ART Sedih Kenang Lambaian Terakhir Fao Nuntias Zai, Bayi 11 Bulan Korban Sriwijaya Air
Fao, bayi malang dan 2 kakaknya bersama sang ibu, Arneta Fauziah (39) ini tercatat sebagai penumpang Sriwijaya Air. Arneta dan 3 anaknya termasuk Fao
TRIBUNSUMSEL.COM -- Bayi 11 bulan, bernama Fao Nuntinus Zai yang merupakan korban Sriwijaya Air SJ 182 ditemukan.
Oleh Tim Disaster Victim Identification (DVI) Polri, Fao Nuntinus Zai teridentifikasi pada Minggu (17/1/2021).
sehari setelah sang sang ibunda, Arneta Fauziah ditemukan pada Sabtu (16/1/2021), Fao teridentifikasi.
Fao, bayi malang dan 2 kakaknya bersama sang ibu, Arneta Fauziah (39) ini tercatat sebagai penumpang Sriwijaya Air.
Arneta dan 3 anaknya termasuk Fao tadinya berencana bertemu sang ayah, Yaman Zei di Pontianak.
Seharusnya, Arneta Fauziah dan ketiga anaknya terbang menuju Pontianak pada Sabtu (9/1/2021) pukul 07.00 menggunakan maskapai NAM Air.
Namun, karena mengalami penundaan menjadi pukul 14.00 WIB, penerbangan Arneta dialihkan ke Sriwijaya Air SJ 182.
Sebelum terbang, Arneta Fauziah sempat merekam video setik-detik jelang meninggalkan Bandara Soekarno-Hatta yang kemudian viral di media sosial.
Saat hendak terbang, Arneta Fauziah, majikan Yayu tampak pucat saat berada di bandara.
"Pas di Bandara itu, Ibu pucat enggak mau pamit," ujar Yayu, ART Arneta Fauziah yang juga ikut mengantar ke bandara, dilansir TribunnewsBogor.com dari Kompas.com
Tak hanya itu, menurut Yayu, saat tiba di bandara, majikannya mencium bau bunga melati, namun dirinya tidak.
Yayu pun lantas tidak menggubris obrolan dengan majikannya tersebut karena tidak percaya dengan hal-hal mistis.
"Ibu (Arneta) itu pas di bandara bilang ke Saya kalau bau bunga melati. Tapi, saya enggak kecium apa-apa," ujar Yayu.
Setelah itu, Yayu pun sempat bercanda riang dengan ketiga anak Arneta Fauziah, tak terkecuali Fao Nuntinus Zai.
Saat hendak masuk pesawat, ketiga anak Arneta Fauziah termasuk Fao sempat melambaikan tangan kepadanya.
Tak disangka, itu lambaian terakhir sebagai tanda pamitan.
"Tapi anaknya yang pertama sama kedua dan si adek itu melambaikan tangan ke saya, kayak mau pamit gitu," ujarnya.
Yayu pun menyayangkan musibah menimpa keluarga Arneta Fauziah.
Ia tak menyangka ibu dan tiga anak itu mengalami nasib nahas saat akan bertemu sang suami.
"Ibu itu orang baik, anaknya juga baik-baik, nurut sama saya. Saya enggak nyangka kayak gini kejadiannya," katanya.
Arneta dan 3 Anaknya Bawa Kado
Karena telah lama tak bertemu, Fao beserta dua kakaknya telah menyiapkan hadiah untuk sang ayah, Yaman Zai.
Dikutip dari Tribun Pontianak, Yaman bekerja di Pontianak sudah sejak satu tahun terakhir.
Sementara sang istri dan ketiga anaknya tinggal di Bekasi.
Arneta viral lantaran seharusnya tidak naik Sriwijaya Air SJ 182 bernomor register PK-CLC .
Hal ini diungkapkan oleh oleh ART Arneta, Yayu.
"Ibu Arneta itu sudah bawa jam, sama sepatu kerja buat suaminya."
"Bilangnya hadiah, juga ke sana karena kangen, sudah lama enggak ketemu suami," ungkap Yayu, Senin (11/1/2021), dilansir Kompas.com.\
Tangisan Yaman Zai, ayah Fao dan suami Arneta
Yaman Zai menangis histeris usai mendengar pesawat Sriwijaya dengan nomor penerbangan SJ 182 yang ditumpangi istri dan ketiga anaknya hilang kontak.
Pria asal Pulau Nias tersebut mengaku, keluarganya bermaksud ingin berlibur ke Pontianak, termasuk bayinya yang baru beberapa bulan lalu lahir.
"Istri saya, lalu tiga anak saya jadi penumpang. Saya itu bekerja setahun lebih di sini, mereka mau kesini mau liburan," ungkapnya sembari menangis, seperi dilansir dari Tribunnews.
Yaman melanjutkan, terakhir kali dirinya kontak dengan keluarganya ketika pesawat belum lepas landas.
Setelah itu, dirinya pun pergi ke Bandara Internasional Supadio untuk menjemput.
"Tadi terakhir kontak saya setengah 2 siang tadi, mereka sudah di bandara, makanya saya tunggu-tunggu, palingkan biasa satu jam sudah sampai, tapi ditunggu tidak datang, di telepon tidak aktif," katanya pseperti dilansir dari TribunPontianak.co.id, Sabtu (9/1/2021).
(TribunBogor/Kompas/TribunPontianak)
Artikel ini telah tayang di tribunnewsbogor.com dengan judul Bayi 11 Bulan Korban Sriwijaya Air Ditemukan, ART Sedih Kenang Lambaian Terakhir Bocah Lucu Ini.
