Miliki Bukti 3 Rekaman CCTV Aksi Penyerangan Simpatisan Rizieq Shihab, Polisi Janji Ungkap ke Publik

Bukti rekaman CCTV terkait bentrok berdarah di Tol Jakarta Cikampek, Senin (7/12/2020), menjadi polemik

Editor: Wawan Perdana
Kompas TV
Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus menjelaskan barang bukti berupa tiga server CCTV terkait aksi penyerangan simpatisan Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab terhadap polisi 

TRIBUNSUMSEL.COM, JAKARTA-Bukti rekaman CCTV terkait bentrok berdarah di Tol Jakarta Cikampek, Senin (7/12/2020), menjadi polemik.

Sebelumnya Jasamarga menjelaskan kondisi CCTV di sekitar lokasi tewasnya enam anggota FPI, tidak berfungsi.

Namun polisi menegaskan, rekaman kejadian itu, ada.

Polda Metro Jaya telah mengantongi barang bukti berupa tiga server CCTV terkait aksi penyerangan simpatisan Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Rizieq Shihab terhadap polisi.

Penyerangan itu terjadi di Jalan Tol Jakarta-Cikampek Kilometer 50 pada Senin (8/12/2020) dini hari.

"Rangkaian CCTV yang ada di sana, ada tiga rangkaian server (CCTV) sampai dengan jalan (tol) Cikampek," ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus kepada wartawan, Selasa (8/12/2020).

Baca juga: Mahfud MD Akhirnya Bongkar Pesan Presiden Jokowi Sebelum Habib Rizieq Pulang ke Indonesia, Terbukti

Yusri menjelaskan, saat ini penyidik masih mengumpulkan sejumlah rekaman CCTV lain sebelum nantinya akan disampaikan ke publik.

"(CCTV) dikumpulkan oleh penyidik untuk dilakukan ekstra. Nanti kita sampaikan semua kalau sudah lengkap. Tenang saja," kata Yusri.

Sebelumnya, enam dari 10 simpatisan Rizieq itu tewas ditembak karena melakukan penyerangan terhadap polisi di Jalan Tol Jakarta-Karawang, tepatnya di Kilometer 50, pada Senin (7/12/2020) dini hari.

Penyerangan itu terjadi saat polisi sedang melakukan penyelidikan terkait beredarnya informasi melalui aplikasi pesan singkat mengenai adanya pengerahan massa untuk mengawal pemeriksaan Rizieq.

Sedianya, Rizieq dijadwalkan menjalani pemeriksaan sebagai saksi terkait kasus pelanggaran protokol kesehatan di Petamburan, Tanah Abang, Jakarta Pusat.

Baca juga: Video Polisi Bongkar Rekaman CCTV Saat Insiden Penembakan di Tol Cikampek

Pemeriksaan itu berlangsung di Mapolda Metro Jaya pada Senin kemarin.

Namun, saat sedang melakukan penyelidikan terkait adanya pengerahan massa itu, polisi malah mendapatkan serangan dari simpatisan Rizieq.

Polisi menyebut mobil simpatisan Rizieq lebih dahulu memepet dan menyerang dengan sajam dan pistol.

Akibat kejadian itu, enam dari 10 orang tewas ditembak polisi. Empat lainnya melarikan diri.

Polisi pun mendapatkan barang bukti berupa pedang, celurit, senpi, beserta sejumlah pelurunya. Kini polisi masih menyelidiki kasus tersebut mulai dari pemilik senjata hingga memburu empat orang lainnya yang melarikan diri.

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Polisi Kantongi Rekaman CCTV dari 3 Server di Lokasi Penembakan Simpatisan Rizieq"

Sumber: Kompas
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved