75 Tahun KAI Melayani, Berbagi Kebahagiaan dengan Berikan Bantuan
PT KAI Divisi Regional (Divre) III Palembang merayakan dengan berbagi kebahagiaan bersama pelanggan KA
TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG-Dalam rangka memperingati HUT PT Kereta Api Indonesia (KAI) ke-75, PT KAI Divisi Regional (Divre) III Palembang merayakan dengan berbagi kebahagiaan bersama pelanggan KA, Penyandang disabilitas dan anak yatim serta peningkatan pelayanan bagi masyarakat.
Manager Humas PTKAI Divre III Palembang, Aida Suryanti menyampaikan kegiatan berbagi kebahagiaan di bulan September ini antara lain pada Jumat (18/9) PT KAI Divre III Palembang melalui Program TJSL memberikan bantuan bina lingkungan sosial kemasyarakatan berupa 1 Unit Mobil yang secara simbolis diberikan oleh PLT EVP Divre III Pg Tamsil Nurhamedi.
Bantuan diterima Ketua Yayasan Pembina Anak Cacat Palembang Yulia Helmi.
Pada Kamis (24/9) perjalanan Kereta Api Serelo Rute Kertapati - Lubuk Linggau (PP) kembali beroperasi melayani pelanggan dengan ketentuan protokol kesehatan yang telah ditetapkan serta bersinergi dengan PT RNI untuk memberikan fasilitas pemeriksaan rapid tes dengan harga terjangkau Rp 85 ribu di 6 stasiun wilayah Divre III Palembang, yaitu Kertapati, Prabumulih, Muaraenim, Lahat, Tebing tinggi dan Lubuklinggau.

Jumat (25/9) Penyerahan bantuan program TJSL senilai Rp 200.000.000 Oleh PLT EVP Divre III Palembang Tamsil Nurhamedi yang diterima oleh Ketua Yayasan Al Barokah Assyarifah Al-Basya Ahmad Aryus.
Bantuan akan digunakan untuk pembangunan Asrama Pesantren Yayasan Al Barokah Assyarifah Al-Basya di Desa Payakabung Dusun 2 Kecamatan Indralaya Utara Kabupaten Ogan Ilir.
Jumat (25/9) Jajaran Pekerja Divre III Palembang dan LRT Sumsel mengadakan khatam Al Qurán di Masjid Baitul Muttaqin dan pemberian santunan kepada anak yatim piatu di lingkungan Depo Muara Gula, Stasiun Tanjungenim Baru dan Panti Asuhan Yunida Rizki yang berada di sekitar stasiun LRT Jakabaring Palembang.

Selain itu sebagai upaya peningkatan pelayanan dan komitmen untuk mendukung anti penyuapan dalam pelaksanaan proses bisnis serta penerapan protokol kesehatan dalam bertransportasi, PTKAI meraih sertifikat ISO 37001: 2016 Sistem Manajemen Anti Penyuapan (SMAP) dari Lembaga Sertifikasi TUV Nord Indonesia untuk unit Quality Assurance & GCG serta Lembaga Sertifikasi Sucofindo untuk Pengadaan barang dan jasa.
Selanjutnya meraih sertifikat dan sticker SafeGuard dan SIBV oleh Surveyor Indonesia.

"Berbagai kegiatan dan pengakuan sertifikasi ini merupakan wujud syukur sekaligus komitmen PT KAI (Persero) melayani masyarakat dalam bertransportasi dan kereta api dapat menjadi solusi ekosistem transportasi terbaik untuk Indonesia dengan dukungan dari masyarakat untuk menjaga dan memanfaatkan layanan transportasi khususnya di wilayah Sumatera Selatan" tutup Aida.