikonfirmasi mengaku pihaknya telah menerjunkan anggota begitu mengetahui informasi adanya lakalantas tersebut.
"Anggota kami sudah ke lokasi kejadian dan masih kami lakukan olah TKP apa dan bagaimana kronologis lakalantas tersebut," katanya seraya mengatakan untuk kronologis lebih jelas masih menunggu anggota di lapangan.