Ikatan Cinta 18 Juni 2021 : Elsa Nyaris Berbuat Nekad, Tapi Surya dan Sarah Cepat Mencegah

TRIBUNSUMSEL.COM - Segmen 1 episode 321, Jumat (18/6/2021): Elsa nyaris berbuat nekad dengan menenggak obat tidur. 

Untunglah Surya dan Sarah mencegah langkah pendek Elsa. 

Sebelumnya:

Andin dan Al menemui Ricky untuk menanyakan ke mana Elsa.

Lalu mereka menuju ke Hotel San Beverly untuk memastikan ucapan Ricky dan menghubungi Sarah.

Karena terdahulu, Surya meminta Sarah menghubungi Andin.

Saat mendapati kenyataan Ricky dekat dengan Elsa, Andin menanyakan kepada Al.

Namun Al ragu sambil mengulas mestinya Ricky bersama Elsa di hotel dan mustahil Elsa sendirian di hotel.

Al dengan Andin berkesimpulkan sama, hubungan Ricky dengan Elsa baru terjadi setelah Ricky mengaku-aku menghamili Elsa di Pandora Cafe.

Inti Cerita:

Joshua dihajar Erlangga

Menuju ke cerita utama, dua preman suruhan Erlangga mengawasi Joshua, pacar Jennifer yang menyuruh preman untuk menghajar Rendy.

Memastikan target sasaran ada di lokasi, dua preman itu membuntuti Joshua dan menghajar hingga pingsan.

Aksi mereka nyaris tepergok tukang parkir, tetapi preman itu sempat beralasan Joshua berdarah rendah.

Michelle pun sempat curiga apa urusan Al hingga menyuruh Erlangga.

Setelah itu, Erlangga dapat pesan suara dari preman bahwa Joshua akan dibawa ke rumahnya.

Michelle menghubungi Erlangga untuk memastikan kondisinya.

Erlangga mengatakan kondisinya baik-baik saja dengan nada bucin.

Mendengar nada yang tak bermasalah, tetapi firasat Michelle tetap tak enak.

Erlangga heran dengan sikap Michelle yang perhatian.

Sementara Erlangga sampai di markas biasanya, menantikan Joshua yang pingsan beserta dua preman.

Joshua tak sadarkan diri saat diteriakkan, lalu baru terbangun ketika disiram air.

Erlangga dengan tawa sinis menyapa Joshua yang mengirim orang buat menghajar Rendy dua kali.

Kini, Erlangga mengingatkan untuk tidak mengganggu temannya, termasuk Rendy.

Jika tidak, Joshua akan habis.

Joshua hanya tertawa dan bangkit penuh percaya diri karena tak takut.

Erlangga terpancing emosi, lalu menghajar Joshua dan anak buahnya mengeroyok.

Meski buntu, ada petunjuk baru, ternyata Maharani, pemilik majalah Styled, teman Rossa

Berada di CityStyle, Jennifer dihubungi Soraya yang pernah bekerja di majalah Coupled sebelumnya.

Soraya dapat kabar buruk, Andre menutup akses sampul majalah yang menggunakan model Ricky dan Elsa hingga database-nya sudah dihapus.

Mendengar itu, Jennifer harus mencari cara lain, meski sebenarnya buntu.

Di sekolah, Oma Joana, Maharani, datang menjemput Joana.

Tak menyangka, Rossa mengenal dan bertemu dengan Maharani di sekolah cucunya.

Dulu saat muda mereka sibuk berbisnis, Rossa mengurusi Maharatu, sedangkan Maharani mengurusi majalah Coupled.

Kini majalah itu diurusi anaknya.

Makin tak menyangka, mereka sama-sama menjemput cucunya yang satu sekolah dan berteman akrab.

Mereka mau bertemu lagi jika ada kesempatan.

Ternyata dunia sesempit itu.

Baca juga: Sinopsis Ikatan Cinta 18 Juni 2021 : Elsa Ucapkan Selamat Tinggal, Tipuan atau Pesan dari Ricky?

Baca juga: Sosok Evelina Winatama, Pemain baru Ikatan Cinta, Belum Syuting Tapi Sudah Diserbu Penggemar

Elsa berbuat nekad, tapi...

Beralih kepada Elsa, dia pergi ke apotek buat membeli obat tidur dengan resep di tangan.

Petugas pun sudah membungkuskan obat tidur untuk Elsa.

Mau diapakan obat tidur dengan Elsa itu?

Nino kemudian mendatangi Alabama Cafe dan menunjukkan foto Elsa kepada pelayan.

Namun hasilnya nihil.

Kini, Nino berusaha mencari tahu dengan mengira Elsa menginap di hotel.

Ponsel Elsa tetap tak aktif.

Berjalan menuju hotel dengan langkah setengah gontai.

Elsa merasa dengan menenggak obat tidur jadi satu-satu cara Nino menyesal dan bersalah karena tak percaya hingga mengusirnya.

Lamunan Elsa itu menyebabkan teguran cleaning service itu tak terdengar.

Memasuki kamar dengan tatapan kosong dan memandangi perut yang mengandung anak, Elsa mengambil ponselnya yang habis baterai dan menyolokkan ke powerbank.

Berurai air mata, Elsa mengirimkan pesan selamat tinggal.

Tampaknya Elsa mengambil jalan pintas mengakhiri hidupnya.

Pesan itu sampai ke ponsel Andin yang terkejut.

Andin mengira itu salah kirim tetapi meminta Al mengebut.

Demikian pula pesan itu sampai ke ponsel Surya dan Sarah.

Sarah kaget.

Lalu kepada Nino yang menduga Elsa berbuat nekad.

Mengetahui Elsa mau berbuat nekad, Surya meminta sopir taksi mengebut.

Di kamar hotel, Elsa berupaya membuka bungkus obat tidur dengan tatapan yakin.

Siapa yang sampai duluan?

Al dan Andin berusaha mengebut, tetapi ada mobil boks yang berbelok dan barangnya terjatuh, hingga mobil Al berhenti.

Andin berharap Elsa tak berbuat aneh-aneh.

Di kamar hotel yang sunyi, Elsa setengah yakin setengah sedih mengambil beberapa pil obat tidur.

Elsa menatap penuh pilu.

Balik lagi, Elsa separuh ragu menelan tumpukan obat tidur, tetapi sempat terhenti.

Elsa masih memikirkan kandungan dalam perutnya sehingga tak mau kehilangan.

Namun, Elsa mengaku tak tahu persis mengandung anak siapa.

Bahkan Elsa sampai mengira mengandung anak Ricky.

Belum sempat menelan obat itu, langkah itu dicegah Surya dan Sarah.

Sarah menampar Elsa agar sadar tak melakukan itu lagi.

Elsa balik bertanya karena tak ada yang pedulinya.

Orangtuanya, Nino, dan Andin membencinya.

Elsa mau mengambil lagi, tetapi Surya dan Sarah tetap mencegah.

Semarah-marah orangtua kepada anak, orangtualah tempat kembali pulang.

Entah mengapa Elsa berpikir pendek.

Bersambung ke segmen 2