Berita Seputar Islam
Amalan Saat Mendengar Kumandang Adzan, Lakukan Hal Berikut Agar Mendapat Keutamaannya
Azan atau adzan adalah panggilan ibadah untuk umat Islam untuk menunaikan salat fardu. Kata azan sendiri berasal dari kata ʾadzina أَذِنَ yang berart
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Amalan Saat Mendengar Kumandang Adzan, Lakukan Hal Berikut Agar Mendapat Keutamaannya.
Azan atau adzan adalah panggilan ibadah untuk umat Islam untuk menunaikan salat fardu.
Kata azan sendiri berasal dari kata ʾadzina أَذِنَ yang berarti "mendengar, memperhatikan, menginformasikan tentang".
Panggilan kedua setelah azan dinamakan iqamah digunakan untuk memberitahu umat bahwa ibadah salat segera dimulai.
Saat muadzin mengumandangkan adzan seringkali kita hanya menunggu adzan tersebut selesai, bahkan seringkali hanya mengabaikannya.
Hal ini sangat disayangkan karena ternyata ada banyak keutamaan yang bisa kita dapatkan.
Baca juga: Bacaan Doa Memohon Terhindar Dari Fitnah Dajal Lengkap dengan Tulisan Arab, Latin dan Terjemahannya
Baca juga: Bacaan Doa Agar Segera Mendapat Jodoh dari Nabi Yusuf AS, Bacaan Arab, Latin dan Terjemahannya
Lalu apa sajakah amalan yang dapat kita lakukan ketika mendengar kumandang adzan? Berikut beberapa di antaranya:
Mengikuti Kumandang adzan Muadzin
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda yang artinya: "Jika kalian mendengar muadzin, maka ucapkanlah seperti apa yang diucapkan oleh muadzin.." (H.R Muslim)
Bersholawat
Bershalawat pada Nabi shallallahu ‘alaihi wa sallam: Allahumma sholli ‘ala Muhammad atau membaca shalawat ibrahimiyyah seperti yang dibaca saat tasyahud.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda yang artinya: "Kemudian bershalawatlah untukku. Karena siapa yang bershalawat kepadaku sekali, maka Allah akan bershalawat kepadanya (memberi ampunan kepadanya) sebanyak sepuluh kali." (H.R Muslim)
Sebagaimana juga yang disebutkan dalam hadits Jabir bin ‘Abdillah:
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda yang artinya:
"Barang siapa mengucapkan setelah adzan, Allahumma robba hadzihid da’watit taammah wash sholatil qoo-imah, aati Muhammadanil wasilata wal fadhilah, wab’atshu maqoomam mahmuuda alladzi wa ‘adtah.. (Ya Allah, Rabb pemilik dakwah yang sempurna ini (dakwah tauhid) pemilik shalat yang ditegakkan, berikanlah kepada Muhammad wasilah (kedudukan yang tinggi), dan fadilah (kedudukan lain yang mulia). Dan bangkitkanlah beliau sehingga bisa menempati maqom (kedudukan) terpuji yang telah Engkau janjikan padanya), Barangsiapa yang mengucapkan do'a ini, maka dia akan mendapatkan syafa'aku kelak." (H.R Bukhari).
Bersyahadat
Membaca: Asyhadu alla ilaha illallah wahdahu laa syarika lah wa anna muhammadan ‘abduhu wa rasuluh, radhitu billahi robbaa wa bi muhammadin rosulaa wa bil islami diinaa, sebagaimana disebutkan dalam hadits Sa’ad bin Abi Waqqash.
Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda,
Artinya: "Siapa yang megucapkan setelah mendengar adzan, Asyhadu alla ilaha illallah wahdahu laa syarika lah wa anna muhammadan ‘abduhu wa rasuluh, radhitu billahi robbaa wa bi muhammadin rosulaa wa bil islami diinaa
(Aku bersaksi bahwa tidak ada sesembahan yang berhak disembah selain Allah, tidak ada sekutu bagi-Nya, dan aku bersaksi bahwa Muhammad adalah hamba dan utusan-Nya, aku ridha Allah sebagai Rabbku, Muhammad sebagai Rasul dan Islam sebagai agamaku), barangsiapa membacanya maka dosanya akan diampuni." (H.R Muslim)
Memanjatkan doa sesuai yang diinginkan.
Dari ‘Abdullah bin ‘Amr bin Al ‘Ash, bahwa seseorang pernah berkata, "Wahai Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam, sesungguhnya muadzin selalu mengungguli kami dalam pahala amalan." Ia berkata bahwa ia mendengar Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam bersabda, "Ucapkanlah sebagaimana disebutkan oleh muadzin tersebut, lalu jika sudah selesai kumandang adzan, berdoalah, maka akan diijabahi (dikabulkan)." (HR. Abu Daud)
Setelah menyebutkan lima amalan di atas, Ibnul Qayyim berkata, “Inilah lima amalan yang bisa diamalkan sehari semalam. Ingatlah yang bisa terus menjaganya hanyalah as saabiquun, yaitu yang semangat dalam kebaikan.” (Jalaa-ul Afham, hal. 333).
Baca juga: Bacaan Doa Sebelum dan Setelah Baca Al Quran Lengkap Arab, Latin dan Terjemahan Indonesia
Itulah Amalan Saat Mendengar Kumandang Adzan, Lakukan Hal Berikut Agar Mendapat Keutamaannya.