Sekolah Tatap Muka di Palembang, Harnojoyo : Insya Allah Kita Siap Januari Ini
"Insya Allah kita siap tatap muka di Januari ini tapi kita masih tetap menunggu," ungkap Walikota Palembang, Harnojoyo
Penulis: Sri Hidayatun | Editor: Yohanes Tri Nugroho
TRIBUNSUMSEL.COM.PALEMBANG- Menindaklanjuti Surat keputusan bersama (SKB) 4 Menteri, Pemerintah Kota Palembang akan memastikan sekolah di kota Palembang akan segera dibuka.
Hal ini disampaikan Walikota Palembang, Harnojoyo usai menggelar rapat internal dengan stakeholder terkait di rumah dinas Walikota Palembang, Senin (21/12/2020).
"Terkait dengan keputusan SKB 4 menteri sudah kita tindaklanjuti secara internal yakni Sekda, Kepala Dinas Pendidikan, Kepala Dinas Kesehatan dan Pol PP . Kedepan akan kita tindak lanjuti bersama gugus tugas," jelasnya.
Namun, Diknas kota Palembang juga akan menggelar rapat dulu dengan perwakilan sekolah dan perwakilan walisiswa untuk menanyakan hal ini.
" Disitu akan kita simpulkan dari hasil rapat diknas ini dan kita koordinasi dengan gugus tugas," ujarnya.
Namun pihaknya memberikan tawaran sekolah bisa dibuka dengan beberapa ketentuan yakni.
1. Sistem Shift-shiftan
Harno menjelaskan sekolah bisa dibuka dengan ketentuan yakni shift-shiftan.Misal kelas 1 SD bisa hari senin, selanjutnya kelas 2 dan seterusnya.
"Jadi seminggu dua kali pertemuan masing-masing kelas," ujarnya.
2. Kesiapan Sekolah Ditanya
Ia mengatakan kesiapan sekolah menjadi hal yang penting.
"Jadi nanti kita akan tanyakan kepada kepala sekolah terkait protokol kesehatan. Jadi kita lihat sekolah mana yang benar-benar siap untuk menyelengarakan tatap muka," jelas dia.
3. Akan Bentuk Relawan ACT Covid-19 di masing- masing sekolah
Kata Harno, pihaknya akan membuat relawan semacam aksi cepat tanggap (ACT) Covid-19 di masing-masing sekolah.
"Ini akan kita libatkan Osis yang nanti akan saling mengawasi karena kesehatan ini milik kita semua. Semua harus terlibat karena protokol kesehatan akan kita kedepankan," beber dia.
Lanjut dia, di satu sisi orangtua sudah merindukan sekolah. Karena itu semua itu harus dijawab.
"Ini yang kita tawarkan. Nanti kita rapatkan dulu menunggu dari Diknas melalui sekolah dan walisiswa dan akan kita tindak lanjuti dengan rapat bersama," jelas dia.
Pihaknya pun juga akan berkoordinadi dengan Provinsi agar sekolah SMA, SMK bisa berbarengan dengan SD dan SMP di kota Palembang.
"Insya Allah kita siap tatap muka di Januari ini tapi kita masih tetap menunggu," ungkapnya.
Terkait zona, kata Harno memang Palembang sempat masuk kembali ke zona merah.
"Zona kan fluktuatif dan sekarang kita dapat info sudah zona orange dan ini akan kita lihat terus perkembanganya," beber dia.
Tak Semua Sekolah Bisa Tatap Muka
Kepala Dinas Pendidikan Kota Palembang, Ahmad Zulinto memastikan pembelajaran tatap muka diawal tahun depan dipastikan akan dibuka.
Namun, pihaknya pun masih akan melakukan koordinasi dengan pihak terkait. Seperti dengan sekolah, walisiswa untuk mengenai persiapan ini.
"Dalam edaran 4 menteri memang betul per januari sekolah telah buka tapi semua kembali ke daerah masing-masing. Jadi kita masih koordinadi dengan Provinsi jangan sampai SMA buka nanti kita belum buka. Besok kita rapat dulu lah," ujarnya, Senin (21/12/2020) di rumah dinas Walikota Palembang.
Ia mengatakan akan ada simulasi dalam arti tidak semua sekolah bisa tatap muka.
"Jadi kita akan memilih dulu sekolah yang benar-benar kesiapan. Nanti akan berangsur dibuka yang lainnya," jelasnya.
Zulinto mengatakan nantinya, sekolah yang akan dibuka bisa SMP dulu atau bahkan SD juga.
"Jadi nanti lah belum ada finalnya. Kita lihat dulu, kita juga akan lakukan shift-shiftan untuk menerapkan KBM tatap muka ini," ungkap dia.