Berita Sriwijaya FC

Tiga Hal yang Menjadi Evaluasi Budiardjo Thalib Pasca Pertandingan Badak Lampung FC vs Sriwijaya FC

Tiga Hal yang Menjadi Evaluasi Budiardjo Thalib Pasca Pertandingan Badak Lampung FC vs Sriwijaya FC

Penulis: Novaldi Hibaturrahman | Editor: Slamet Teguh
instagram @sriwijayafc.id
Pertandingan Badak Lampung FC vs Sriwijaya FC 

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Sriwijaya FC terus melakukan evaluasi terhadap permainan anak asuhnya, guna mengarungi Liga 2 2020 yang akan berjalan pada 17 Oktober mendatang.

Head Coach Sriwijaya FC memberikan tanggapanya mengenai beberapa kekurangan yang harus dikoreksi oleh dirinya serta staf kepelatihan lainnya.

Dikatakan juru taktik berusia 50 tahun itu, pihak kepelatihan tim Laskar Wong Kito melakukan 3 evaluasi setelah sebelumnya melakukan laga uji tanding melawan sesama klub Liga 2, Badak Lampung FC pada Rabu (23/9/20) lalu.

Pasca menggelar laga pertandingan persahabatan yang berkesudahan dengan skor imbang 2-2 tersebut, pihak kepelatihan Sriwijaya FC langsung melakukan evaluasi, terutama dari segi penyelesaian akhir para punggawanya.

"Hari ini ada beberapa evaluasi mulai dari finishing kembali, karena banyak peluang yang harusnya gol tapi tidak dimanfaatkan oleh para pemain," ucapnya.

Selain memperbaiki penyelesaian akhir yang masih menjadi kendala utama tim Laskar Wong Kito, Budiardjo menyebut, pihak pelatih juga melakukan koreksi terhadap komunikasi antar lini.

Meskipun demikian, dirinya mengapresiasi, para punggawanya yang mampu menampilkan performa permainan cukup apik, yang banyak menghasilkan peluang emas saat melawan tim tuan rumah Badak Lampung FC.

"Lalu yang kedua juga kita koreksi masalah komunikasi, yang jelas kita bermain kemarin cukup baik, para pemain performanya cukup bagus, malah peluang kita lebih banyak," tutur Budi Jo, sapaan akrab Budiardjo Thalib.

Tidak hanya melakukan koreksi pada , pria yang pernah menjabat sebagai Asisten Pelatih Persipura Jayapura itu juga melakukan sedikit evaluasi di lini pertahanan Sriwijaya FC.

Dirinya mengatakan, akan lebih memperdalam pertahanan tim yang pernah meraih 3 kali gelar juara Piala Indonesia itu.

"Untuk evaluasi di lini bertahan, para pemain belakang sedikit kita drill, mungkin cara bertahannya saja yang ditingkatkan," ujar pelatih kelahiran Makassar 5 Juli 1970 itu.

Arsitek asal Kota Makassar itu yakin dengan komposisi punggawanya saat ini, terutama para pemain yang berposisi sebagai gelandang untuk menjaga sektor tengah Sriwijaya FC.

"Saya pikir kita tidak memerlukan lagi sosok playmaker, karena semua pemain sudah dalam kondisi siap dan onfire," kata Budiardjo Thalib, Jumat (25/9/20) pagi.

Terkait kekuatan tim Liga 2 pasca uji coba melawan Badak Lampung FC, Budiardjo mengungkapkan seluruh klub Liga 2 saat ini memiliki kans yang sama besar, untuk promosi ke kasta tertinggi sepakbola tanah air musim depan.

"Menurut saya semua klub Liga 2 kekuatannya merata, kans untuk lolos ke Liga 1 juga sama. Saya pikir semua tim itu sama bagusnya dan sama-sama kuat," ungkapnya.

Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved