Marshanda Akui Jarang Ketemu dengan sang Ayah yang Pernah Bikin Heboh Bergelandangan pada 2016

TRIBUNSUMSEL.COM - Marshanda berbicara tentant sistem dukungan (support system) yang selama ini membantunya melewati masa-masa sulit selain sang putri, Sienna.

Itu dituturkan Marshanda kepada Ashanty melalui video podcast NGOBROL ASIX pada Senin (23/8/2021) saat ditanya soal support system oleh Ashanty.

Diketahui, Marshanda mengalami bipolar dan kegagalan rumah tangga.

"Keluargaku, mamaku, adik-adikku," jawab Marshanda.

Namun Marshanda tak menyebut nama sang papa, Irwan Yusuf.

Ini memancing penasaran Ashanty mengenai peran sosok ayah pada hidup Marshanda.

Barulah Marshanda mengakui tak lama bertemu dengan sang ayah, bahkan tak berhubungan dekat karena perceraian orangtuanya.

"Papa kan udah pisah sama mama dari aku 7 (atau) 8 tahun. Dia itu hubungannya sama aku deketnya tuh di memoriku."

"Maksudnya dia masih ada, tapi dia memang terbatas lah untuk menjadi figur seorang ayah dia nggak ideal," ungkap Marshanda.

Marshanda pun terkadang masih merasa rindu pada sang ayah.

"Dan aku kayak aku sayang sama dia, aku suka kangen, cuma aku nerima bahwa dia terbatas kapasitasnya untuk jadi figur seorang ayah buat aku," pungkasnya.

Sebelumnya Marshanda mengungkap apabila sang ayah kini tinggal di pesantren.

Maka itu, dia hanya berkomunikasi lewat panggilan telepon.

Marshanda juga sempat menuliskan pesan haru saat sang papa berulang tahun pada 18 Agustus 2020.

Kendati tidak dekat, Marshanda tetap merasakan rindu terhadap sang ayah yang disadarinya akan mustahil membaca pesan itu.

Di sisi lain, Marshanda mengungkap penyakit bipolar yang dideritanya memang berasal dari sang ayah.

Oleh itu, sang papa sempat dikira sebagai pengemis saat penyakit itu sedang kambuh dan tidak mendapatkan perawatan.

Kejadian itu amat menghebohkan publik pada 2016 silam.

Beruntung, kini ayah Marshanda mau dirawat di pesantren melalui proses penyembuhan tanpa obat. 

Video Marshanda kepada Ashanty 

Pernah jadi korban risakan (bullying) 

Perihal jadi korban bully, Marshanda sudah dulu memakan asam garam bullyan saat menjadi artis sebagaimana mengutip dari Kompas.com.

Aktris Marshanda mengungkapkan, pernah mengalami bullying saat masih duduk di sekolah dasar (SD).

Namun, Marshanda mengakui bahwa karakternya memang pemalu dan minder soal bergaul.

"Suka merasa awkward, kayak bingung mau ngomong apa. Kalau ada celetukan-celetukan bercanda dikit, kepikiran," ungkap Marshanda, dikutip dari kanal YouTube deHakims Story, Senin (16/8/2021).

"Mungkin teman-teman melihat itu, terus jadiin aku bahan ledekan sekelas, karena tahu aku kalau diledek masukin hati," kata Marshanda menambahkan.

Kata Marshanda, bullying itu dialaminya ketika sudah mulai memiliki karier dengan membintangi sejumlah iklan tetapi sebelum bermain di sinetron Bidadari.

Kemudian, Marshanda menjelaskan SD tempatnya bersekolah yang terletak di kawasan Menteng, Jakarta Pusat. Katanya, dalam satu kelas hanya diisi 12 murid. 

"Dari semua teman-teman cewek dan cowok, aku tuh paling jarang diajak main kalau lagi istirahat. Jadi, aku ditinggalin sendiri di kelas," tutur Marshanda.

Menurut Marshanda, bullying yang dialaminya lebih mengarah dipermalukan di depan kelas.

Suatu hari, Marshanda menulis surat ke salah satu sahabatnya berisi curahan hati bahwa kesal dengan murid-murid yang melakukan bullying ke dirinya.

Namun, surat itu direbut oleh seorang murid laki-laki dan dilempar-lempar ke murid laki-laki lainnya.

Setelah terus mengejar, Marshanda berhasil mengambil suratnya lalu merobek-robek dan membuangnya ke tempat sampah.

Saat itu, Marshanda berpikir caranya itu sudah aman. Tetapi, tidak keesokan harinya.

"Besoknya, udah jam istirahat lagi, tiba-tiba ada satu anak cowok ke depan kelas dia bawa kardus. Ternyata sama dia diselotip, disatuin, dibacain keras-keras depan satu kelas," cerita Marshanda.

Kepada Irfan Hakim, Marshanda mengaku sangat merasa malu saat itu.