Darurat Covid 19
Sehari Masuk 3000 Sampel, BBLK Palembang Kewalahan Periksa Spesimen Covid-19
Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Palembang agak sedikit kewalahan memeriksa sampel spesimen Covid-19 yang mencapai 3000 per hari
lihat foto
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG --Balai Besar Laboratorium Kesehatan (BBLK) Palembang agak sedikit kewalahan memeriksa sampel spesimen Covid-19 yang masuk, dari total 1.000 daya tampung sampel yang masuk asal Sumsel bisa mencapai 3.000 sampel per hari.
Kepala Bidang Pelayanan BBLK Palembang, Lisa Dewi mengatakan jumlah sampel yang masuk cukup tinggi melebihi kapasitas pemeriksaan.
Hal ini terjadi dikarenakan positivity rate rasio positif Covid-19 di Sumsel yang terus meningkat.
"Kenaikan jumlah kasus positif di Sumsel akibat penumpukan sampel yang masuk beberapa waktu lalu. Jumlah sampel yang masuk tinggi melebihi kapasitas pemeriksaan," katanya, Rabu (14/7/2021).
Menurutnya, sampel datang dari beberapa kabupaten dan kota di Sumsel.
Pihaknya menemukan satu sampel positif yang di-tracking sampai 30 orang.
Satu daerah bisa mengirim hingga 450 sampel per hari.
Kondisi inilah yang sempat membuat BBLK kewalahan.
"Satu hari sampel yang masuk bisa sampai 3.000. Sedangkan kapasitas periksa harian maksimal BBLK hanya 1.000," jelas Lisa.
Ia menambahkan, Pihak BBLK Palembang mengupayakan semua sampel yang masuk tidak mengantre dengan menyelesaikan pemeriksaan.
Baca juga: Realisasi Vaksi Warga Palembang Baru Capai 5 Persen, Target 664.717
Bahkan, dampak ramainya antrean sampel membuat kasus harian Sumsel yang diumumkan ikut naik hingga 778 kasus atau tertinggi selama pandemi setahun lebih belakangan.
"Kami terus upayakan sampel masuk tidak mengantre. Saat ini sudah tidak ada lagi sampel yang tertunda. Begitu juga stok reagen kita masih ada," ungkapnya (SP/ODI)
