Sering Jadi Penyebab Kecelakaan, Jangan Sembarangan Tambah atau Kurangi Tekanan Udara Ban Mobil
tidak sesuainya tekanan udara pada ban juga bisa menjadi penyebab terjadinya kecelakaan karena ban mengalami pecah saat dikendarai.
TRIBUNSUMSEL.COM - Ban meledak saat berjalan dengan kecepatan tinggi kerap terjadi.
Tak jarang banyak pengendara yang tewas atas insiden kecelakaan tersebut.
Tekanan udara pada ban menjadi hal yang perlu diperhatikan oleh setiap pengemudi sebelum melakukan perjalanan jarak jauh akhir tahun.
Meski terkesan sepele dan sering diabaikan, tekanan udara pada ban ternyata sangat berpengaruh pada kenyamanan dan keamanan selama berkendara.
Bahkan tidak sesuainya tekanan udara pada ban juga bisa menjadi penyebab terjadinya kecelakaan karena ban mengalami pecah saat dikendarai.
Maka dari itu, pemilik mobil pun disarankan melakukan penyesuaian tekanan udara ban sebagaimana rekomendasi dari pabrikan.
Agar pas ukurannya, pemilik kendaraan bisa melihat stiker ukuran yang ada pada bagian pintu mobil.
On Vehicle Test (OVT) Manager PT Gajah Tunggal Tbk Zulpata Zainal mengatakan, tekanan udara ban sebaiknya disesuaikan dengan beban kendaraan, yakni saat kendaraan kosong atau pun berisi penuh.
Perbedaan tekanan udara ini untuk memaksimalkan fungsi ban ketika mobil dalam keadaan kosong atau pun terisi penuh.
“Saat kendaraan dalam kondisi kosong, ban tidak perlu tekanan udara yang tinggi agar tetap nyaman nyaman. Selain itu, ban juga tidak terlalu keras, keausan ban baik, dan fungsi rem optimum,” kata Zulpata kepada Kompas.com beberapa waktu lalu.
Senyum dan Wajah Ceria Jadi Unggahan Terakhir Rina Gunawan di Instagram Sebelum Meninggal |
![]() |
---|
Danrem: Saya Akan Pecat Oknum TNI AD Yang Terlibat Narkoba |
![]() |
---|
Profil Rina Gunawan, Istri Teddy Syach yang Sukses Banting Setir Jadi Pengusaha Event Organizer |
![]() |
---|
Upah Bangun Rumah Tak Dibayar, Pria di Musirawas Emosi dan Bacok Tetangganya |
![]() |
---|
Jhoni Allen Serang Andi Mallarangeng Tentang Kasus Korupsi, Terdiam dan Hanya Malah Tertawa |
![]() |
---|