Women Sriwijaya FC Championship

Biodata Shalika Aurelia Viandrisa, Pemain Tim Putri DKI dan Timnas Indonesia

Bidodata dan Profil Pemain Timnas Putri Indonesia, Shalika Aurelia Viandrisa yang memperkuat Putri DKI di Women Sriwijaya FC Championship, Jakabaring.

SRIPOKU/HAFIZ
Pemain Timnas Putri Indonesia, Shalika Aurelia Viandrisa yang memperkuat Putri DKI saat mengikuti Women Sriwijaya FC Championship di Lapangan Atletik Luar JSC Palembang, Senin (14/6/2021) pagi. 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Pemain Timnas Putri Indonesia, Shalika Aurelia Viandrisa mengaku lama tak berkompetisi membuatnya sempat belum panas di awal pertandingan saat Tim nya Putri DKI mengalahkan Tim Trisula Lampung Timur dengan skor 5-0 pada laga Women Sriwijaya FC Championship di Lapangan Atletik Luar JSC Palembang, Senin (14/6) pagi.

"Iya ini salah satu ajang pemanasan kita sebelum PON. Karena kita Tim Putri DKI, ya pengen lihat komposisi pemain juga. Bisa ditarok di posisi mana aja," ungkap Shalika

Pemilik jersey nomor punggung 4 ini mengakui sebetulnya antar pemain sudah saling mengenal karakter sejak 2018.

"Kita udah kenal satu sama lain dari 2018. Tapi ini komposisi pertama kita dalam waktu yang lama. Terakhir kali Pra PON itu tahun 2019 akhir. Jadi kita harus dapetin lagi chemistrynya," ujar Shalika.

Baca juga: Biodata Profil Shafira Ika Putri, Pemain Arema FC Putri dan Timnas Indonesia, Ini Foto-fotonya

Pesepakbola putri berpostur tinggi ini mengakui baru mendapatkan chemistry di babak kedua saat mengalahkan Tim Trisula Lampung Timur.

"Baru dapat di babak kedua tadi. Setelah kita golin beberapa banyak itu," kata Shalika.

Shalika Aurelia Viandrisa berbagi cerita tentang awal mula dirinya berkecimpung menjadi pemain sepakbola putri profesional.

Perempuan yang saat ini memperkuat Tim Sepakbola Putri PON DKI Jakarta itu mengaku bahwa mulai tertarik bermain sepak bola saat dirinya masuk Sekolah Menengah Pertama (SMP).

Untuk tahap awal, Shalika menjelaskan bahwa dirinya kerap mengikuti kejuaraan-kejuaraan antar sekolah.

"Saya pertama bermain bola dengan benar itu di sekolah lama saya Al-jabr saya bermain di U-12 hingga U-14 pada turnamen Coca-cola dan Greenfields melawan sekolah-sekolah lain," ujarnya.

Baca juga: Gubernur Sumsel Gulirkan Turnamen Sepakbola U-14 dan Women Sriwijaya FC Championship

Menyicipi berbagai macam kejuaraan, tak serta merta membuat perjalanan karir Shalika mulus.

Buktinya, dia sempat berhenti mengolah si kulit bundar selama dua tahun walaupun pada akhirnya Shalika kembali menekuni sepakbola.

"Saya sempat berhenti bermain sepakbola dan diajak orangtua untuk menekuni golf. Setelah 2 tahun vakum bermain sepakbola saya diajak untuk berlatih sepak bola lagi oleh teman keluarga saya yang kebetulan bekerja di bidang olahraga nasional," tegasnya.

Shalika membeberkan bahwa keberhasilan yang diraihnya saat ini tak terlepas dari dukungan berbagai pihak, termasuk peran saudaranya.

"Dia membantu saya masuk SSB Astam lalu sekitar 3 bulan. Setelah berlatih, saya mendapatkan kesempatan seleksi untuk timnas U-16 Indonesia," ungkapnya.

Sumber: Sriwijaya Post
Halaman 1 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved