Sindikat Bobol Rekening Tulung Selapan

Sindikat Bobol Tabungan Asal Tulung Selapan, Sekampung Buka Rekening Tampung Hasil Penipuan

Dari aksi kejahatannya sejak tahun 2017, sindikat ini berhasil membobol rekening nasabah bank dengan total kerugian Rp 21 miliar

Editor: Wawan Perdana
Istimewa
Mabes Polri saat memeriksa sebuah rumah di Kecamatan Tulung Selapan, OKI, Sabtu (3/10/2020). 

Dari lokasi tersebut sindikat ini mengirimkan pesan berisi penipuan ke calon korban.

”Komandannya AY ini. Dia yang mengendalikan operasinya. Kemudian ada yang mengambil penampungan rekening,” ujar Argo.

Para tersangka ini memanfaatkan warga di kampung untuk membuat rekening penampungan tersebut.

”Hampir satu kampung diminta membuka rekening. Ada timnya yang jadi penunjuk, dia yang jalan, memberikan iming-iming agar masyarakat di sekitarnya membuka rekening, itu yang digunakan rekening penampungan,” tuturnya.

Setiap berhasil menarik uang dari rekening penampungan, kapten atau pengendali operasi mendapatkan 40 persen.

Sisanya sebesar 60 persen dibagikan kepada 9 tersangka lain.

Para tersangka kemudian menggunakan uang hasil kejahatannya untuk memenuhi kebutuhannya.

Berdasarkan penyidikan polisi, sejak 2017 hingga tertangkap di tahun 2020, para pelaku telah mengambilalih sebanyak 3.070 rekening dengan total kerugian Rp 21 miliar.

”Laporan salah satu, beberapa bank melebihi Rp 100 miliar. Tapi sebagian sudah di tahap 1, artinya sudah dikirim ke kejaksaan untuk di sidang. Tapi kali ini kami mengidentifikasi ada sekitar Rp 21 miliar," ujar Argo.(tribun network/igm/dod)

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved