Berita Internasional

Kisah Pria Punya Hobi Digigit Ular Berbisa, Suntikkan Racun 10 Hari Sekali Selama 32 Tahun : Pedas

Kisah seorang pria yang hobi digigit ular berbisa di London. Setiap 10 hari sekali ia suntikkan bisa ular ke tubuhnya

Editor: Weni Wahyuny
(DOK STEVE LUDWIN via MY LONDON)
Bekas gigitan ular berbisa di tangan Steve Ludwin, pria London yang gemar menyuntik dirinya dengan bisa ular. Steve telah melakukannya lebih dari 1.500 kali sejak 1988. 

TRIBUNSUMSEL.COM, LONDON - Kisah seorang pria yang hobi digigit ular berbisa.

Hobinya itu dilakukan setiap 10 hari sekali selama 32 tahun.

Kisah ini dialami oleh Steve Ludwin (55).

Dikutip dari Kompas.com, Steve merupakan warga London kelahiran Amerika Serikat (AS).

Dia berkata, sudah melakukannya lebih dari 1.500 kali sejak memulainya pada 1988.

Melansir My London pada Sabtu (23/10/2021), Steve Ludwin melakukannya bukan untuk kesenangan, melainkan dengan harapan menemukan obat untuk gigitan ular berbisa bagi negara-negara miskin.

"Perusahaan-perusahaan farmasi besar tidak peduli dengan Afrika dan Asia," katanya, seraya menambahkan bahwa itu adalah masalah serius.

Dia memperkirakan, sekitar 155.000 orang terutama di Afrika, Amerika Selatan, dan Asia, meninggal setiap tahunnya karena gigitan ular.

Baca juga: Viral Ular Raksasa Diangkat dengan Alat Berat, Ditemukan Pekerja di Hutan : Demi Ibuku, Apa itu ?

Kemudian, setengah juta orang lainnya digigit dan kehilangan anggota tubuh mereka akibat digigit ular.

Steve Ludwin mulai rutin digigit ular berbisa sejak akhir 1988 setelah dia bertemu seseorang yang telah melakukannya sejak 1948.

Pada puncak hobinya, Steve memiliki 33 ular berbisa termasuk kobra dan ular derik, yang tinggal di salah satu ruangan rumahnya di Highbury.

Ketertarikannya pada bisa ular benar-benar meningkat setelah dia menyelesaikan sekolah, lalu terbang ke London dan mendapat pekerjaan di sebuah perusahaan yang menjual hewan ke kebun binatang dan laboratorium.

Di sanalah dia pertama kali sengaja digigit ular berbisa, tetapi awalnya harus belajar bagaimana mendapatkan bisa ular.

Baca juga: Geger Ular Paling Berbisa di Dunia Menyelinap ke Tas Tukang Batu, Ikut Perjalanan dari India-Inggris

Kecintaan Steve pada hobinya turut didukung pacarnya setelah dia jelaskan pada kencan keduanya.

Cara Steve Ludwin menyuntikkan bisa ular

Steve Ludwin tidak menyuntikkan bisa ular langsung ke pembuluh darahnya, dan dia memiliki banyak metode untuk melakukan ini.

"Saya memiliki beberapa teknik berbeda untuk menyuntikkannya, untuk menghindarinya masuk ke pembuluh darah Anda," katanya.

Baca juga: Ular Piton 6 Meter Keluar dari Persembunyian setelah Diganggu Mbah Uban, Video Taklukan Ular Viral

Baca juga: Demi Menikah Lagi, Suami Sewa Ular untuk Bunuh Istri, Pura-pura Terkejut saat Istri Tewas

“Saya menyuntikkannya ke berbagai area di tubuh saya, seperti otot dan anggota badan karena saya menggunakan hemotoksin, yang sangat merusak.

“Racun tidak perlu masuk ke aliran darah seperti yang dipikirkan orang. Kobra, mamba, dan semua ular neurotoksik yang sangat berbahaya lainnya memiliki taring depan yang sangat kecil yang pada dasarnya mereka menggaruk Anda.

"(Bisa ular) menjalar di anggota badan serta aliran darah."

Steve Ludwin pun bercerita, dia pernah melakukan kesalahan saat menyuntikkan bisa ular ke tubuhnya.

Saat wawancara dengan majalah pria GQ, dia secara tidak sengaja menyuntikkan racun ke pembuluh darahnya untuk kali pertama dan langsung merasakannya efeknya.

Selama sisa wawancara dia mencoba untuk tidak pingsan dan untungnya berhasil.

Steve menjelaskan, ketika dia menyuntik dirinya sendiri, dalam waktu 15 menit biasanya mengalami pembengkakan hebat.

Dia bahkan biasa menyuntikkan dirinya ke titik di mana lengannya akan membengkak besar, dengan satu suntikan di lengan atasnya dan satu di lengan bawahnya.

"Sepertinya Popeye, satu-satunya cara saya bisa mendapatkan dosis yang tepat adalah melalui trial and error," katanya.

Namun, kalaupun dia melakukannya dengan benar, dalam dua detik setelah menyuntik dirinya sendiri, Steve mengatakan bahwa dia merasakan sensasi terbakar yang hebat.

"Ini setara dengan memakan kari pedas yang sangat enak dan menjadi 'ooo itu pedas'."

Selama melakukan hobinya, Steve telah menggunakan racun dari 35 lebih jenis ular yang berbeda termasuk king kobra, mamba hitam, bahkan ular paling berbisa di bumi, dan memiliki bisa favorit.

"(Saya) suka bisa yang membusuk lengan Anda dan memakan kaki Anda. Neurotoksin jauh 'bersih' dan tidak menyebabkan kerusakan jaringan atau menghancurkan sel darah merah."

Bagi Steve, ular derik dan ular berbisa pohon adalah barang koleksi karena racunnya bersifat hemotoksik, artinya mereka menargetkan tubuh dan bukan otak (neurotoksik, yang melumpuhkan otot).

Steve sangat menyadari bahwa hobinya sangat berbahaya, dan memiliki pesan yang sangat jelas kepada siapa pun yang mempertimbangkan melakukan apa yang dia lakukan, dan sebaiknya tidak melakukannya.

"Saya tidak mendorong orang lain untuk melakukan apa yang saya lakukan, saya memiliki lubang dan bekas luka di sekujur tubuh saya dari itu."

“Saya juga tidak pernah menyuntik orang lain, tetapi saya pernah berada di sekitar orang-orang yang melakukannya.

Hobi Steve Ludwin kemudian menarik perhatian para profesional medis, dan dia dites beberapa kali oleh Universitas Kopenhagen.

Ia juga sangat berharap bisa ular dapat digunakan untuk membuat vaksin Covid-19.

Baca berita lainnya di Google News

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Punya Hobi Ekstrem, Pria Ini Suka Digigit Ular Berbisa Selama 32 Tahun"

Sumber: Kompas
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved