Spoiler Ikatan Cinta 24 Februari 2021, Al Beri Misi Berbahaya ke Rendy, Elsa Ditolak Keluarga Nino

TRIBUNSUMSEL.COM - Huru hara dalam cerita Ikatan Cinta sepertinya tak berhenti seiring tertangkapnya Elsa (Glenca Chysara).

Tampaknya konflik baru kembali muncul dalam Ikatan Cinta 24 Februari 2021, malam ini.

Aldebaran (Arya Saloka) mendadak memberikan misi rahasia kepada Rendy (Ikbal Fauzi).

Selain itu, nasib Elsa makin menderita karena keluarga Nino (Evan Sanders).

Melansir dari trailer spoiler Ikatan Cinta 24 Februari 2021 dari instagram layardrama_rcti, Rabu (24/2/2021).

Al dan Rendy tengah berada di kantor.

Al mendadak memberikan misi sangat rahasia kepada ajudan kepercayaannya itu.

Baca juga: Heboh Daus Mini Tak Akui Anaknya Hingga Tantang Mau Tes DNA, Yunita Curiga Istri Baru Hasut

Baca juga: Tudingan Aldi Taher ke Raffi Ahmad Pansos ke Kasus Nissa Sabyan, Rela Datangkan 2 Tamu Ini

"Saya ada satu tugas lagi buat kamu,

tapi kamu harus sangat berhati-hati ya Rendy," tegas Al memberikan intruksi.

Al tampaknya memberikan misi dengan resiko sangat besar kepada Rendy.

Ia ingin Rendy harus waspada penuh jangan sampai menghilangkan jejak dalam misi kali ini.

"Jangan sampai ada saksi mata, karena ini sangat berbahaya," ungkap Al ke Rendy.

Di lain tempat, Elsa akhirnya dikunjungi oleh keluarga Nino.

Elsa mencium tangan mertuanya sembari mengungkap penyesalannya.

"Ma, maafin aku ma," kata Elsa.

Tangan Elsa pun ditepis oleh bu Candra, ibu kandung Nino yang kecewa atas perbuatan Elsa.

"Mama benar-benar kecewa sama kamu," katanya melepas tangan Elsa.

Elsa tertegun dengan sikap mertuanya.

Ayah dan ibu Nino pun pergi meninggal menantu yang sudah mencelakai anak kandung mereka.

Sementara Nino yang duduk di ruang besuk tahanan hanya bisa diam.

Seperti yang Nino lakukan ke Andin ketika Andin dalam penjara dulu.

Nino terdiam tanpa sedikitpun membela Elsa di depan orang tuanya.

Dalam episode Ikatan Cinta sebelumnya dari artikel yang sudah dimuat Tribunsumsel.com, Kiki mengantarkan berkas dan berusaha mengingat pesan Al untuk tidak membaca atau tercecer isinya.

Tapi Kiki terpeleset.

Tanpa sadar, saat merapikan berkas yang tercecer, Kiki membaca isinya, tentang tes DNA.

Ternyata ketakutan atas kemarahan Al lebih besar, sehingga Kiki memejamkan mata saat meletakkan berkas itu di meja Al.

Wajah Kiki cemas dan berlari.

Andin sudah bergegas untuk menyusul Al, terlihat mata Al yang merah.

Sekaligus mengingatkan Al untuk bersepeda sebentar dan beristirahat.

Walau demikian, Rosa mengingatkan Al untuk tidak mengganggu momen istimewa itu.

Kekuatiran Andin seperti terjadi.

Mirna saat itu tidak tahan untuk mules sehingga pergi ke kamar kecil.

Rasa kantuk Al tak tahan, sehingga sempat terlepas.

Mujurlah Al mengangkat Reyna dari sepedanya yang hampir terlewatkan.

Reyna takut dengan kejadian hampir terjatuh tadi, tapi Al menjaganya seperti waktu itu.

Al meminta maaf karena lalai menjaga Reyna.

Justru Al menolong Reyna dan sangat menyayangi Al.

Al demikian, sehingga hatinya menyiksa jika Reyna bukan darah daging Alfahri.

Seusai itu, Reyna berlari ke meja makan dengan gembira.

Sepeda Reyna meluncur, kemudian Al mengejar dan menangkap Reyna.

Al keren di mata Reyna.

Al meninggalkan meja makan untuk mengerjakan berkas dari Rendy.

Rosa mengatakan Al memang sibuk.

Namun perasaan Andin lebih tak tenang.

Al memanggil Kiki yang mematung untuk tahu berkas.

Rupanya Al terus memastikan Kiki tidak membaca atau tercecer.

Untunglah, Al percaya dan Kiki lega dengan kecemasannya tadi.

Al membaca berkas tes DNA.

Di dalam berkas tentang tes DNA, darah yang paling akurat.

Maka Al kembali menghubungi Rendy untuk bertemu sejam lagi di kantor.

Berkas itu diambil.

Saat mau keluar, Al menabrak Andin dan Reyna.

Agar tak terbaca, Al mengambil berkas itu agar tak terbaca Andin dan Reyna.

Andin meminta izin untuk mengajar sementara Reyna mau pergi ke sekolah.

Kemudian, Andin mau menyiapkan jas Al.

Saat itu, Al bersama Reyna, lalu Reyna mau bergandengan tangan dengan Al.

Tapi Al memilih untuk menggendong Reyna.

Di dalam pikiran, Al sangat menaruh harapan yang amat besar bahwa Reyna itu bagian dari Alfahri.