Fakta Baru Kasus Sate Sianida, Target Asli Nani Bukan Aiptu T, Sosok R Rekayasa? Ini yang Diincar
Fakta baru kasus sate sianida kini muncul dimana seorang bocah 10 tahun menjadi korban. Ternyata Aiptu T bukanlah target asli sang pelaku.
TRIBUNSUMSEL.COM - Fakta baru kasus sate sianida kini muncul dimana seorang bocah 10 tahun menjadi korban.
Ternyata Aiptu T bukanlah target asli sang pelaku.
Ada sosok lain yang diincar oleh Nani yang mengirimkan sate ayam bercampur sianida tersebut.
Keberadaan Sosok misterius R yang disebut 'otak' dari kasus ini juga dibongkar polisi.
Sosok R diduga polisi hanyalah karangan dari Nani, karena keberadaannya yang misterius.
Baca juga: Dulu Sindir Glenca Chysara, Ayya Renita Pemeran Kiki Ikatan Cinta Kini Semprot Adi Sastro

Nani Aprilia Nurjaman sengaja mengirimkan sate sianida untuk pria pujaannya bernama Tomy.
Motif pelaku adalah sakit hati karena ditinggal nikah.
Namun, sate beracun tersebut bukan disantap targetnya.
Sate ayam dengan bumbu sianida tersebut justru dimakan anak dan istri driver ojek online suruhannya.
Terbaru, Nani Apriliani tiba-tiba membuat pengakuan mengejutkan soal siapa target utama sate sianida racikannya.
Ternyata bukan Aiptu Tomy--seperti yang dia sebut pertama kali.
Target utama sate sianida yang menewaskan bocah 10 tahun itu adalah istri Aiptu Tomy, Sinta.
Fakta itu dibenarkan oleh Kapolres Bantul AKBP Wachyu Tri Budi Sulistiyono.
"Kami sedang dalami kemungkina tersebut," ujar Wachyu, Kamis (6/5) kemarin seperti dilansir Tribun-Medan.com dari Suar.id
Meski begitu, belum diketahui secara pasti kenapa istri Aiptu Tomy yang menjadi target utama.
Apakah itu cara Nani Aprilinai memuluskan cara untuk memiliki Aiptu Tomy seutuhnya?
Tapi yang jelas, dalam keterangannya, Nani Apriliani mengaku sakit hati karena ditinggal Aiptu Tomy yang menikah dengan wanita lain.
Sebelumnya muncul fakta lain, menurut keterangan aparat desa tempat Nani tinggal, Nani dan Aiptu Tomy mengaku sudah menikah siri.
Tapi pengakuan itu dibantah langsung, baik oleh Nani dan Aiptu Tomy.
Terlepas dari itu, meurut Wachyu, belum ada perkembangan signifikan dari kasus yang bikin heboh seantero Indonesia itu.
Walau pihak kepolisian sudah melakukan pendalaman mendetail, termasuk pemeriksaan kepada Aiptu Tomy.
Selain soal target utama, Nani Apriliani juga membongkar siapa sebenarnya sosok R yang disebut sebagai orang yang menyarankan Nani mengirim sate sianida.

Menurutnya, pria inisial R adalah tokoh yang dia reka sendiri.
"Bisa jadi R tokoh fiktif untuk menghilangkan si ini, biar ringan," ujar Kasatreskrim AKP Ngadi.
"Kami masih pelajari, bisa jadi seperti itu."
Dia juga menduga sosok R ini janggal, karena bagaimanapun juga kontaknya nggak bisa dihubungi.
Selain itu, Nani Apriliani juga disebut tak bisa menjelaskan latar belakang sosok R yang disebut sebagai pelanggan di salon tempatnya bekerja.
"Menurut Nani, R pelanggan seperti yang lain, T juga pelanggan, T pelanggan setia mungkin," ujar Ngadi.
Ketua RT 03, Cempokojajar, Srimulyo, Piyungan, Agus Riyanto, memberikan keterangan mengejutkan soal hubungan NA dengan pria bernama Tomy.
Meski tak menunjukkan bukti keduanya telah menikah siri, Agus percaya keduanya telah menikah secara agama.
"Ibunya (NA) bilang kalau sudah menikah secara agama."
"Kalau menunjukkan bukti enggak, cuma menunjukkan KTP saja. Di sini kan ada peraturan, kalau warga baru wajib lapor," sambungnya.
Namun, ayah NA, Maman (45) memberikan keterangan jika anaknya masih gadis.
Sementara itu, beberapa tetangga sekitar tempat tinggal Nani mengutarakan sosok Tomy yang kerap datang ke tempat Nanil
Eni Wulandari (50) tetangga Nani di Bantul Yogyakarta mengatakan ada sosok Tomy yang beberapa kali datang ke rumah Nani.
Laki-laki itu diperkenalkan Nani ke tetangga sebagai suaminya. Nani tinggal di rumah tersebut sekitar 7 bulan lalu.
"Tahu saya ya suaminya. Nggak mesti ke sini (Tomy). Terakhir itu ke sini kapan udah tiga mingguan. Jarang ke sini. Di sini itu waktu ke sini ngundang orang kampung ngaji," kata Eni.

Karena aksi nekatnya sudah menewaskan anak dari driver ojol suruhannya, Nani pun jadi uberan polisi.
Hingga pada akhirnya, ia ditangkap pada 30 April 2021.
Bak sebuah kado terburuk dalam hidupnya, ternyata Nani ditangkap tepat di hari ulang tahunnya yang ke-25.
Hal ini diketahui saat rilis pers di barang bukti, tulisan Nani lahir 30 April 1996.
Dir Reskrimum Polda DIY Kombes Pol Burkan Rudy Satria mengatakan, NA ditangkap di rumahnya di Cepokojajar RT 3, Kalurahan Sitimulyo, Kecamatan Piyungan, Kabupaten Bantul.

Artikel ini telah tayang di TribunJatim.com dengan judul Ternyata Bukan Aiptu T Target Asli Nani, Babak Baru Sate Beracun, R Fiktif? Ini Sasaran Sebenarnya, https://jatim.tribunnews.com/2021/05/08/ternyata-bukan-aiptu-t-target-asli-nani-babak-baru-sate-beracun-r-fiktif-ini-sasaran-sebenarnya?page=all.