Olimpiade Tokyo 2020

Kisah di Balik Sosok Kevin Cordon Pebulutangkis Guatemala ke Semifinal, Ada Peran Pelatih Indonesia

Kevin Cordon berhasil lolos ke semifinal bulutangkis Olimpiade Tokyo 2020. Ternyata ada peran peltih Indonesia dib balik kesuksesannya itu

Editor: Weni Wahyuny
(Pedro PARDO / AFP)
Pebulu tangkis Guatemala Kevin Cordon merayakan kemenangannya atas Mark Caljouw dari Belanda dalam pertandingan babak 16 besar bulu tangkis tunggal putra selama Olimpiade Tokyo 2020 di Musashino Forest Sports Plaza di Tokyo pada 29 Juli 2021. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Ada peran pelatih asal Indonesia di balik perjuangan Kevin Cordon pebulutangkis asal Guatemala di Olimpiade Tokyo 2020.

Diketahui, Kevin Cordon berhasil meraih tiket babak semifinal cabor bulutangkis usai menang dari pemain asal Korea Selatan, Heo Kwanghee, dengan dua game langsung di Musashino Forest Sport Plaza.

Kevin buat Heo Kwanghee kalah dengan skor 21-13 dan 21-18.

Ia hanya memerlukan waktu 42 menit untuk menjungkalkan sang lawan.

Dengan kemenangan tersebut, Kevin sukses mencatatkan sejarah sebagai pebulutangkis asal Guatemala pertama yang menjejak fase semifinal Olimpiade.

Yang membuat pencapaiannya lebih impresif, olahraga bulutangkis sejatinya tak terlalu populer di Guatemala.

Dikutip dari laman Top End Sport, olahraga yang paling digemari masyarakat Guatemala adalah sepak bola.

Selain sepak bola, ada basket, American Football, dan Kickboxing yang menjadi favorit selanjutnya.

Artinya, bulutangkis menempati urutan ke sekian untuk menjadi olahraga favorit di sana.

Pebulu tangkis Guatemala Kevin Cordon merayakan kemenangannya atas Mark Caljouw dari Belanda dalam pertandingan babak 16 besar bulu tangkis tunggal putra selama Olimpiade Tokyo 2020 di Musashino Forest Sports Plaza di Tokyo pada 29 Juli 2021.
Pebulu tangkis Guatemala Kevin Cordon merayakan kemenangannya atas Mark Caljouw dari Belanda dalam pertandingan babak 16 besar bulu tangkis tunggal putra selama Olimpiade Tokyo 2020 di Musashino Forest Sports Plaza di Tokyo pada 29 Juli 2021. ((Pedro PARDO / AFP))

Rupanya ada faktor lain juga yang ikut mempengaruhi performa Kevin.

Kevin Cordon rupanya dipoles langsung oleh pelatih asal Indonesia.

Dikutip dari akun Twitter Rudy Roedyanto, Kevin Cordon dilatih oleh pelatih asal Indonesia yang bernama Khadaff.

"Kevin Cordon menjadi pemain pertama dari PanAm Continental....dia dilatih pelatih dari Indonesia."

"Kalau tidak salah namanya Khadafi," cuit Kevin dalam akun Twitternya.

Bisa dibilang, sosok Khadafi inilah yang menularkan budaya bulutangkis pada Kevin.

Tak bisa dipungkiri, Indonesia memang termasuk negara yang memiliki DNA bulutangkis yang kental.

Olahraga tepok bulu angsa ini bisa dikatakan menjadi salah satu olaharaga paling populer dan merakyat.

Bulutangkis praktis hanya kalah dari sepak bola dari sisi popularitas di tanah air ini.

Babak Semifinal

Namun, kiprah Kevin Cordon di semifinal Olimpiade Tokyo 2021 bakal menemui lawan yang lebih kuat.

Sebab, ia bakal melawan salah satu dari Viktor Axelsen atau Shi Yuqi.

Jika menghitung peluang di atas kertas, Kevin tentu kalah pamor dari Axelsen atau Shi Yuqi.

Tetapi bila menimbang kiprah dari pemain senior ini, ia masih memiliki peluang untuk membuat kejutan lainnya.

Ia hanya perlu menampilkan ciri khas permainannya dan tetap agresif dalam menyerang.

(Tribunnews.com/Guruh)

Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Pelatih Indonesia Tularkan Tradisi Bulutangkis ke Guatemala, Loloskan Kevin Cordon ke Semifinal

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved