DIDUKUNG Senior TNI, Pangdam Jaya Mayjen Dudung Soal Pencopotan Baliho Habib Rizieq, Isu Dicopot!

Panglima Kodam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman mengungkapkan lebih banyak seniornya di lingkungan TNI baik yang sudah purnawirawan maupun

Editor: Moch Krisna
Tribunnews.com/Danang Triatmojo
Pangdam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman memimpin gelar apel pembantu penegakkan disiplin protokol kesehatan Covid-19 berbasis komunitas di wilayah Jadetabek. Giat berlangsung di Jiexpo Kemayoran, Jakarta Pusat, Senin (14/9/2020). 

Laporan Wartawan Tribunnews.com, Gita Irawan

TRIBUNNEWS.COM, JAKARTA - Panglima Kodam Jaya Mayjen TNI Dudung Abdurachman mengungkapkan lebih banyak seniornya di lingkungan TNI baik yang sudah purnawirawan maupun yang masih aktif mendukung terkait keputusannya mencopot baliho bergambar Imam Besar FPI Rizieq Shihab atau Habib Rizieq.

Dukungan tersebut, kata Dudung, ia dapatkan setelah keputusan tersebut ramai diberitakan dan menjadi polemik di media massa.

Dudung menilai mereka yang tidak mendukung tersebut tidak memahami peristiwa sebenarnya.

"Ada. Banyakan yang mendukung. Ada yang tidak mendukung ya dia tidak paham peristiwanya tapi ya rata-rata tahu saya," ungkap Dudung di Makodam Jaya Jakarta, Senin (23/11/2020).

Tidak hanya itu ia juga mengatakan mendapat dukungan dari Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto.

Namun ia mengaku tidak melaporkan terkait pencopotan tersebut kepada Panglima TNI Marsekal TNI Hadi Tjahjanto karena bagi Dudung pencopotan baliho tersebut adalah hal kecil.

"Ya responnya (Panglima TNI) baik saja. Silakan saja. Lanjutkan. Karena kan sudah sesuai prosedur, ada Satpol PP dulu, kemudian ada polisinya dulu, baru kita," kata Dudung.

Ia juga mengungkapkan selama ini mengikuti pro kontra di media massa terkait keputusannya tersebut.

Sambil tertawa ia mengatakan pro kontra adalah hal biasa.

Ia pun menertawakan pihak-pihak yang mencoba merekayasa tindakannya tersebut dan perkataannya terkait FPI.

"Ada yang pro ada yang kontra, saya biasa saja. Banyak yang mendukung. Banyak yang, istilahnya merekayasa juga. Ah saya biarkan saja," kata Dudung.

Tak Takut Dicopot

Jabatannnya sebagai Pangdam Jaya hendak dicopot, Mayjen TNI Dudung Abdurachman, menyatakan dirinya tak khawatir.

Isu jabatannya hendak dicopot ini terkait langkah tegasnya menangani polemik Habib Rizieq Shihab.

Saat ini, nama Dudung ramai diperbincangakan lantaran pencopotan baliho HRS yang menimbulkan pro kontra

Sumber: Tribunnews
Halaman 1/3
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved