Ki Manteb Soedharsono Meninggal

Gamelan Ki Manteb Soedharsono Dibeli Pemkab Karanganyar, Sepakat Seminggu Lalu : untuk Cagar Budaya

Pemkab Karanganyar beli gamelan milik Ki Manteb Soedharsono. Ternyata sepakat seminggu sebelum Ki Manteb meninggal

Editor: Weni Wahyuny
TribunSolo.com/Dok Pemkot Semarang
Dalang kondang wayang kulit asal Kabupaten Karanganyar, Ki Manteb Soedharsono meninggal dunia, Jumat (2/7/2021).Gamelannya dibeli oleh Pemkab Karanganyar 

Cara menata keprak, salah satu alat untuk mengiringi gerak wayang, menjadi hal yang yang diajarkan Ki Manteb.

"Diajarkan cara menata yang bagus bagaimana, cara supaya enak ditepak bagaimana. Itu diajarkan beliau dengan detail dan telaten," tutur Sugeng.

Selama mengajar, sambung Sugeng, Ki Manteb diketahui jarang marah kepada anak-anak didiknya.

"Selama bersahabat dengan beliau, sejak kenal saat saya masih SMP, tahun 1977/1978, belum pernah lihat beliau marah," kata Sugeng.

"Dalam keadaan apapun, selalu mesem (tersenyum) dan guyu (tertawa)," tambahnya.

Ki Manteb kemudian dijadikan salah seorang Dewan Empu ISI Solo seiring berjalannya waktu.

Itu atas pertimbangan dedikasi mendiang dalam dunia pedalangan nasional.

Dijadikannya Ki Manteb sebagai Dewan Empu sudah melalui prosedur yang ada mulai dari rapat tingkat program studi hingga rapat institut.

"Itu tahun 2015," ucap Sugeng.

Teknik Kombinasi

Ki Manteb Soedharsono memilik teknik mendalang yang disebut sulit dilakukan dalang lain.

Teknik itu disebut teknik kombinasi.

Ketua Seniman Sekar Kabupaten Karanganyar, Joko Dwi Suranto menjelasakan, Ki Manteb bisa menggunakan teknik Solo dan Jogja saat mendalang.

"Itu hanya Ki Manteb Soedharsono," ungkapnya, Jumat (2/7/2021).

Sosok Ki Manteb adalah seorang maestro murni pada bidang pedalangan, tetapi beliau sangat peduli dengan kesenian lain apapun jenisnya.

Halaman
1234
Sumber: Tribun Solo
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved