Hari Kartini

Daftar Puisi Terbaik Untuk Peringatan Hari Kartini yang Jatuh Setiap Tanggal 21 April

Raden Ajeng Kartini, lahir di Jepara Jawa Tengah 21 April 1875 silam, yang kini tanggal dan bulan kelahirannya diperingati sebagai Hari Kartini.

Penulis: Novaldi Hibaturrahman | Editor: Slamet Teguh
Tribun Sumsel
12 Puisi-Puisi Terbaik Untuk Memperingat Hari Kartini 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG- 12 Puisi-Puisi Terbaik Untuk Memperingat Hari Kartini yang Jatuh Setiap 21 April.

Hari Kartini diperingati pada tanggal 21 April setiap tahunnya sebagai bentuk penghargaan atas jasa-jasanya memperjuangkan emansipasi wanita.

Baca juga: 25 Pantun Ucapan Terbaik Memperingati Hari Kartini 21 April, Pahlawan Emansipasi Wanita

Baca juga: Template Hari Kartini 2021 dan Ucapan Selamat Hari Kartini Paling Berkesan dan Bermakna

Baca juga: Sejarah Hari Kartini dan Mengapa Hari Kartini Diperingati Setiap Tanggal 21 April

Raden Ajeng Kartini, lahir di Jepara Jawa Tengah 21 April 1875 silam, yang kini tanggal dan bulan kelahirannya diperingati sebagai Hari Kartini.

Untuk semakin memeriahkan Hari Kartini, bisa diungkapkan dengan berbagai untaian kata, oantun hingga puisi.

Dihimpun dari berbagai sumber, berikut ini Tribun Sumsel hadrikan, kumpulan pantun untuk memperingati Hari Kartini.

1. Selamat Hari Kartini 2021

Tetaplah menjadi kartini.
Dalam keadaan apapun. .
Bergerak sesuai bidang,profesi,porsi dan kemampuan masing-masing.
Meski saat ini kita sedang diuji Allah dengan keadaan Situsional dan terkondisi.

Lakukan apa yang bisa kita dilakukan.
Tanpa harus menunggu komando.

Karena peran raja dan prajurit adalah diri kita sendiri.
Bukan orang diluar kita.

2. Ibu Kartini

Meski kau telah tiada
Namun semangatmu yang membara
Masih membajar hati kaum wanita Indonesia

Lihatlah kini Kartini-Kartini Modern
Yang terus berjuang dalam semangatmu

Ingin kurasakan lagi hadirmu
Yang selalu menyemangati jiwa

Dan mengingatkan kembali
Bahwa habis gelap pasti terbitlah terang

3. Namamu begitu harum semerbak

Jasamu begitu besar
Pengorbananmu tak terhitungkan

Semangat juangmu begitu mulia
Engkau pertaruhkan nyawamu

Engkau tekadkan semangat juangmu
demi harkat, martabat kaummu

yang yang engkau cintai
Sungguh takkan terbalaskan

Semua jasa-jasamu
Pengorbananmu…
Perjuanganmu…
Kartini….. Oh kartini…

Namamu akan selalu mekar, harum
Bagaikan buanga sepanjang masa…

4. Jiwa yang diadiluhungkan Tuhan

Seorang putri yang muncul dari suatu pandangan
Menantang adat demi kemajuan
Engkaulah putri bangsa

Ibu kita Kartini
Ibu yang menumbuhkan kesetaraan
Ibu yang berjuang tentang kesamaan
Tak mau dilihat lemah
Ibu kita bercita kemandirian

Ibu Kita Kartini
Ibu yang berbudi menata kehidupan
Menjalani masa dengan impian dan cita
Supaya putri bangsa tidak cuma penghias
Tak cuma pemandangan
Namun juga,
Pejuang perubahan bangsa

Baca juga: 25+ Ucapan Selamat Hari Kartini 2021, Inspiratif dan Penuh Motivasi

Baca juga: 30 Quotes R.A Kartini yang Menginspirasi Kaum Perempuan, Untuk Status atau Ucapan di Media Sosial

Baca juga: 20 Ucapan Kata Bijak Hari Kartini Dalam Bahasa Inggris, Bisa Dijadikan Caption Media Sosial Kamu

5. Sang Inspirasi

Habis gelap terbitlah terang
Itulah semboyanmu
Tanpa ada sekat antara kita dan mereka
Kau menghapus semua sekat itu

Kau tunjukkan pada dunia
Tak ada beda antara wanita dan pria
Kau korbankan jiwa dan raga
Hidup dan mati demi keadilan kaummu

Dengan penuh semangat yang membara
Kau tunjukkan bahwa kami ini bisa
Usaha da semangatmu yang tak pernah padam
Meskipun cacian yang terus menerjang

Dengan semangat kau terus bertahan
Untuk menghancurkan sekat pembatas
Untuk selamanya

Kini hasilmu berbuah manis
Kini kaummu lebih dihargai
Kaummu memperoleh keadilan yang kau inginkan
Karena hal itulah kau menjadi inspirasi setiap perempuan

Kau adalah inspirasi bagi wanita di seluruh negeri
Kau adalah ibu kita
Terima kasih atas jasamu
Yang menjadikan kami wanita yang lebih kuat

Menjadikan kami wanita yang lebih hebat
Terima kasih Ibu Kartini
Doa kami selalu menyertai

6. Kami Kartini Muda

Jika dahulu perempuan hanya diam di huniannya
Atau hanya menjadi budak di istananya sendiri
Maka kali ini semua sudah berubah

Semenjak kau perjuangkan hak-hak kami di dunia
Kau bosan melihat ketidak adilan pada kaummu sendiri
Yang dahulu hanya dipandang sebelah mata
Sosok mu lah yang berhasil mengubah segalanya
Menciptakan kartini-kartini muda penerus bangsa
Karena perjuangan mu dahulu

Kini kami masih bisa merasakannya
Terima kasih ku ucapkan padamu
Berkat jasamu
Kini kami bisa bernapas lebih lega

7. Ibu Kartini

Kaulah ibu sejati
Kaulah putri Indonesia
Kau telah berjasa bagi Indonesia
bersangul dengan tusuk emasmu
kau wafat dengan hati yang tulus
Surga telah menantimu
Jalanlah kesurga

8. Penerang di Kegelapan

Hidup kami kala itu gelap dan tak tahu arah
Seperti seekor kerbau yang tunduk dengan tuannya
Dibawa kemanapun kami bersedia
Meksi hati nurani kami menolak

Namun, kami tak bisa berbuat apa-apa
Jangankan untuk menjadi wanita pekerja
Belajar membaca saja sudah bagai neraka
Karena kala itu kami tak diperbolehkan

Namun…
Berkat jasa dan perjuangan mu
Kami wanita yang selalu ditindas
Menatap ke depan pun tak sanggup
Jangankan memiliki cita-cita
Membayangkan nya saja kami tak bisa

Namun…..
Berkat jasa dan perjuangan mu
Kau setarakan kami di mata dunia
Kau jadikan kami wanita pemberani yang bisa menggapai cita tanpa takut
Demi untuk memajukan bangsa

Terima kasih Kartini ku
Jasamu
Pengorbananmu
Akan ku ingat selalu

9. Ksatria Wanita

ujan belum berhenti
Kabut tebal masih menyelimuti
Budaya pilih kasih di negeri ini
Menjadikan hak wanita dibatasi

Tangsi selalu mengalir di pipi
Tak ada satupun yang peduli
Meski menangis merintih
Mereka menutup telinga seolah tuli

Wanita dikurung
Wanita dilarung
Wanita dikungkung
Wanita tempurung

Lemah tak memiliki daya
Melawan pun tak akan bisa
Pasrah menerima semua yang ada
Menerima berbagai macam tubian siksa

Kini semua itu telah sirna
Karena hadirnya sosok ksatria
Seorang Kartini yang Mulia
Berjuang untuk kaumnya

Kini perempuan terlepas
Bebas tanpa ada batas
Setara dan telah merdeka

Kini tak ada luka lagi
Duka tak akan kembali
Semuanya kini telah sirna
Tergantikan dengan senyum di pipi

Inilah hasilnya
Hasil jerih payahnya
Jerih payah yang menggelora
Kaulah ksataria wanita

Raden Ajeng Kartini

10. Pejuang Wanita

Entah apa jadinya aku
Jika engkau tak berjuang dahulu
Entah apa jadinya aku
Jika keadilan tak kau perjuangkan

Mungkin aku masih menjadi wanita yang tertindas
Wanita yang menunggu istana rumahnya tanpa tahu apa-apa
Mungkin aku juga tidak akan pernah bisa melihat indahnya kehidupan
Atau bahkan aku masih terbelenggu dengan banyaknya aturan yang menyakitkan

Jalan ini masih panjang
Namun berkat perjuanganmu aku bisa melaluinya dengan tenang
Denganmu pula aku bisa menggapai cita
Mencapai keinginan dan harapan

Terima kasih ibu Kartini
Engkau memang pejuang wanita sejati

11. Putri Bangsa

Jiwa-jiwa yang dimuliakan Tuhan
Sosok putri yang lahir dari sebuah pandangan
Menentang ada untuk kemajuan wanita
Engkau adalah putri bangsa

Ibu Kartini
Ibu yang mengangkat kesetaraan
Seorang Ibu yang memperjuangkan derajat wanita
Tak bisa dipandang lemah
Karena Ibu Kita menginginkan kemandirian

Ibu Kartini
Engkau Ibu yang bijak dalam kehidupan
Menjalani hidup dengan penuh cita dan impian
Agar putri bangsa tak sekedar menjadi penghias negara
Agar putri bangsa tak sekedar pemandangan
Namun, putri bangsa adalah perubah bangsa

12. Bagimu Srikandi

Tanah Jiwa sang tanah para pujangga
Tak lekang mengais kata
Untuk sang Srikandi pejuang wanita
Untuk sang kartini pahlawan bangsa

Tabir kecantikan menghiasi wajahnya
Menghela cinta di balik pasrah
Perempuan kau jadikan anugerah
Bukan sebagai alat pemuas nafsu belaka

Wahai Srikandi,
Kau berjuang dari balik keayuan
Menuang keagungan di antara impian
Untuk kebebasan dan kesejahteraan perempuan

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved