Jadi Pilihan Utama dan Memberi Warna Permainan, Manajemen Sriwijaya FC Harus Lepas Tedi dan Derry

TRIBUNSUMSEL.COM, PALEMBANG - Sriwijaya FC baru melepas 2 pemainnya, untuk menjaga keseimbangan komposisi tim guna mengarungi kompetisi Liga 2 yang akan berlangsung singkat.

Eliminasi pemain tersebut dilakukan, mengingat jumlah skuad tim berjuluk Laskar Wong Kito yang sebelumnya mencapai 30 pemain terlalu gemuk untuk mengarungi Liga 2 yang akan berlangsung selama 48 hari itu.

Asisten Manajer Sriwijaya FC, Mayumi Itsuwa memberikan tanggapannya mengenai pencoretan 2 punggawa tim Laskar Wong Kito.

Menurutnya, tidak mudah dalam mengambil keputusan untuk mencoret 2 pemain yang berposisi sebagai wing back tersebut, terlebih Derry Herlangga merupakan starter pada saat tim Laskar Wong Kito menghadapi PSIM Yogyakarta pada Minggu (15/3/20) lalu.

Dirinya menambahkan, banyak pertimbangan yang diperhitungkan oleh Manajemen dan Staf Kepelatihan tim kebanggaan masyarakat Sumatera Selatan (Sumsel) itu untuk melepas para punggawanya.

"Terkait pencoretan Tedi Berlian dan Derry Herlangga. Sebenernya tidak mudah juga ya memutuskan hal ini, banyak pertimbangannya antara pelatih dan manajemen," kata dia.

Meski harus melepas 2 pemain, diakuinya, Tedi Berlian dan Derry Herlangga telah memberikan warna tersendiri bagi tim Laskar Wong Kito.

"Tapi memang seperti itulah ya sepakbola, ada pemain datang dan pergi. Tedi Berlian dan Derry Herlangga sempat memberi warna ke Sriwijaya FC juga yang kita sudah tau kekeluargaannya terasa," ujar Mayumi, Kamis (27/8/20) malam.

Dia menuturkan, manajemen klub Sriwijaya FC mendoakan yang terbaik bagi para pemain yang ter eliminasi dari skuad Laskar Wong Kito.

"Intinya apa pun itu kita berdoa yang terbaik untuk kita semua. Sukses untuk mereka juga dimanapun berada nantinya," ucapnya.