Berita Viral
Heboh Sunny Dahye, Konten Kreator Korea Selatan Disebut Hanya Mencari Like & Views di Indonesia
Tengah heboh bocoran sikap seorang konten kreator asal Korea Selatan yang tinggal lama di Indonesia dan membuat konten video di YouTube
lihat foto
TRIBUNSUMSEL.COM - Tengah heboh bocoran sikap seorang konten kreator asal Korea Selatan yang tinggal lama di Indonesia dan membuat konten video di YouTube yang amat berlawanan antara di depan dan belakang kamera di media sosial.
Di depan kamera, orang itu mengatakan cinta Indonesia, tetapi siapa sangka dia disebut hanya memanfaatkan penonton asal Tanah Air dengan alasan cuan.
Unggahan dari @sunnyisaliar2 itu sejak Jumat (13/8/2021) naik ke media sosial dan ramai di akun @AREAJULID, sejak Sabtu (14/8/2021) siang.
"Tea! udah pada tau tentang ini belum??" ujar admin pada Sabtu siang.
Unggahan di Instagram itu menguliti habis sisi buruk seorang konten kreator bernama Sunny Dahye saat lensa kamera padam.
Pada unggahan itu, Sunny Dahye sampai mengatakan penonton Tanah Air dengan kata yang merendahkan karena mudah ditipu.
"Sunnya juga pernah bilang sendiri, bagi dia, viewers Indonesia itu 'bodoh' dan 'miskin' makanya lebih mudah dibodohin," ujar pemilik akun itu.
Terlebih, Sunny Dahye sendiri mempunyai dua kanal YouTube, yang pertama dalam berbahasa Inggris dan berbahasa Indonesia.
Namun kanal bahasa Inggrisnya sudah lama tidak aktif dan lebih memfokuskan pada kanal berbahasa Indonesia.
Alasannya banyak penonton penutur bahasa Inggris yang menyadari gelagat anehnya.
Misalkan cara memperlakukan anjing piaraannya bernama Gamja, tinggal di apartemen tanpa AC menyala saat waktu musim panas di Korea Selatan.
Keburukan Sunny Dahye makin ditelanjangi oleh akun anonim ini.
Pasalnya Sunny dituding tidak mau membayar honor seorang editor video setelah video opening kanalnya baru-baru jadi, meski suka dengan hasilnya.
Editor video bernama @sadshrimps pernah mengunggah video opening buatannya untuk Sunny dan Chris, nama pacarnya yang keturunan Jepang-Ukrania.
Pada unggahan tanggal 11 Juli 2019, editor dan ilustrator bernama Natasha itu minta tak bekerja sama dengan mereka lagi karena tak dapat menghargai karya orang lain.
Klik di sini untuk melihat unggahan termaksud
Persona tulus dan polos di depan kamera mendadak sirna ketika pemilik akun itu pernah melihat Sunny membuat konten sensitif di tengah bulan Ramadan.
Bahkan Sunny Dahye yang pernah mengenyam kuliah di Universitas Gajah Mada itu pernah menyebarkan kabar kabur soal rekan konten kreator senegaranya Han Yoora.
Dengan teganya, Sunny justru bersyukur dengan hilangnya akun YouTube Han Yoora sambil melemparkan fitnah tak berdasar.
Tak hanya itu, Sunny mulai unfollow akun Instagram influencer Indonesia bukan untuk menyembuhkan kondisi batinnya.
Justru banyak influencer yang mulai menjauhi Sunny dan Chris akibat sebaran hoax itu.
Alhasil, akun yang menyebarkan bocoran sisi buruk Sunny Dahye itu merasa prihatin dengan followers dari Tanah Air karena sikapnya yang antara langit dan bumi.
Sunny yang menikmati masa kecil di Bali itu mengatakan hanya mencari likes dan views.
"Padahal waktu itu (nama disamarkan) pernah tanya sama dia why don't you live in Bali then? (mengapa kamu tidak terus tinggal di Bali?)
Sunny jawab, 'No, Indonesia is a third country, and they're poor, it's only good that they give me likes and views, and now i'll send my products to them.
They'll like it easily, (Enggak. Indonesia itu negara dunia ketiga dan mereka miskin.
Lebih bagus mereka memberiku likes and view dan aku akan mengirimkan produk kepada mereka.
Mereka sangat mudah menyukainya)," ujar akun itu.
Sebenarnya saat sudah ramai, Sunny Dahye sempat memblok akun itu.
Justru menurut akun itu tindakan itu makin memastikan keburukannya yang perlahan-lahan tersebar ke media sosial.
Hingga kini, Sunny Dahye belum mengkonfirmasi bocoran dari akun anonim melalui Instagram-nya.
Tak ayal saja, banyak warganet yang terkejut dengan singkapan sisi buruk Sunny Dahye ini.
Ada pula yang menyarankan untuk lebih berhati-hati dengan konten kreator luar negeri yang hanya meraup penonton Indonesia demi cuan semata.
Tak jarang, ada yang meminta untuk tak terlalu cepat menghakimi unggahan itu.
"temen-temen makaknya jangan terlalu percaya sama orang apalagi konten kreator yang pakai kedok indonesia.. dia hanya ingin uang..
aku dari dulu punya feeling gabagus ke dia apalagi pas dia buat brand makeup berkedok 'brand lokal'. No," ujar @shashyshadiary
"Sudah, tapi saranku jangan buru2 kasih jedgement ya frens krn beritanya masih dari satu sisi. Takutnya macem audrey wkwk," saran @adrafanf
Kanal YouTube Sunny Dahye berbahasa Inggris sendiri puya 739 ribu subscribes sementara yang berbahasa Indonesia, SunnydaheyIn punya lebih dari 2,71 juta subscriber.
