Sindiran Fadli Zon : Pangdam Jaya Mayjen Dudung Akan Dikenang Berhasil Menumpas 900 Baliho

TRIBUNSUMSEL.COM - Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman menegaskan akan tetap melakukan pencopotan baliho Pemimpin Front Pembela Islam (FPI) Habib Rizieq Shihab.

Sementara Politisi Gerindra Fadli Zon terus mengkritisi aksi pencopotan baliho Habib Rizieq oleh pihak TNI, khususnya oleh Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman.

Hal itu diutarakannya melalui akun Twitter-nya @fadlizon pada Selasa (24/11/2020).

"Pangdam Jaya akan dikenang sbg org yg berhasil memenangkan Perang Baliho #TheBalihoWar," tulis Fadli Zon.

"Sejauh ini berhasil menumpas 900 baliho," tambahnya.

Bagi seseorang yang pasang lagi baliho Habib Rizieq Shihab, segera ditangkap oleh pihak TNI.

Diketahui, janji menangkap pemasang baliho Habib Rizieq Shihab kembali tersebut, dilontarkan Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman.

Ia berjanji menangkap orang yang berupaya memasang kembali baliho bergambar Habib Rizieq Shihab, sebagai Pimpinan Front Pembela Islam (FPI) tersebut.

"Sudah pasti, nanti dengan Kapolda, kami tangkap," katanya Dudung di Markas Komando Daerah Militer (Kodam) Jayakarta, Cililitan, Jakarta Timur, Senin (23/11/2020).

Dudung menambahkan, ia dan aparat gabungan tidak hanya fokus soal poster Habib Rizieq Shihab.

"Kami menurunkan poster bukan FPI saja, bukan Habib Rizieq saja. Kalau poster yang lain melanggar, kami akan turunkan," kata dia.

Dalam kesempatan tersebut, hadir pula Kapolda Metro Jaya Irjen Pol Fadil Imran.

Kedatangan Fadil ke Kodam Jaya untuk memperkenalkan diri sebagai Kapolda Metro Jaya yang baru.

Selain itu, ia menginginkan soliditas dan sinergitas antara Polri dan TNI makin kuat.

"Jika itu terjalin dengan erat, Insyaallah masalah bisa kami hadapi dengan baik," ucap Fadil.