Berita Selebriti

Angela Gilsha Beberkan Pesan DM Terakhir Marco Panari Sang Adik Sebelum Meninggal, Menyayat Hati

Kabar bahwa Marco Panari tersedak disebut sebagai penyebab kematian pun dibantah tegas oleh Angela Gilsha.

Editor: Moch Krisna
Instagram
Angela Gilsha dan kenangan foto bersama mendiang adik, Marco Panari 

TRIBUNSUMSEL.COM - Angela Gilsha dan keluarga sepertinya masih sangat berduka atas meninggalnya sang adik, Marco Panari pada 31 Januari lalu.

Dimana kematian Marco Panari adik Angela Gilsha terbilang sangat mendadak.

Fakta penyebab meninggalnya Marco Panari pun belum diungkapkan Angela Gilsha dan keluarga.

Kabar bahwa Marco Panari tersedak disebut sebagai penyebab kematian pun dibantah tegas oleh Angela Gilsha.

Masih dalam situasi berduka, Angela Gilsha pun mengunggah chat terakhir Marco Panari.

Marco merupakan adik yang sangat menyayangi Angela Gilsha.

Terbukti lewat chat tersebut, dimana Marco tak sungkan mengungkap perasaan sayangnya terhadap Angela Gilsha.

Marco berharap Angela Gilsha selalu diberi kesuksesan.

Ia pun sangat berterimakasih atas apa yang dilakukan Angela Gilsha yang bisa membuatnya berada di posisi saat masih hidup.

"I love u Angela

Best of luck for u forever, without u i wouldn't be where i am right now,".

(Semoga sukses untukmu selamanya, tanpamu aku tidak akan berada di tempatku sekarang)

Chat terakhir Marco Panari ke Angela Gilsha
Chat terakhir Marco Panari ke Angela Gilsha (Instagram)

PENYEBAB meninggal Marco Panari bukan karena tersedak

Meninggalnya adik Angela Gilsha, Marco Panari yang terbilang mendadak memunculkan rasa penasaran publik terkait penyebabnya.

Hingga muncul kabar bahwa Marco Panari meninggal karena tersedak atas statement yang disampaikan pihak manajemen Angela Gilsha dan Marco Panari.

Dihantam Isu Keretakan Rumah Tangga, Aufar Hutapea Pasang Stiker Ini di Foto Olla Ramlan Tanpa Hijab

Tissa Biani dan Dul Jaelani Tunangan? Pamer Cincin di Jari Manis Banjir Ucapan Selamat dari Artis

Dimana perwakilan dari Bentuk managemen yakni Agung Saputra yang menyampaikan kabar tersebut.

Tapi nyatanya beredar kabar penyebab meninggalnya Marco Panari ini membuat Angela Gilsha ngamuk.

Luapan emosi diungkapkan Angela Gilsha melansir dari story instagramnya, Jum'at (5/2/2021) malam.

Angela Gilsha menyebut kabar itu semua tidak benar.

Dimana itu hanya asumsi beberapa pihak saja yang seenak jidat menyebut Marco Panari meninggal karena tersedak.

Terakhir, Angela Gilsha berjanji akan ada waktunya ia dan keluarga buka suara tentang kasus kematian Marco Panari.

"FYI kami dari pihak keluarga belum memberikan statement apapun ke media.

Siapapun yang ngarang cerita bilang adikku aku tersedak ini tersedak itu, itu semua ngaco.

Orang lagi kena musibah sebaiknya didoakan bukan malah bikin-bikin statement nggak jelas, berasumsi seenak jidat.

Nanti ada saatnya saya dan pihak keluarga konfirmasi ke mediamedia", tulis Angela Gilsha.

Angela Gilsha bantah Marco Panari meninggal karena tersedak
Angela Gilsha bantah Marco Panari meninggal karena tersedak (Instagram)

Sejak meninggalnya sang adik, Marco Panari beberapa waktu lalu akhirnya Angela Gilsha mengungkapkan perasaannya lewat media sosial.

Angela Gilsha mengungkap kehancuran hatinya saat harus menghadapi kenyataan kalau adik satu-satunya kini sudah tiada.

Marco Panari meninggal dunia secara mendadak pada Sabtu, 31 Januari lalu dimana ia dikremasi pada 2 Februari 2021.

Angela Gilsha mengunggah foto mendekap abu jasad Marco Panari di akun instagramnya, Kamis (4/2/2021).

Selain itu, ia juga mengunggah beberapa foto kenangan semasa kecil bersama adik kecilnya, Marco Panari.

Angela Gilsha mengatakan bahwa kejadian ini akan terus ia ingat sepanjang hidupnya.

Rangkuman Ikatan Cinta 7 Februari 2021, Password Laptop Roy Tanggal Jadian Andin, Elsa Terpojok

Melihat kedua orang tuanya histeris menyaksikan tubuh kaku Marco Panari.

"Pertama kali aku merasakan hancur yang sehancur hancurnya dalam hidupku. Lihat mama papa nangis histeris didepan mata.

Tidak pernah sedikitpun terlintas dalam pikiranku, adikku satu satunya akan pergi secepat ini.. bisa memeluk dan mencium adikku dalam keadaan dingin, kaku dan biru.

Kejadian itu pasti akan selalu terputar di kepalaku sampai aku mati nanti," ungkap Angela Gilsha.

Angela Gilsha menceritakan bagaimana kedekatan ia dengan Marco selama hidup.

Sang adik merupakan orang yang jarang menyusahkan dirinya.

Dalam setiap pembahasan yang keduanya obrolkan, Angela Gilsha mengatakan bahwa Marco selalu berbicara tentang kehidupan selanjutnya.

"Selama hidupnya aku selalu berusaha memberikan yg terbaik untuk adikku sayang.

Bawa makan ke tempat tempat favorite nya.. Marco suka banget seafood sama turkish food, especially baklava.

Kalau lagi jalan jalan aku selau nawarin dia mau beli apa atau lagi pengen apa.. tapi dia jarang banget minta dibeliin sesuatu.

Setiap kita ngobrol juga pasti topiknya ngga jauh jauh tentang keberadaan kita di dunia ini, tentang kematian juga sering kita bahas..

reinkarnasi, surga, neraka, dimensi, universe, spiritual consciousness.. teori teori konspirasi yang seru. Sama siapa lagi aku bisa bahas hal hal seperti ini selain sama kamu marco?", kata Angela Gilsha.

Menghadapi kenyataan bahwa tak ada lagi Marco Panari di sisinya, Angela Gilsha begitu berat melepas kepergiannya di usia yang masih sangat muda.

"Sampai detik ini pun aku masih bertanya tanya.. kenapa sekarang Tuhan? Kenapa Marco? Marco masih kecil, masih banyak hal hal yang perlu dia lakukan, karirnya baru mau naik, baru kakak beliin mobil... kenapa??

Aku berusaha untuk bisa ikhlas tapi rasanya berat.. sangat berat. Rasanya cuma waktu yang bisa menyembuhkan semuanya.", lanjut Angela.

Satu hal yang membuat Angela Gilsha lega, belum lama ini kebahagiaan kecil diwujudkan untuk sang adik.

Dimana Marco sebelum meninggal dunia sempat berlatih menyetir mobil baru yang ia beli.

Terakhir Angela Gilsha mengaku akan membawa abu jasad Marco Panari ke rumah mereka.

Angela mengatakan akan meletakan Marco Panari di kamarnya.

"Tapi yang bikin aku lega, di masa masa terakhir hidupnya, marco bahagia..

1 hari sebelum marco pergi, latihan bawa mobil baru sama mama.. marco bilang kalau marco happy banget..

Ngga ada yang perlu disalahkan dari kejadian ini.. memang sudah jalannya dan, tidak ada yang bisa dilakukan lagi selain berdoa.

Sekarang adikku sudah jadi abu. Setidaknya bagian tubuh adikku sayang masih bisa berada didekatku.

Kita pulang ya marco.. nanti aku taruh kamu di kamar kamu. Kita bisa sama sama terus, sampai nanti kita bisa ketemu lagi.

Biar gimanapun aku harus kuat.. karena sekarang cuma aku sendiri yang bisa nguatin dan jagain mama papa.

I love you marco and I miss you so much. aku berharap banget marco bisa datang ke mimpiku. Cium, peluk kakaknya", pungkas Angela Gilsha.

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved