Ikatan Cinta Episode 398 : Demi Identitas Reyna Terkuak, Nino Upah Orang buat Tes DNA Ilegal

TRIBUNSUMSEL.COM - Intisari Ikatan Cinta episode 398 Minggu (15/8/2021): Di tahanan, Ricky memikirkan Elsa yang malah tetap memikirkan Nino. 

Sementara Nino tengah memikirkan identitas Reyna dengan mengupah orang untuk tes DNA ilegal. 

Nino bayar orang rumah sakit buat tes DNA ilegal 

Adapun Nino mengambil ikat rambut milik Reyna yang masih tersimpan untuk membuktikan identitas Reyna secepatnya.

Setelah itu, Nino menghubungi orang yang jadi penghubung untuk mengadakan tes DNA palsu.

Tak lama kemudian, Nino bertemu dengan seseorang yang berkaitan dengan tes DNA ilegal dan meminta masuk ke dalam mobil.

Nino akan mengirimkan uang DP 50 persen dan memberikan sampel rambut Reyna.

Selain itu, Nino meminta untuk merahasiakan identitasnya.

Jalan pintas itu ditempuh agar dapat dibuktikan siapa Reyna.

Ricky kukuh akui bantu Elsa 

Balik ke kantor polisi, Martin meminta Ricky menarik pernyataan, tetapi Ricky rela masuk penjara untuk membuktikan dia lebih baik untuk Elsa ketimbang Nino.

Justru, Martin menyebut Ricky terbuta matanya.

Rafael pun ikut kesal.

Melihat keadaan ini, pengacara akan mencari cara membela Ricky tetapi meminta untuk kerja sama.

Waktu konsultasi habis dan kini saatnya untuk memeriksa Ricky.

Di ruang penyidikan, Ricky didampingi pengacara saat diinterogasi polisi.

Polisi menanyakan Elsa dan Ricky sudah merencanakan pelariannya.

Pengacara mengatakan pelarian terjadi secara spontan.

Saat polisi menanyakan Elsa memaksa Ricky ikut membantu, tetapi Ricky gerah menjawab hal yang sama.

Syahdan, pengacara meminta Ricky mengisahkan alasan terpaksa membantu Elsa melarikan diri.

Sayangnya Ricky justru mematahkan ucapan pengacara dengan menyebut tak terpaksa atau dipaksa membantu Elsa.

Ricky melakukannya demi Elsa dan tak terpaksa.

Maka polisi makin memastikan Ricky membantu pelarian Elsa secara sadar.

Maka pengacara memotong dengan alasan kondisi kesehatan Ricky belum stabil.

Ucapan Ricky makin mematahkan pertolongan pengacara itu dengan mengatakan telah membantu Elsa dengan beragam situasi.

Alhasil polisi merasa keterangan Ricky makin jelas, sedangkan pengacara makin pusing menghadapi keadaan membingungkan itu. 

Seusai diinterogasi, Ricky minta agar dipertemukan dengan Elsa, tetapi tak diizinkan polisi dan dibiarkan masuk tahanan.

Ricky terus meminta bertemu dengan Elsa hingga akhirnya minta pulpen dan kertas untuk menuliskan sesuatu untuk Elsa.

Pada surat itu, Ricky memastikan akan terus mendampingi dan tak meninggalkan Elsa.

Terbatas dinding, tetapi cinta Ricky terhadap Elsa dapat menembus dinding itu.

Tak hanya itu, Ricky siap dipenjarakan dan berharap Elsa menyadarinya cinta darinya sejati.

Banyak yang Ricky korbankan demi Elsa, terutama kebebasan dan kenyamanan hidupnya.

Nino tak habis pikir dengan Elsa 

Adapun Elsa merenung sendu melihat kondisi USG anaknya sendirian, tanpa suami ataupun keluarganya.

Melihat foto USG, Elsa berupaya yakin anak itu buah cinta dengan Nino bukan dengan Ricky.

Elsa berharap Nino sangat senang melihat anaknya meski kini tengah mengurusi identitas Nino.

Lalu Elsa meminta foto cetakan hasil USG.

Di tahanan seusai pemeriksaan kandungan, Elsa memandangi foto USG dengan berharap semua orang akan menyayangi sang buah hati, terutama Nino yang pasti mencintai anaknya nanti hingga melupakan Reyna.

Benar-benar niat yang buruk dari awal.

Setelah itu, Elsa menciumi foto USG itu.

Tetap teringat dengan Nino, Elsa meminjamkan pulpen dan kertas untuk mencurahkan rasa rindunya.

Seusai mencurahkan isi hatinya lewat surat, Elsa menitipkkan surat itu kepada petugas jaga agar mengirimkan surat itu kepada Nino dan tahu kondisi sang anak.

Surat itu akan dikirimi oleh polisi dan dikabarkan kepada Elsa.

Elsa berharap hati Nino akan berubah dengan kiriman foto sang calon anak.

Padahal belum tentu.

Kembali ke tahanan, datanglah pesan untuk Elsa yang hingga menyangka balasannya secepat itu.

Ternyata tidak itu dari Ricky yang berada di sebelah dinding.

Elsa tetap membalas dengan sebelah tangan dan semakin yakin tak pernah berpisah dari Nino.

Apalagi sampai menuruti kemauan Ricky agar Elsa bercerai dari Nino.

Ricky salah berharap karena Elsa tetap mematok cintanya hanya kepada Nino.

Sementara surat Elsa untuk Nino baru sampai keesokan paginya.

Sewaktu mau pergi ke kantor, Nino mendapat titipan dari kantor polisi.

Itu surat dari Elsa, hingga menduga itu berhubungan dengan Elsa.

Saat dibuka, isinya foto USG anak mereka.

Ketika menuliskan surat itu, Elsa mencurahkan sambil menangis.

Tak lupa, Elsa minta Nino mengunjunginya.

Namun reaksi Nino tetap saja kesal.

Elsa tetap saja mengirimkan surat kata rindu seolah tak ada masalah dengan rumah tangga yang hendak Nino akhiri.

Ucapan Nino beberapa hari lalu tak ada artinya.

Lebih lagi, Nino makin ragu Elsa mengandung anaknya atau tidak.

Foto itu dihempaskan ke atas kasur.

Bersambung