Kunci Jawaban SD

Apa Isi Dari Cerita Asal Usul Burung Cenderawasih? Kunci Jawaban Tema 8 Kelas 3 Halaman 114

Apa Isi Dari Cerita Asal-Usul Burung Cenderawasih? Kunci Jawaban Tematik 8 Kelas 3 SD Subtema 2, Pembelajaran 6 Halaman 114.

Tribun Sumsel
Kunci jawaban tema 8 kelas 3 halaman 114. Asal usul Burung Cendrawasih 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG- Kweiya dan ibunya telah berubah menjadi burung yang kini dikenal sebaga burung cendrawasih. Apa isi dari cerita asal-usul Burung Cenderawasih? Kunci jawaban tema 8 kelas 3 halaman 114.

Tematik 8 Kelas 3 SD/MI Subtema 2: Keunikkan Daerah Tempat Tinggalku, Pembelajaran 6.

Disclaimer : Kunci jawaban di bawah hanya sebagai panduan bagi orang tua. Soal ini berupa pertanyaan terbuka yang artinya ada beberapa jawaban tidak terpaku seperti di bawah.

Baca juga: Lingkari Tanda Kecakapan Khusus yang Sudah Dimiliki Udin Kunci Jawaban Tema 8 Kelas 3 Halaman 72

Baca juga: Temukan Arti dari Syair Lagu Garuda Pancasila dan Tuliskan, Kunci Jawaban Tema 8 Kelas 3.

Baca juga: Tentukan Macam Sudut Pada Gambar Berikut, Kunci Jawaban Tema 8 Kelas 3 Halaman 37-39

Ayo Membaca (Halaman 112-113)

Asal-Usul Burung Cenderawasih

Di suatu daerah di Papua tinggal seorang anak laki-laki bernama Kweiya. Kweiya tinggal bersama ibu dan adik-adik tirinya. Adik-adik tiri Kweiya tidak menyukai Kweiya. Mereka menjebak Kweiya sehingga dia tersesat di hutan.

Kweiya yang tersesat di hutan mencoba untuk bertahan hidup. Dia membangun rumah kayu sederhana dan berburu. Kulit binatang hasil buruannya dia pintal menjadi benang. Kweiya berencana untuk membuat sayap dari benang pintalannya.

Setelah Kweiya pergi, ibunya sangat sedih. Adik-adik Kweiya berbohong bahwa Kweiya pergi karena tidak mau tinggal bersama mereka lagi. Ibu Kweiya tidak percaya. Ibu Kweiya berusaha mencari tahu kebenarannya. Adik bungsu Kweiya yang jujur memberitahu ibu kebenarannya. ”Bu, kak Kweiya tidak meninggalkan kita. Dia dijebak oleh kakak-kakak sehingga tersesat di hutan.” Jelas adik bungsu Kweiya.

”Benarkah yang kau katakan itu anakku? Kalau begitu ibu harus mencari Kweiya,” sahut ibu Kweiya.

Ibu Kweiya segera pergi ke hutan. Dia berjalan tanpa kenal lelah sambut terus memanggil-manggil Kweiya sekuat tenaga. Tidak ada sahutan. Sampai akhirnya ibu Kweiya melihat seekor burung muncul dari pepohonan. Eee… eee… eee…. Begitu suara burung yang muncul di hadapan ibu Kweiya. Ibu Kweiya terkejut, ternyata burung itu adalah Kweiya yang menyelipkan pintalan benang di bawah lengannya. Kweiya telah berubah wujud menjadi seekor burung yang indah.

Ibu Kweiya mengikuti Kweiya dan mengambil sejumput pintalan benang. Ibu Kweiya menyelipkan pintalan benang di bawah lengannya seperti yang telah dilakukan Kweiya. Dalam sekejap, ibu Kweiya berubah menjadi seekor burung. Dia segera terbang bersama Kweiya. Adik-adik tiri Kweiya ternyata menyaksikan ibunya dan Kweiya yang telah berubah menjadi burung. Mereka menyesali perbuatan jahatnya. Namun, penyesalan itu telah terlambat. Kweiya dan ibunya telah berubah menjadi burung yang kini dikenal sebaga burung cendrawasih.

Disadur dari : Dian. K, 100 Cerita Rakyat Nusantara, Jakarta: Bhuana Ilmu Populer, 2016.

Ayo Berdiskusi (Halaman 114)

Bentuklah kelompok yang terdiri atas tiga anak. Diskusikan mengenai cerita fiksi di depan. Apa isi dari cerita fiksi di depan? Tuliskan hasil diskusi kelompok mu pada tempat di bawah.

Jawab :

Isi dari cerita di atas adalah kisah seorang Ibu, kweiya dan saudara tirinya yang jahat. Saudara tiri kweiya tidak menyukai dirinya dan menjebaknya sehingga kweiya tersesat dihutan dan berpisah dengan ibunya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved