Olimpiade Tokyo 2020
Kisah di Balik Sosok Kevin Cordon Pebulutangkis Guatemala ke Semifinal, Ada Peran Pelatih Indonesia
Kevin Cordon berhasil lolos ke semifinal bulutangkis Olimpiade Tokyo 2020. Ternyata ada peran peltih Indonesia dib balik kesuksesannya itu
TRIBUNSUMSEL.COM - Ada peran pelatih asal Indonesia di balik perjuangan Kevin Cordon pebulutangkis asal Guatemala di Olimpiade Tokyo 2020.
Diketahui, Kevin Cordon berhasil meraih tiket babak semifinal cabor bulutangkis usai menang dari pemain asal Korea Selatan, Heo Kwanghee, dengan dua game langsung di Musashino Forest Sport Plaza.
Kevin buat Heo Kwanghee kalah dengan skor 21-13 dan 21-18.
Ia hanya memerlukan waktu 42 menit untuk menjungkalkan sang lawan.
Dengan kemenangan tersebut, Kevin sukses mencatatkan sejarah sebagai pebulutangkis asal Guatemala pertama yang menjejak fase semifinal Olimpiade.
Yang membuat pencapaiannya lebih impresif, olahraga bulutangkis sejatinya tak terlalu populer di Guatemala.
Dikutip dari laman Top End Sport, olahraga yang paling digemari masyarakat Guatemala adalah sepak bola.
Selain sepak bola, ada basket, American Football, dan Kickboxing yang menjadi favorit selanjutnya.
Artinya, bulutangkis menempati urutan ke sekian untuk menjadi olahraga favorit di sana.

Rupanya ada faktor lain juga yang ikut mempengaruhi performa Kevin.
Kevin Cordon rupanya dipoles langsung oleh pelatih asal Indonesia.
Dikutip dari akun Twitter Rudy Roedyanto, Kevin Cordon dilatih oleh pelatih asal Indonesia yang bernama Khadaff.
"Kevin Cordon menjadi pemain pertama dari PanAm Continental....dia dilatih pelatih dari Indonesia."
"Kalau tidak salah namanya Khadafi," cuit Kevin dalam akun Twitternya.
Bisa dibilang, sosok Khadafi inilah yang menularkan budaya bulutangkis pada Kevin.