Kondisi Poso Usai Baku Tembak Antara TNI-Polri dengan Kelompok Teroris, Anak Santoso Terkena Bom

Baku Tembak Terjadi TNI-Polri dengan Kelompok Teroris Poso, 1 Prajurit Gugur, Anak Santoso Tewas

Editor: Slamet Teguh
KOMPAS/RENY SRI AYU
Ilustrasi - Suasana penjagaan yang dilakukan anggota Brimob Polda Sulawesi Tengah saat terjadi penyergapan teroris di sebuah rumah di Desa Kalora Kecamatan Poso Pesisir Utara, Poso, Rabu (31/10/2012). 

TRIBUNSUMSEL.COM - Pasukan TNI-Polri tampaknya harus berkeras untuk mengamankan wilayah di Indonesia.

Setelah beberapa kali terjadi kontrak senjata dengan anggota KBB di Papua.

Kini Satgas Madago Raya terlibat baku tembak dengan Kelompok teroris Mujahidin Indonesia Timur (MIT) pimpinan Ali Kalora di wilayah pegunungan Andole, Poso Pesisir Utara, Poso, Sulawesi Tengah, Senin (1/3/2021) sekira pukul 16.30 WITA.

Dalam peristiwa baku tembak tersebut dua anggota kelompok Ali Kalora tewas.

Dua anggota kelompok Ali Kalora yang tewas masing-masing atas nama Khairul alias Irul alias Aslam dan Alvin alias Mus’ab.

Diketahui Khairul merupakan anak dari pentolan teroris MIT, Santoso.

Khairus meregang nyawa akibat bom yang dibawanya sendiri.

Bom tersebut meledak di tubuh Khairul, mengakibatkan luka bakar yang sangat serius.

Luka bakar tersebut dilaporkan menjadi penyebab kematian Khairul.

Sementara rekannya, Alvin tewas akibat tembakan di kepala.

“Bom meledak di badannya sendiri sehingga mengalami luka bakar,” kata Kapolda Sulawesi Tengah Irjen Pol Abdul Rakhman Baso dilansir dari Tribunpalu.com, Selasa (2/3/2021).

Pihak Kepolisian pun segera melakukan identifikasi terhadap jenazah dua anggota MIT Poso tersebut.

“Mudah-mudahan dalam waktu tidak akan lama kita akan perkuat dengan sidik jari dan DNA,” jelas Kapolda Sulteng.

Baca juga: Penjelasan Presiden Jokowi Usai Mencabut Aturan Investasi Miras di Indonesia

Baca juga: Resmi Ditutup, Tiga Korban Sriwijaya Air SJ-182 Hingga Kini Belum Terindentifikasi, ini Daftarnya

Baca juga: Kontak Tembak di Poso, 1 Anggota TNI Gugur, 2 Anggota MIT Termasuk Menantu Santoso Tewas

Kronologi

Peristiwa bermula saat Satgas Madago Raya mengendus keberadaan Ali Kalora Cs yang hendak mengambil makanan atau logistik dari seorang kurir di wilayah pegunungan Andole, Poso Pesisir Utara.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved