4 Gadis ABG Hilang
Tak Hanya Indah, 4 Gadis ABG Hilang Akhirnya Semua Pulang ke Palembang, Menumpang Fuso Dari Padang
Empat ABG perempuan di Sukarami Palembang yang selama berhari-hari hilang, kini sudah pulang ke rumah dalam keadaan selamat, Sabtu (22/5/2021).
Penulis: Shinta Dwi Anggraini | Editor: Vanda Rosetiati
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Empat ABG perempuan di Sukarami Palembang yang selama berhari-hari hilang, kini sudah pulang ke rumah dalam keadaan selamat, Sabtu (22/5/2021).
Kabar ini dibenarkan Yuyun Rokiyah (49) ibu kandung Nina Donalia (15), salah satu ABG yang hilang.
"Alhamdulillah mereka baru saja sampai. Keempatnya sudah pulang semua," kata Yuyun saat dihubungi melalui sambungan telepon.
Dikatakan Yuyun, keempat remaja Putri itu pulang menumpang dengan mengendarai fuso.
Selama menghilang, empat remaja itu mengaku pergi ke Padang Sumbar.
"Katanya ke Padang. Sekarang mereka masih istirahat karena baru sampai," ujarnya.
Kirim Pesan Lewat Facebook
Sebelumnya, satu dari empat ABG perempuan di Sukarami Palembang yang selama berhari-hari dikabarkan hilang, akhirnya memberi kabar.
Rohdiah Indah Lestari (16) satu dari empat ABG yang hilang tersebut, telah mengirimkan pesan singkat melalui Facebook pada tetangganya bahwa ia akan segera pulang dalam waktu dekat.
Namun ABG yang kerap disapa Indah itu mengaku hanya akan pulang sendiri.
Sedangkan ketiga teman yang turut pergi bersamanya, dikatakan Indah belum bersedia untuk pulang.
"Mereka tidak mau pulang. Kalau mau pulang pasti sudah sama saya sekarang. Mereka tidak mau pulang karena ingin mandiri, tidak mau menyusahkan orang tua," ujarnya dalam pesan Facebook.
Dari pantauan tribun sumsel, pada pesan yang dikirim pada Jumat (21/5/2021) sekira pukul 16.00 WIB, Indah mengaku sudah berpisah dengan ketiga rekannya sejak mereka berada di Padang Sumbar, Kamis (20/5/2021).
"Aku mau pulang sendirian, tapi tiga teman lain tidak mau pulang, aku pisah dari mereka pas Kamis di Padang,"
Indah juga meminta agar disampaikan permintaan maaf pada sang ibu karena sudah membuat khawatir.
"Bilang ke mamakku, aku minta maaf nian," tulis.
Namun saat ditanya keberadaannya saat ini, Indah tak memberi jawaban pasti.
Dalam pesan tersebut, Indah sendiri menduga bahwa ia berada di kawasan Sungai Lilin Musi Banyuasin (Muba)
Namun ia memastikan akan pulang secepatnya dan meminta untuk dijemput di depan gedung Asrama Haji.
"Kalau tidak sabtu, hari minggu saya akan pulang," ujarnya.
Atas adanya kabar ini, Hamidah (49) ibu kandung Indah mengaku sangat bersyukur dan menganggap kabar ini adalah harapan baru mengenai keberadaan anaknya.
Namun ia tak mau langsung senang selama belum bertemu langsung dengan anaknya.
"Semoga saja benar yang kirim pesan itu Indah. Saya berharap dia benar-benar sudah pulang," ujar Hamidah saat ditemui di kediamannya di Jalan Suka Karya Lorong Kayu Lulus RT 045 RW 009 Kelurahan Sukarami Kecamatan Sukarami Palembang, Sabtu (22/5/2021).
Doa dan harapan juga terus dipanjatkan Hamidah agar anaknya bisa pulang dalam keadaan selamat.
"Semoga anak saya selalu sehat dan bisa pulang dalam keadaan selamat," ucapnya.
Pamit Makan Model
Empat ibu rumah tangga warga Jalan Suka Karya Lorong Kayu Lurus RT 045 RW 009 Kelurahan Sukarami Kecamatan Sukarami Palembang, sama-sama mendatangi Mapolda Sumsel untuk melaporkan anak gadisnya yang hilang.
Tak kuasa menahan tangis, keempat ibu yang saling bertetangga ini sangat berharap polisi bisa segera menemukan keberadaan masing-masing anak mereka.
"Anak kami pamit sama-sama, katanya mau beli model (makanan khas Palembang) di dekat rumah. Tapi sampai sekarang tidak ada yang kembali," ujar Yuyun Rokiyah (49) didampingi tiga ibu lainnya saat ditemui di Mapolda Sumsel, Rabu (19/5/2021).
Adapun identitas keempat remaja yang hilang tersebut yakni Rohdiah Indah Lestari (16) siswa kelas VIII SMPN 40 Palembang, Nadia Tri Agustina (16) siswa kelas X SMA Swakarya Palembang, Yunita Mala Sari (17), serta Nina Donalia (15) siswa kelas VIII SMP 40 Palembang.

Mereka dilaporkan hilang bersamaan sejak Minggu (16/5/2021) lalu.
"Tidak ada masalah apa-apa. Tiba-tiba saja mereka hilang," ujar Yuyun yang terus berurai air mata.
Menurut para ibu ini, hanya Nina dan Yunita yang membawa handphone saat keluar dari rumah.
Namun setelah menghilang, mereka sangat sulit dihubungi.
Ratusan pesan Whatsapp hingga telepon tak kunjung mendapat respon.
Hanya Nina yang pada Rabu (19/5/2021) pukul 06.18 WIB menjawab pesan whatsapp.
Meski begitu, sebagai ibu kandung, Yuyun sendiri tak mau langsung percaya bahwa pesan tersebut dikirim oleh anaknya.
"Dia (Nina) jawab, Alhamdulillah sehat. Tapi kita tidak tahu siapa yang balas. Apa benar Nina atau orang lain," ujarnya.
Bukan main hancurnya hati Yuyun dalam menghadapi hilangnya sang anak bungsu.
Apalagi Nina dikenal sebagai anak baik dan patuh pada orang tua.
"Anak saya tidak neko-neko, dia anak baik. Ya Allah, semoga anak saya baik-baik saja," ujarnya dengan tangis yang makin menjadi.
"Dimanapun keberadaan kalian, pulanglah nak. Kami khawatir, cepatlah pulang," katanya menambahkan dengan suara sesegukan.
Baca juga: Jalan Penghubung OKU dan OI Putus, Dinas PUBM-TR Sumsel Targetkan 1 Minggu Perbaikan
Baca juga: Toyota Innova Seruduk Pagar Unsri di Depan Exit Tol Palindra, Pengendara Ngaku Tak Lihat Rambu