Terorisme Adalah Apa? Ini Artinya Menurut Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2018

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG- Publik kembali berduka akibat aksi terorisme yang meledakan bom di Gereja katedral Makassar, Minggu (28/3/2021).

Presiden Republik Indonesia, Joko Widodo dalam cuitan akun Twitternya mengutuk keras aksi terorisme di Gereja Katedral Makassar tersebut.

"Saya mengutuk keras aksi terorisme di pintu masuk Gereja Katedral Makassar hari ini. Saya sudah memerintahkan Kapolri untuk mengusut tuntas jaringan-jaringan pelaku dan membongkar jaringan itu sampai ke akar-akarnya," tulis Joko Widodo di akun Twitter resminya.

Baca juga: Kapolri Minta Masyarakat Tak Panik Pasca-Bom Bunuh Diri di Katedral

Lantas apa itu pengertian terorisme? Berikut pengertiannya menurut Undang-Undang.

Sejatinya pemberantasan terorisme telah dicantumkan dalam undang-undang terbaru, yakni Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2018.

Lalu apa pengertian Terorisme menurut undang-undang? Berikut ini penjelasannya.

Baca juga: Apa Itu Arti Roasting, Istilah Stand Up Comedy yang Sedang Viral di Media Sosial

Baca juga: Apa Itu Arti Toxic di Dalam Game dan Hubungan, Sama-Sama Memiliki Makna Negatif, Ini Artinya.

Pengertian Terorisme menurut Undang-Undang

Berdasarkan Undang-Undang Nomor 5 Tahun 2018 terorisme adalah perbuatan yang menggunakan kekerasan atau ancaman kekerasan yang menimbulkan suasana teror atau rasa takut secara meluas, yang dapat menimbulkan korban yang bersifat massal, dan/atau menimbulkan kerusakan atau kehancuran terhadap objek vital yang strategis, lingkungan hidup, fasilitas publik, atau fasilitas internasional dengan motif ideologi, politik, atau gangguan keamanan.

Menurut undang-undang Nomor 5 Tahun 2018, tindak pidana terorisme yang selama ini terjadi di Indonesia merupakan kejahatan yang serius yang membahayakan ideologi negara, keamanan ruegata, kedaulatan negara, nilai kemanusiaan, dan berbagai aspek kehidupan bermasyarakat, berbangsa dan bernegara.

Sementara dari penelusuran di Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI) Daring, terorisme mempunyai arti penggunaan kekerasan untuk menimbulkan ketakutan dalam usaha mencapai tujuan (terutama tujuan politik); praktik tindakan teror.