Running News Ikatan Cinta
Ikatan Cinta 24 Juni 2021: Andin Sebut Ricky & Elsa Bakal Dapat Hukuman dari Apa yang Mereka Perbuat
Segmen 2 Episode 330 Ikatan Cinta, Kamis (24/6/2021): Bukan Nino namanya jika tak paham sentilan Al dan nasihat Surya. Al dan Andin menemui Ricky.
TRIBUNSUMSEL.COM - Segmen 2 Episode 330 Ikatan Cinta, Kamis (24/6/2021): Bukan Nino namanya jika tak paham sentilan Al dan nasihat Surya.
Al dan Andin menemui Ricky.
Sebenarnya Ricky berusaha tangguh.
Namun sebenarnya takut saat tahu majalah yang jadi alibi mereka ada di tangan Al.
Inti Cerita:
Tadi Al, sekarang Surya menasihati Nino, tetapi buat apa mengharapkan Nino cepat paham
Nino hanya terdiam seusai pulang dari rumah sakit.
Lalu Surya menghubungi Nino untuk menanyakan benarkah memblok nomor telepon Elsa dengan nada gusar.
Nino membenarkan, sehingga Surya menyebut masalah makin rumit.
Mestinya justru Nino harus berkomunikasi bukan memutuskan.
Namun, Nino merasa satu-satunya hal adalah tak mau mendengarkan Elsa.
Surya menyebut Nino memang tak berubah dari dulu, selalu keras kepala, yakin dengan asumsi diri, tak pernah mau menanyakan dengan detail dan baik-baik.
Akhirnya, Nino akan mengulangi kesalahan yang sama, sementara masalah tak pernah selesai dan kebenaran akan terkubur.
Surya memutuskan panggilan Nino dengan menggeleng-geleng.
Kini Nino dinasihati ayah mertuanya dan kakak iparnya.
Seusai Al menyalahkan Nino atas pernikahannya kini Surya mengatakan Nino akan mengulangi kesalahan yang sama.
Nino makin bingung kesalahan dengan siapa dan kebenaran apa.
Pelarian Nino hanyalah Reyna, anak yang dulu tak pernah diakuinya
Sementara Nino hanya memandangi foto dengan Reyna seraya bertanya-tanya mengapa sangat merindukan Reyna dalam kondisi seperti ini.
Tersenyum mendengus, Nino menghubungi Reyna yang pulang sekolah bersama Rossa dan Mirna.
Reyna kehausan sehingga minta Mirna mengambilkan.
Rossa mengangkat panggilan dari Nino dengan perubahan wajah yang drastis dari bahagia jadi serius.
Nino dengan setengah bingung ingin mendengarkan suara Reyna.
Rossa menduga itulah ikatan batin antara Nino dan Reyna, maka menyerahkan ponselnya.
Hati Nino lega mendengarkan suara Reyna.
Perkembangan Reyna mengejutkan Nino yang senang sekali karena sempat terpuruk.
Rossa hanya membatin, Nino merasa sangat menyayangi Reyna sehingga hatinya hangat meski dengan suara saja.
Padahal Nino tahunya Reyna itu anak Andin dengan Roy.
Elsa tahu Nino sakit dari Karina yang kesal dengan perbuatan menantunya yang berselingkuh
Di panti asuhan, Elsa yang tak dapat menghubungi Nino memilih menanyakan kepada Karina yang sedang menyiapkan teh hangat.
Karina menerima panggilan di meja makan daripada terdengar Nino.
Elsa menanyakan kabar Nino, tetapi Karina meminta buat apa Elsa menanyakan kabar Nino.
Jika peduli, Karina menyebut Elsa tak berselingkuh dengan temannya.
Namun, Karina tak mau mendengar ucapan Elsa sambil menyebut Nino sakit.
Elsa mau tahu Nino sakit apa, tetapi panggilan Karina diputus.
Maka, Elsa yang terlalu memikirkan Nino tak tinggal diam harus memeriksa Nino.
Apakah sampai meninggalkan panti? Sepertinya.
Kembali ke rumah bersama Karina, Nino masuk ke kamar untuk tidur.
Elsa mau pergi meninggalkan anak panti untuk memastikan keadaan Nino.
Namun Elsa melihat ada Danu di depan sehingga takut mengadu kepada Al.
Maka, Elsa berharap Danu tak melihatnya.
Sayang sekali, tepergok Danu dan temannya oleh karena menutup pintu yang keras.
Panjang akal, Elsa membohongi Danu yang jadi mata-mata Al dengan bujukan ayam goreng.
Andin sebut Al bawel
Adapun Al dan Andin melihat kandungan mereka yang berumur 10 minggu.
Si kecil sudah punya kaki dan berat badannya sehat.
Andin memandangi dengan gemas.
Jenis kelamin belum dapat dikenali, sebaiknya akan diperiksa pada 14 minggu kecuali untuk tes darah.
Al menanyakan soal kaitan alergi dengan kehamilan, maka dokter menyarankan untuk menangani dengan ekstra hati-hati dengan menghindari pemicu alergi.
Lalu Al menanyakan soal beli makanan di pinggir jalan, dokter mengatakan tak masalah asalkan sehat.
Andin menyebut Al sekarang sedang bawelnya, tetapi Al mengatakan dapat informasi dari dokter sehingga dapat belajar.
Dokter meresepkan vitamin buat Andin.
Al ajak Andin menemui Ricky
Sehabis mengambil obat, Andin minta Al untuk tes darah untuk mengetahui jenis kelamin anak mereka nanti.
Al mengiyakan tetapi mau bertemu dengan seseorang.
Sementara Ricky mau memberitahukan Elsa soal majalah yang sudah ada di tangan Rendy.
Lalu ada yang mengetuk pintu.
Ternyata yang datang adalah Al dan Andin.
Ricky menduga Al dan Andin mau membahas soal anak buahnya yang menghalangi Rendy.
Al menyebut Ricky tahu inti pembicaraan dan menyebut percakapan tidak akan cepat selesai.
Al menyebut ada urusan yang mendesak dan mau berbicara, meski Ricky berdalih mau pergi.
Ricky tak punya pilihan selain mau membolehkan masuk.
Jika Ricky mau bekerja sama, obrolan mereka tak akan lama.
Al menyebut diamnya Ricky berarti mengiyakan.
Tak lama Al dan Andin masuk dan duduk.
Ricky menyebut Al dan Andin tak bosen mengganggu hidupnya.
Terus terang, Al tahu Ricky kesal karena rencana merebut majalah dari Rendy gagal.
Andin pun ikut menatap tegas tetapi tersenyum, sama dengan Al.
Ricky menyebut Al mengarang, tetapi Al tahu orang suruhan Ricky melapor dan tak mempermasalahkan mau mengaku atau berbohong.
Terpenting, Al tahu bukan Ricky yang menghamili Elsa pada 4 tahun lalu.
Dengan bukti majalah di tangan, lebih baik Al minta Ricky tak berbohong lagi.
Andin tersenyum puas di sebelah kiri dengan tatapan sinis.
Andin angkat bicara, saat itu tiba, Elsa dan Ricky dapat hukumannya
Kembali, Ricky merasa Al dan Andin ngotot sekali bukan dia yang menghamili Elsa.
Elsa tak bohong sambil mengorbankan diri dengan mengatakan dia yang menghamili Elsa, terlepas dari majalah itu atau tidak.
Al menggeleng dan tertawa sinis.
Ricky mengakui menyunting tanggal foto selfie dari sesi pemotretan itu setelah Elsa mendesak dan menyebut tak ada foto pada malam itu.
Al tahu arah ucapan Ricky ketika terpojok.
Hanya karena foto itu suntingan, bukan berarti Ricky ayah calon bayi Elsa dulu.
Ricky menanyakan Elsa hamil dengan siapa kepada Al dan Andin, terutama Roy.
Ricky mengatakan Al dan Andin tak punya bukti bahwa Roy yang menghamili Elsa.
Orang mati tak dapat bersaksi.
Al pun berdiri dan menunjuk Ricky untuk menjaga ucapan Ricky.
Namun Andin menenangkan Al dengan merangkul.
Andin tak mempermasalahkan Ricky tak mau mengaku sekarang.
Tetapi pada saat waktu itu tiba, Ricky dan Elsa mendapat hukumannya, karena menutupi kasus pembunuhan.
Sebelum pergi, Al meminta Ricky bersiap-siap tidur di dalam penjara.
Meski berhasil memancing amarah Al, Ricky pun panik.
Kini, Andin yang gantian mengingatkan Al untuk tak terpancing emosi.
Apalagi, Al dan Andin sedang mengumpulkan bukti untuk menjebloskan Elsa dan Ricky ke penjara.
Andin minta semua kerangka yang disusun dengan baik jadi berantakan.
Al menyebut tak emosi, tetapi tenang.
Andin menyebut anak dalam kandungannya tenang.
Lalu, Astri mengabarkan Laras izin karena orangtuanya sakit, sehingga takut Elsa kewalahan mengurusi sendirian.
Maka, Andin akan memeriksa kondisi Elsa di panti asuhan.
Andin mengatakan Astri kuatir Elsa tak dapat mengurusi anak-anak dengan baik.
Maka, Andin dan Al mau ke panti asuhan.
Terlebih, Al ingin menanyakan kepada anak panti, berhasilkan Elsa mengurusi anak panti.
Di dalam kamar mandi, Ricky makin risau setelah tahu Al memegang majalah itu.
Walau nanti akan mengusir, Ricky harus memastikan Elsa harus tahu.
Pernikahan itu bukan permainan
Mencari tempat resepsi, Erlangga dan Michelle belum ketemu tempat yang cocok.
Erlangga kecapaian, tetapi Michelle menyebut mempersiapkan pernikahan itu melelahkan.
Kalakian bagusnya menghargai semua lelah agar tak mempermainkan pernikahan.
Sambil memastikan Erlangga tak mau mempermainkan kesetiaannya.
Lalu ponselnya tertinggal saat ke toilet, lalu melihat pesan dari Catherine yang segera minta kirimkan Rp 30 juta.
Catherine itu adik Erlangga, apakah akan salah paham.
Joshua punya backing orang dalam untuk menghalangi Rendy, yaitu Nicholas, ayah Jennifer
Manakala Jennifer mentaklimat pegawai, lalu datanglah papanya, Nicholas Firdaus tanpa memberitahukan karena mau membicarakan soal Joshua.
Kemarin, Joshua menghubungi ayah Jennifer untuk meminta berbicara dengan Jennifer secara langsung karena menjalin hubungan dengan seorang laki-laki bernama Rendy.
Joshua menyebut Rendy seorang asisten pengusaha sambil menduga mau mendekati Jennifer demi harta.
Apalagi Jennifer anak tunggal Nicholas Firdaus seorang pengusaha batubara terkenal.
Nicholas pun ingin menemui Rendy karena tahu kelebihan karena tetap memilihkan Joshua.
Maka, Nicholas minta Jennifer mempertemukan Rendy.
Jennifer makin pusing saat ayahnya turun tangan.
Bersambung ke segmen 3