Profil dan Biodata Artis
Biodata Profil Ratna Listy, Artis Jadi Dukun Hingga Dijauhi Keluarga, Latar Pendidikan Jadi Sorotan
Ratna Listy yang namanya melambung karena pintar berakting kini beralih profesi menjadi dukun.
TRIBUNSUMSEL.COM - Ratna Listy yang namanya melambung karena pintar berakting kini beralih profesi menjadi dukun.
Pedangdut Ratna Listy mencoba hal baru di dunia spiritual hingga 'menghilang' dari layar kaca.
Ratna Listy sedang sibuk mengurusi program penelusuran ke tempat-tempat angker sampai pengobatan non medis bersama Panglima Langit sejak setahun lalu.
Pekerjaan itu membuat Ratna Listy kepincut dunia spiritual.
Padahal, Ratna Listy sudah mendalami ilmu spiritual selama 15 tahun terakhir.
"Saya tertarik mendalami dunia spiritual, belajar metode pengobatan non medis seperti meditasi. Saya haus ilmu spiritual," kata Ratna Listy diBekasi, Jawa Barat, kemarin.
Ratna Listy sampai ikut pendidikan dan pelatihan spiritual supaya bisa mengobati diri sendiri dan tidak tergantung obat berbahan kimia.
Namun, Ratna Listy yang kini berusia 48 tahun itu justru dijauhi keluarga karena mendalami ilmu spiritual.
"Saya dimusuhi dan dijauhi keluarga. Mereka bilang lebih bagus bagus jadi artis, bukan malah jadi dukun," ucap Ratna Listy.
Tidak hanya keluarga, perempuan kelahiran Madiun, Jawa Timur, 2 Agustus 1973, itu juga dijauhi teman-teman artis.
Di satu sisi, Ratna Listy merasa puas ketika berhasil mengobati pasien yang mendapat gangguan non medis.
"Saya sudah bertekad melangkah dan nggak mungkin mundur. Melihat mereka diobati dan sembuh itu, rasanya senang," ujar Ratna Listy.
Ratna Listy dikenal sebagai bintang penyanyi, akting dan presenter kelahiran Madiun, Jawa Timur, 2 Agustus 1973.
Ratna yang juga pernah menjadi presenter acara Panorama di ANTV dan Bedah Rumah di RCTI itu, menikah dengan pengusaha, Swastiarso Herry Putranto, duda seorang anak.
Ratna Listy merupakan alumnus Universitas Brawijaya.
Ia memiliki anak bernama Swara Reiki January dan Swara Keisyah Alma Nova.
Sejumlah penghargaan pernah disabetnya diantaranya adalah AMI Award untuk Pencipta Lagu Keroncong Kontemporer, AMI Award untuk Album Keroncong Kontemporer
Artikel ini telah tayang di WartaKota