Arti Match Fixing dan Cara Kerjanya, BWF Ungkap 8 Pebulu Tangkis Indonesia Terlibat Match Fixing

Arti Match Fixing dan Cara Kerjanya, BWF Ungkap 8 Pebulu Tangkis Indonesia Terlibat Match Fixing

Penulis: Abu Hurairah | Editor: Wawan Perdana
dok.Kompas.com
Federasi Bulu Tangkis Dunia ( BWF) mengungkap delapan pebulu tangkis Indonesia terlibat match fixing atau pengaturan skor. 

TRIBUNSUMSEL.COM - Dunia olahraga Indonesia kembali dihebohkan dengan adannya kasus match fixing.

Kali ini datang dari cabang olahraga bulutangkis Indonesia yang terkena sanksi dari Federasi Bulutangkis Dunia atau Badminton World Federation (BWF)

Federasi Bulu Tangkis Dunia ( BWF) mengungkap delapan pebulu tangkis Indonesia terlibat match fixing atau pengaturan skor.

Kedelapan pebulu tangkis Indonesia tersebut adalah Hendra Tandjaya, Ivandi Danang, Androw Yunanto, Sekartaji Putri, Mia Mawarti, Fadilla Afni, Aditiya Dwiantoro, dan Agripinna Prima Rahmanto Putra.

Lantas apa itu match fixing dan bagaimana cara kerjanya dalam dunia olahraga?

Dikutip dari https://ilmupedia.co.id/ Pengaturan skor terkadang disebut juga manipulasi pertandingan atau match manipulation yang berarti menghapus atau mengatur ketidakpastian hasil suatu pertandingan, atau dengan kata lain hasil pertandingan sudah dapat ditentukan.

Norwegia membagi pengaturan skor ini menjadi tiga 3 jenis, yaitu :

Match fixing : suatu jenis pengaturan hasil akhir yang bersifat konvensional (suatu tim atau atlet individu dibayar untuk “sengaja” kalah).

Spot fixing : suatu jenis pengaturan pertandingan pada saat-saat tertentu ketika jalannya pertandingan (misalnya, tendangan sudut dalam sepak bola) yang tidak selalu mempengaruhi hasil akhir pertandingan.

Point shaving : suatu jenis pengaturan hasil akhir pertandingan, tetapi bukan merupakan hasil akhir (maksudnya pemain dibayar untuk memastikan bahwa timnya tidak mengalahkan tim lawan lebih dari 10 gol).

Match fixing atau pengaturan pertandingan, yaitu sebuah pertandingan yang sudah diatur sedemikian rupa sehingga kita bisa mengetahui hasil akhirnya.

Bisa hanya sebagian dari sebuah pertandingan yang diatur, bisa juga keseluruhan.

Tetapi biasanya match fixing sangat mentikberatkan pada hasil akhir sebuah pertandingan.

Ada banyak alasan mengapa match fixing terjadi, dan pada umumnya karena alasan perjudian dan keuntungan finansial berupa uang atau barang mewah merupakan salah satu dorongan daripada pelaku untuk menjalankan sebuah manipulasi pertandingan.

Match fixing berlatar belakang judi ini termasuk yang mudah ditebak.

Bukti berupa transfer uang dari rekening penjudi ke rekening pemain dan ofisial wasit akan mudah ditemukan.

Begitu juga bukti berupa rekaman percakapan telepon, SMS, atau kontak-kontak lain akan bisa menjadi bahan tuntutan dari federasi untuk menghukum siapa saja yang terlibat.

Kebanyakan orang mengira untuk memenangkan sebuah pertandingan, sebuah tim biasanya akan menyuap wasit. Dugaan itu tidak salah, tetapi wasit bukanlah figur utama dalam praktek match fixing.

Biasanya match fixer akan mendekati petinggi klub supaya match fixing ini terjadi.

Setelah petinggi klub setuju untuk melakukan match fixing, maka petinggi klub akan mulai memerintahkan pemainnya untuk bermain sesuai keinginan match fixer.

Sportradar, perusahaan yang bekerjasama dengan berbagai federasi sepak bola dunia untuk mendeteksi anomali dalam bursa taruhan memiliki caranya sendiri untuk mengenali pengaturan skor melalui rekam jejak pasar taruhan.

"Biasanya sebuah kesebelasan yang bertandang ke markas lawan memiliki peluang menang 30 persen, namun ada beberapa pertandingan yang peluangnya melonjak hinga 85 persen," ujar Darren Small dari Sportradar.

Sementara itu, Bookiesamurai memberikan cara sederhana untuk mengetahui pertandingan yang telah diatur oleh bandar.

Rumah judi yang memiliiki izin resmi untuk beroperasi, seperti Bwin dan Sportingbet, telah mendapatkan algoritma untuk mendeteksi indikasi pengaturan skor dalam suatu pertandingan. Mereka akan mencoret atau membatalkan laga-laga tersebut dari daftar pertandingan yang bisa dijadikan taruhan.

Hal ini berarti, jika situs-situs judi ternama seperti keduanya tidak mendaftarkan laga-laga tertentu, maka pertandingan tersebut bisa saja telah diatur skornya.

https://ilmupedia.co.id/articles/apa-itu-match-fixing/full

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved