Geger Kambing Baru Lahir Bermata Satu, Minum Susu Botol, Tak Bisa Berjalan

Karena penasaran, Rum lantas menyambangi kediaman Sukiman, yang tak jauh dari rumah keluarga besarnya.

Editor: Weni Wahyuny
HO
Seekor kambing bermata satu di Kabupaten Simalungun gegerkan warga. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Seekor anak kambing lahir dengan mata satu gegerkan warga.

Tak bisa berjalan, kambing ini pula hanya bisa minum susu botol.

Hewan ternak tersebut itu pula kondisi fisiknya tidak sempurna.

Kambing milik Sukiman, warga Desa Nagari Purwosari, Kecamatan Pematang Bandar, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara itu cuma punya satu mata.

Mata kambing itu lebih besar dari mulutnya.

Dalam video yang diunggah Rum Ahmad Yusuf (36), kambing itu lahir pada pukul 23.00 WIB.

Setelah dilahirkan, kambing tersebut tidak bisa berjalan dan cuma minum susu botol.

“Kemarin siang enggak sengaja pergi ke kampung orang tua di Bandar, untuk ziarah. Jadi ada saudara yang cerita soal kambing itu, jadi langsung lihat,” kata Rum saat dihubungi.

Baca juga: Geger Bangkai Ular Piton 3,5 Meter Ditemukan di Parit, Badan Terpotong Bagian Tengah, Ini Faktanya

Karena penasaran, Rum lantas menyambangi kediaman Sukiman, yang tak jauh dari rumah keluarga besarnya.

Ketika itu terlihat kambing dalam keadaan sehat, tapi bentuk fisiknya tidak normal.

Rum pun merekam kambing tersebut, dengan niat ingin memberikan informasi ke masyarakat.

"Kambingnya tidak bisa berjalan seperti anak kambing pada umumnya," kata Rum.

Terkait kelahiran bayi kambing jantan ini, belum ada keterangan medis dari pihak terkait.

Kejadian Serupa di Sumsel

2019 lalu, kelahiran seekor anak kambing bermata satu membuat heboh warga Tiung Buluh, Sabutan Desa Suka Jaya Kecamatan Muaradua Kabupaten OKU Selatan, Jumat (6/9/2019).

Seekor kambing melahirkan dua anak kambing satu dalam keadaan normal dan satu lagi memiliki kelainan yakni bermata satu.

Selain itu, sepasang telinga dan mulut kambing itu terlihat menyatu serta bagian tonggos menyerupai paruh burung dan bagian badan tidak berbulu.

Ketua Persatuan Dokter Hewan Indonesia (PDHI ) Sumsel, Japrizal mengatakan kelainan sepert ini disebut kelainan kongenital yang terjadi di dalam kandungan yang melibatkan struktur dan fungsional dari organ mata.

Hal ini bisa terjadi karena faktor genetik karena cacat gen, faktor lingkungan karena trauma, efek obat-obatan, nutrisi.

"Dan bisa karena multifactorial yang melibatkan genetik dan lingkungan. Jadi kelainan ini bisa saja terjadi pada hewan kambing tersebut," ujarnya kepada Tribunsumsel.com, Jumat (6/9/2019) saat dikonfirmasi.

Kambing Bermata Satu : Hewan Kambing  yang lahir bermata satu di Tiung Buluh Desa Sukajaya, Sabutan Kecamatan Muaradua OKU Selatan, Jumat (6/9/2019)
Kambing Bermata Satu : Hewan Kambing yang lahir bermata satu di Tiung Buluh Desa Sukajaya, Sabutan Kecamatan Muaradua OKU Selatan, Jumat (6/9/2019) (Tribunsumsel.com)

Ia mengatakan untuk mengetahui sebab itu memanglah sulit namun beberapa penyeban terjadi kelainan itulah yang mempengaruhinya.

"Jadi kita tidak bisa memastikan faktor penyebab pastinya, bisa saja induk normal akan tetapi gen yang membentuk anaknya ada cacat sehingga anak bisa cacat," tuturnya.

Kata dia, kasus seperti ini jarang terjadi. Namun terkait kelainan kongenital ini bisa juga cacatnya seperti tidak ada lubang anus, kaki kecil, atau kaki bengkok dan lain sebagainya.

"Kemungkinan untuk hidup Insya Allah bisa, yang penting otak, saluran nafas dan saluran makannya yang dibagian kepalanya normal," tegas dia.

Bertahan 5 Menit

Induk kambing melahirkan anak kambing bermata satu di Desa Suka Jaya Kecamatan Muaradua, Kabupaten OKU Selatan, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).

Bayi kambing yang membuat heboh warga sekitar ini hanya bertahan hidup lima menit.

Meski sudah mati, warga tetap ramai dan penasaran ingin melihat bayi kamgbing bermata satu ini.

Kelahiran anak kambing ini membuat heboh warga Tiung Buluh, Sabutan Desa Suka Jaya Kecamatan Muaradua, Kabupaten OKU Selatan, Provinsi Sumatera Selatan (Sumsel).

Kelahiran hewan Kambing ini memiliki fisik yang berbeda seperti pada umumnya.

Induk kambing di desa ini melahirkan dua anak kambing, Jumat (6/9/2019).

Satu anak kambing hanya memiliki satu mata.

Anak kambing ini juga punya kelainan pada bagian sepasang telinga dan mulut, terlihat menyatu dan bagian tonggos menyerupai paruh burung dan dibagian badan tidak memiliki bulu.

Pemilik hewan kambing merasa terkejut dan heran saat melihat satu dari hewan ternak miliknya yang lahir sedemikian rupa.

"Kalau yang satunya, biasa saja namun yang satunya ini bikin merinding melihat rupanya,"kata Budi.

Dikatakan Budi, hewan peliharaan kambing miliknya melahirkan dua anak kambing, satu lahir dengan normal namun yang satunya memiliki rupa yang aneh memiliki kepala seperti burung

"Satunya lahir normal seperti biasanya, namun satunya lagi mirip burung betek dan banyak keanehan pada fisiknya,"tambah Budi.

Terpisah warga setempat Rini, yang melihat hewan kambing tersebut merasa takut dengan keanehan bentuk wajah kambing yang terlihat menyeramkan dan tidak seperti hewan kambing pada umumnya.

"Tadi sempat terkejut dan takut sebab matanya cuman ada satu, hidungnya seperti burung dan tidak memiliki bulu, apalagi lahirnya diharu Jumat, seram juga sih"terang Rini.

Fenomena kambing yang lahir bermata satu tersebut membuat heboh warga sekitar sehingga mereka ramai-ramai untuk menyaksikan hewan yang memiliki keanehan fisik tersebut.

Terlihat Hewan Kambing dengan kondisi meninggal.

Namun warga yang dibuat penasaran antusias mendatangi kandang kambing menyaksikan langsung keanehan yang terjadi.

Warga yang terus berdatangan, membuat pemilik hewan tersebut Budi menunda untuk mengubur hewan tersebut.

"Tadinya sempat hidup sekitar 5 menit, kemudian mati, sepertinya kita tunda dulu penguburannya karena masih banyak yang ingin melihat langsung,"terang Budi. 

Berita Tentang Kambing Bermata Satu

(Tribun Medan/Muhammad Fadli Taradifa/Tribun Sumsel)

Sebagian Artikel ini telah tayang di tribun-medan.com dengan judul Kambing Bermata Satu Bikin Heboh Warga, Setelah Lahir Cuma Minum Susu Botol dan Tidak Bisa Jalan

Sumber: Tribun Medan
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved