Kompetisi Liga 3 Regional Sumsel Resmi Ditiadakan, Berikut Pernyataan Resmi Ketua PSSI Asprov Sumsel

Kompetisi Liga 3 Regional Sumsel Resmi Ditiadakan, Berikut Pernyataan Resmi Ketua PSSI Asprov Sumsel

Penulis: Novaldi Hibaturrahman | Editor: Slamet Teguh
Tribunsumsel.com/ Novaldi Hibaturrahman
Ketua PSSI Asprov Sumsel, Ucok Hidayat (2 dari kiri) saat menghadiri tinjauan PSSI Pusat di Stadion Gelora Sriwijaya Jakabaring. 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Kompetisi Liga 3 tahun ini baik putaran Provinsi maupun Nasional kemungkinan besar akan ditiadakan.

Hal tersebut terungkap melalui Surat Keputusan nomor 2100/PGD/204/X/2020 dari PSSI Pusat yang ditujukan kepada PSSI Asosiasi Provinsi di seluruh tanah air.

menjelaskan, pelaksanaan kompetisi Liga 3 putaran regional tahun ini akan dilaksanakan setelah keputusan Liga 1 dan Liga 2 tahun 2020 dapat kembali berjalan.

Menanggapi kondisi, Ketua Umum PSSI Asosiasi Provinsi (Asprov) Sumatera Selatan (Sumsel), Ucok Hidayat mengatakan, dirinya bersama dengan anggota Exco PSSI Asprov Sumsel telah berkomitmen untuk meniadakan kompetisi Liga 3 Regional.

PSSI Asprov Sumsel akan untuk berfokus pada pelaksanaan kompetisi kasta terbawah tanah air tahun 2021 mendatang.

"Kita dari Exco PSSI asprov sudah komitmen untuk tiadakan Liga 3 tahun ini, dan fokus untuk melaksanakan Liga 3 tahun 2021," ujar Ucok Hidayat, Senin (12/10/20) sore.

Dirinya melanjutkan, kompetisi Liga 3 tidak memungkinkan apabila tetap digelar pada bulan ini, karena tahun 2020 hanya menyisakan 2 bulan lagi.

Pihak Exco PSSI Asprov Sumsel telah merekomendasikan kepada PSSI Pusat untuk fokus menggelar Liga 3 Regional dan Nasional pada tahun 2021 mendatang.

"Karena waktu juga sangat tipis, ini sudah bulan Oktober, otomatis hanya dua bulan, dan itu sangat cukup. Jadi kita merekomendasikan lebih baik kita fokus untuk menggelar Liga 3 tahun depan," sambungnya.

Selain itu dirinya mengatakan, klub-klub Liga 3 yang akan berpartisipasi di putaran Regional Sumsel justru memiliki banyak waktu dengan peniadaan kompetisi musim ini.

Manajer tim Laskar Wong Kito tahun 2018 lalu itu menyebut, peniadaan Liga 3 tahun ini meningkatkan kesempatan seluruh tim asal Sumsel untuk mempersiapkan komposisi para punggawanya .

"Sekarang justru ada kesempatan bagi tim-tim Liga 3 di Sumsel untuk lebih mempersiapkan diri pada Liga 3 tahun 2021 mendatang," kata dia.

Meski beberapa klub lokal Sumsel telah melakukan persiapan untuk mengarungi Liga 3, Ketua Umum PSSI Asprov Sumsel tersebut yakin tim-tim yang telah terdaftar dan akan mengarungi Liga 3 Provinsi dapat memaklumi situasi penundaan kompetisi sepakbola tanah air saat ini.

"Saya rasa semua klub bisa memaklumi kondisi ini, karena dari pihak POLRI tidak memberikan izin keramaian bukan hanya kepada kegiatan sepakbola saja, tetapi kegiatan lain-lain," pungkasnya.

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved